Minggu, 29 Juni 2014

ADA APAKAH DENGAN TAUBAT ?



TAUBAT  TAUBAT  TAUBAT

Di bulan suci Ramadhan ini segala pintu baik rahmat ampunan maupun taubat dibula lebar-lebar oleh Allah.

Allah Maha mengetahui kemana saja kita pergi karena Dia selalu berada dekat kita, bahkan lebih dekat daripada urat nadi kita. Kita harus yakin bahw Dia lah yang menguasai kita baik di tempat terang maupun gelap baik di tempat terbuka atau tertutup, baik  bersama orang lain maupun sendirian.

Sedetikpun janganlah kita melalikanNya, karena Dia tidak pernah melalaikan kita. Bagi orang yang melalaikan Allah berarti dirinya tidak merasa bahwa Allah selalu mengawasinya. Kalau sudah seperti ini, maka dirinya mudah dipegraruhi oleh hawa nafsunya sendiri. Dan untuk berbuat dosa dia tidak takut lagi atau tidak ada rasa segan sedikitpun.

Oleh karena itu percaya kepada Allah adalah salah satu atau beriman kepadaNya merupakan modal dasar untuk selalu berada di jalan yang benar. Apabila kita sudah merasa ada iman maka akan memperkuat rasa takut kepadaNya. Seprti para  pekerja takut kepada majikannya, karena merasa diawasi, atau takut hasil kerjanya tidak diterima.

Allah swt  berfirman di dalam QS Al Munafiqun ayat 9 yaitu :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُلْهِكُمْ أَمْوَالُكُمْ وَلَا أَوْلَادُكُمْ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ ۚ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَٰلِكَ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ [٦٣:٩]

Hai orang-orang beriman, janganlah hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi. 

Jumat, 27 Juni 2014

MENUNTUT ILMU


Barangsiapa yang melakukan salat berjama'ah lalu duduk dalam majelis ilmu dan mendengar firman Allah. Setelah itu mengamalkannya, maka Allah akan memberinya enam perkara yaitu 

1. Rezki dari usaha yang halal ;

2. Selamat dari azab dalam kubur ;

3. Menerima kitabnya ( catatan amalnya ) dengn tangan kanannya ;

4. Melewati jembatan Sirath  bagaikan kita yang menyambar ;

5. Dihimpun atau dikumpulkan bersama para Nabi ;

6. Allah membangun untuknya sebuah gedung di surga yang bahannya dari permata Yaquut merah yang mempunyai empat puluh pintu.

Sumber ( Zubdah -   Duratun Nashihin )                                                                                                                                  

TAUBAT JANGAN DITUNDA TUNDA, HARGAI WAKTU


JANGANLAH KITA MENUNDA-NUDA TAUBAT, MENYIA-NYIAKAN WAKTU

Kebanyakan manusia itu tidak pernah koreksi diri, kaji diri, mawas diri dan tahu diri, sehingga prilaku mereka banyak yang menyimpang dari agama yang telah mereka anut. Contoh masih banyak orang yang tidak melaksanakan shalat wajib. Masih banyak orang yang memiliki harta banyak tidak memiliki rasa peduli kepada orang2  yang kehidupannya di bawah mereka. Mereka enggan mengeluarkan zakat infaq dan sadaqah., bahkan penyakit kikir dan bakhilnya tumbuh subur. Masih banyak yang tidak berpuasa saat bulan Ramadhan tiba.

Oleh karena itu kalau kita merasa menjadi orang yang beriman janganlah berbuat seperti itu. Marilah kita kaji diri kita sudah sebanyak apakah amal kebajikan yang kita kerjakan ? Sudah seberapa jauhkan zakat, infaq dan sadaqah yang telah kita keluarkan ? Sudah seberapa banyakkah segala perintah Allah yang telah kita taati ? Sudahkah kita menghitung sendiri manakah yang lebih banyak antara perbuatan baik yang telah kita kerjakan dengan perbuatan buruk yang telah kita lakukan..

Apabila kita belum melakukannya, lalu bagaimanakah kita akan mengetahui kekeliruan, kesalahan dan dosa-dosa yang telah kita perbuat ? Lalu apakah kita masih akan tetap berbuat seperti itu ? Ataukah kita akan segera merubah diri ke arah yang lebih baik ? Apakah kita ingin menjadi orang yang beruntung atau orang yang rugi di sisi Allah ? Apakah hidup kita akan selamanya di dunia ini ataukah hanya sementara ? Kalau sementara lalu kemanakah kita akan berpindah setelah kehidupan yang nyata ini ? Perlukah kita membawa bekal untuk kehdupan berikutnya agar kita berbahagia atau tidak ? Kalau perlu perbekalan apakah yang harus dikumpulkan untuk hal tersebut ?

Sahabatku semuanya yang kami hormati dan cintai marilah sejak saat ini kita mulai sadar diri, siapakah diri  kita sebenarnya. Mulai mawas diri yaitu kapan kita akan merubah diri. Dan mulai kita tahu diri untuk segera bebenah diri mencari bekal sebanyak-banyaknya amal kebajikan yang diridoi Allah. Karena sungguh apakah kita suka tidak suka, mau tidak mau, siap belum siap pastilah kita akan bertemu dengan kematian. Kita harus sadar bahwa setiap jam, setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, setiap tahun kita ini sedang meninggalkan dunia yang telah kita kumpulkan setengah mati, dan kita menuju kematian, menuju kehidupan yang kekal abadi.

Maka dari itu marilah kita segera bertobat kepada Allah, mumpung kita masih ada kesempatan hidup. Marilah kita segera perbanyak memohon ampunan Allah atas segala dosa-dosa kita. Segalah hal yanag akan menjadi tanggungan kita yaitu kesalahan, kekeliruan, dosa-dosa kita kurangi sedikit demi sedikit , lalu kita gantikan dengan berbuat amal kebajikan, amal soleh yang Allah ridoi. Agar kita bisa menjadi manusia yang beruntung di sisi Allah, agar  kita memperoleh keselamatan hidup baik di dunia maupun di akhirat. Agar saat kita bertemu menghadap Allah tidak disambut dengan kemarahan dan kemurkaan, akan tetapi disambutnya dengan gembira penuh suka cita oleh Allah, Janganlah kita menunda-nunda waktu yang masih ada, Janganlah kita menyia-nyiakan sisa hidup kita dengan hal-hal yang akan mencelakakan kita.

Allah swt berfirman di dalam QS Ali Imran ayat 135 yaitu :
وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَىٰ مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ [٣:١٣٥]

Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui.

ABDULLAH bin MUBARAK berkata


Menurut pendapat Abdullah bin Mubarak adalah sebagai berikut :

1. Barangsiapa yang mengerjakan salat sunah rawatib 12 rakaat yaitu : 2 rakaat sebelum Subuh ; 2 rakaat sebelum dzuhur ; 2 rakaat setelah Dzuhur ; 2 rakaat sebelum Asar ; 2 rakaat sesudah Maghrib, setiap hari maka sungguh dia telah menunaikan haknya salat.

2. Barangsiapa berpuasa setiap bulan tiga hari, sungguh dia telah menunaikan haknya puasa ;

3. Barangsiapa membaca Al Qur'an setiap hari seratus ayat, maka sungguh dia telah menunaikan haknya membaca Al Qur'an ;

4. Barangsiapa bersedekah setiap hari Jumat sedirham, sungguh dia telah menunaikan haknya sedekah.

Rasulullah saw bersabda, " Barangsiapa yang melakukan salat sebelum Dzuhur 4 rakaat, seakan-akan dia melakukan salat Tahajud ( 4 rakaat ) pada malam harinya.  Dan barangsiapa yang melakukan salat 4 rakaat sesudah Isya', maka seakan-akan dia melakukan salat 4 rakaat di malam Lailatul Qadar.

Kamis, 26 Juni 2014

SAID bin MUSAYYAB dari SALMAN berkata :



Rasulullah saw berkhutbah kepada kami pada akhir bulan Sya'ban . Beliau bersabda, 

Sungguh telah tiba padamu bulan yang agung. Bulan yang penuh barakah, di dalamnya ada malam yang lebihmulia daripada seribu bulan ( Lailaut Qadar )

Allah telah mewajibkan puasa Ramadhan, malamnya disunahkan melakukan salat ( tarawih ).

Barangsiapa yang taqarrub pada Allah dengan satu macam kebaikan, maka sebagimana orang yang menjalankan ibadah wajib di luar Ramadhan.

Barangsiapa yang mendatangi ibadah wajib, maka sama dengan orang yang menjalankan tujuh puluh ibadah wajib di luar Ramadhan.

Ramadhan dinamakan bulan kesabaran, sedangkan sabar pahalanya adalah surga. Ramadhan adalah bulan belas kasih, bulan yang Allah menambahkan rezki di dalamnya.

Brangsiapa yang memberikan makanan untuk makanan berbuka puasa orang lain , maka akan menjadi pengampunan bagi dosanya dan membebaskannya dari api neraka. Dia akan mempunyai pahala orang yang diberi makanan berbuka.

Para sahabat bertanya, " Wahai Rasulullah, tidak seluruh kita bisa memberi makanan berbuka kepada orang yang berpuasa ? " Rasulullah bersabda, " Allah memberi pahala sedemikian ini kepada orang yang memberi makanan berbuka sekalipun berupa satu kurma, seteguk minuman air atau dengan susu campuran."

Bulan Ramadhan adalah bulan yang permulaannya rahmat ( tanggal 1 - 10 ), tengahnya pengampunan dari Allah  ( tanggal 11 - 20 ) dan terakhirnya kemerdekaan dari api neraka ( tanggal 21 - 30 ).

Barangsiapa yang meringankan tugas budak yang dimiliki, maka Allah mengampuni dosanya dan dibebaskan dari api neraka.

Perbanyaklah di bulan Ramadhan ampat macam ibadah. Dua macam untuk merelakan kepada Tuhanmu dan dua macam lagi kamu harus melakukannya, tidak bisa ditinggalkan .

Untuk dua macam  ibadah yang merelakan Tuhanmu adalah .bersaksi tidak ada Tuhan ( yang berhak disembah ) selain Allah, dan kamu meminta ampun kepadaNya. Sedangkan dua macam ibadah yang kamu tidak boleh meninggalkannya adalah kamu minta pada Allah agar dimasukkan ke surga dan kamu mohon perlindungan kepadaNya dari api neraka . 

Barangsiapa yang memberi minum pada orang yang berpuasa ( pada waktu berbuka ) maka Allah akan memberikan minuman dari telagaNya ( Kautsar di akhirat ) dengan menuman  yang selamanya tidak akan terasa haus.

Menurut sebagian riwayat, " Barangsiapa yang memberi buka pada orang yang berpuasa di hulan Ramadhan dari pekerjaan yang halal, maka para malaikat akan memintakan rahmat pada Allah pada seluruh malam bulan Ramadhan untuk orang tersebut, tidak ketinggalan Malaikat Jibril pun akan berjabat tangan dengannya pada malam Lailatul Qadar. Dan barangsiapa yang berjabat tangan dengan malaikat Jibril maka hatinya menjadi lunak dan banyak air matanya bercucuran.

Salman bin Syabib meriwayatkan dari Ibnu Abbas ra berkata, " Pada tiap malam bulan Ramadhan ketika berbuka, Allah mempunyai satu juta orang yang diselamatkan dari api neraka. Apabila malam Jum'at ( dari bulan Ramadhan ) maka Allah menyelamatkan satu juta orang dari api neraka pada setiap jam. Seluruhnya sudah berhak untuk masuk neraka. Bila malam terakhir bulan Ramadhan tiba maka Allah menyelamatkan satu juta orang dari api neraka pada setiap jam.

Semoga Allah menyelamatkan kita dari api neraka.

Diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud ra bahwa bila hari kiamat terjadi dan Allah menghendaki kebaikan pada seorang hamba maka Allah akan memberikan catatan amal perbuatannya dengan terang-terangan, lantas disuruh baca dalam keadaan rahasia ( dengan pelan-pelan ) sehingga kejahatannya tidak diketahui oleh orang banyak. Akhirnya dia membacanya dengan pelan tidak satu orang pun yang mendengarkannya.

Lantas para Malaikat berkata, " Wahai Tuhan kami, ini suatu inayah yang belum pernah diberikan kepada seseorang dari orang-orang yang durjana. Sedangkan kamu sudah memberikan janji kepada orang-orang yang durhaka untuk disiksa dan dibakar di api neraka "  Lantas Allah berfitman, " Wahai malaikatKu sesungguhnya Aku telah membakarnya dengan api kelaparan dan kehausan ( berpuasa ) di waktu yang sangat panas di bulan Ramadhan. Oleh karena itu Aku tidak membakarnya di neraka. Sungguh Aku telah memaafkannya, begitu juga dosa-dosa yang telah lewat. Akulah Tuhan Yang Murah Hati dan banyak memberikan keanugerahan "

Begitulah khotbah Rasulullah di akhir bulan Sya'ban, semoga bermanfaat baki kita semuanya. Aaaamiin.

Rabu, 25 Juni 2014

AL QUR'AN SUMBER KEBANGKITAN DUNIA ISLAM


Al Qur'an adalah salah satu mukjizat yang diberikan Allan kepada Nabi Muhammad saw sebagai utusanNya,khusus untuk dirinya sendiri dan umumnya untuk disampaikan kepada umat manusia yaitu unuk memberikan merita gembira bagi yang mentaati nya ( Al Qur'an ) dan memberikan peringatan bagi mereka yang tidak mau mentaatinya.

Al Qur'an sampai sekarang adalah tuntunan hidup, pedoman hidup bagi manusia agar manusia dapat hidup selamat, sejahtera dan berbahagia, selama hidup di dunia dan juga untuk kehidupan akhiratnya.

Al Qur'an dari dulu sampai sekarang isinya tidak berubah, namun bentuk isi dan iramanya yang berubah disesuaikan dengan keadaan alam dan zaman, di mana alam dan zaman selalu berubah dengan mengikuti petunjuk yang ada di dalam Al Qur'an .

Al Qur'an dari dulu sampai sekarang dijamin keasliannya, tidak ada yang mampu membuat kitab lain yang sama dengan Al Qur'an. Jangankan satu kitab, satu ayat pun manusia tidak mampu membuatnya yang persis sama dengan ayat Al Qur'an isinya.

Al Qur'an turun di saat seluruh jazirah Arab dalam kegelapanan. Dan dengan turunnya Al Qur'an , berkat Al Qur'an berubah menjadi dunia baru yang disinari oleh cahaya keimanan dan penuh dengan kemajuan. Dan Dunia Islam mencapai puncak kemajuan peradabannya setelah semuanya bersendikan Al Qur'an.

Melihat dunia Islam amat maju, maka bangsa Baratpun berdatangan untuk berguru kepada dunia Islam kala itu untuk menimba kandungan ilmu dan nilai-nilai moral dari Al Qur'an . Sebagaimana firman Allah di dalam QS Ibrahim ayat 1 - 2 yaitu :

الر ۚ كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ إِلَيْكَ لِتُخْرِجَ النَّاسَ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ بِإِذْنِ رَبِّهِمْ إِلَىٰ صِرَاطِ الْعَزِيزِ الْحَمِيدِ [١٤:١]
Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang dengan izin Tuhan mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji.

Mengapa bangsa Arab dikenal dengan bangsa jahiliyah  ?
Karena pada saat itu sebelum Islam datang masyarakatnya pada saat itu keras dan kasar. Mereka hidup saling berperang dan saling serang. Kasih sayang yang ada di kalbu mereka sudah ditanggalkan. Hukum rimba berlaku, siapa yang menang dialah yang jadi penguasa.. Kebuasan, keganasan, penindasan terhadap kaum lemah tumbuh subur, sehingga kaum yang lemah menjadi sengsara dan menderita .

Ajaran Rasulullah saw yaitu dengan Al Qur'an yang dibawanya telah mengeluarkan bangsa Arab dari kegelapan kepada alam yang terang dan telah menghidupkan mereka dari suatu umat

SIKAP YANG DITUNTUT BAGI ORANG YANG BERPUASA.



1. Menundukkan pandangan mata dari segala sesuatu yang tercela atau yang dapat membuat hati lalai mengingat Allah.

2. Menjaga lidah dari ucapan yang sia-sia, dusta, gunjingan, fitnah, caci maki dan menyinggung perasaan orang lain. Sebagai gantinya adalah menyibukkan diri dengan berdzikir dan banyak membaca Al Qur'an ;

3. Menahan diri dari mendengar segala sesuatu . Karena apa yang oleh agama haram diucapkan , maka haram pula didengarkan ;

4.Mencegah semua anggota tubuh dari perbuatan haram. Tangan dan kaki dicegah dari melakukan atau menuju kepada hal-hal yang haram. Perut dicegah agar tidak dimasuki makanan yang belum jelas halalnya, apalagi yang haram. ;

5. Ketika berbuka puasa cukup dengan makanan sekedarnya saja, tidak terlalu kenyang dan tidak berlebih-lebihan. Allah membenci perut yang terlampau penuh dengan makanan. . Sungguh tidak akan tercapai makna puasa kecuali dengan mengurangi kadar makanan yang dimakan, yaitu mencukupkan diri dengan sekedar makan untuk menjaga kesehatan badan ;

6. Setiap kali selesai berbuka puasa hendaklah berdoa penuh pengharapan, agar puasaya diterima oleh Allah. Hatinya diliputi perasaan harap-harap cemas, karena kuatir puasanya tidak diterima, sehingga menyebabkan dirinya termasuk golongan orang-orang yang rugi dan dibenci oleh Allah.

Sungguh banyak orang yang berpuasa akan tetapi tidak memperoleh sesuatupun dari puasanya itu selain rasa lapar dan dahaga





Selasa, 24 Juni 2014

AMPAT JELEK NAMUN AMPAT LEBIH JELEK



Menurut sebagian pendapat para ulama ahli hikmah ada ampat hal yang jelek , akan tetapi ada ampat hal lagi lebih jelek. Apakah itu  ?

1, Dosa yang dilakukan oleh kaum muda adalah jelek. Namun ada lagi yang lebih jelek yaitu dosa yang lakukan oleh kaum tua. Mengapa dikatakan demikian ?
Karena seharusnya kaum tua itu semakin sadar diri bahwa sisa sisa umur yang diberikan Tuhan itu dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Di dunia manusia itu masih bisa merubah diri, namun setelah roh pisah dengan sajad putuslah segala sesuatu kecuali kecuali tiga hal yaitu amal jariyah, ilmu yang bemanfaat dan anak yang soleh.

2. Sibuk dengan dunia bagi orang bodoh adalah jelek. Tapi sibuk dengan urusan dunia bagi orang alim itu lebih jelek. Mengapa dikatakan demikian ?
 Apabila manusia lebih mengutamakan kebutuhan dunianya dari pada akhiratnya berarti dia orang bodoh. Karena kehidupan dunia itu hanya sementara, akhirat ini kekal. Seharusnya adalah di dalam mencari kehidupan dunia itu diselipkan dan diutamakan untuk kepentingan akhiratnya. Yang celaka itu orang yang tahu agama yang seharusnya sikapnya itu lebih baik dari orang yang buta dalam hal agama. Makanya hukumannya akan lebih berat, disebutnya juga lebih jelek atau lebih buruk.

3. Malas beribadah bagi semua orang adalah jelek . Tapi malas beribadah bagi kalangan ulama dan santrinya lebih jelek. Mengapa dikatakan demikian ?
Karena tugasnya manusia  di dunia itu hanya menyembah Allah. Menyembah itu artinya mengabdi, mentaati, tunduk , patuh dan taat kepada Allah. Kalau yang tidak berarti menjadi kafir. Nah yang lebih buruk itu orang yang sudah mengerti tentang agama, lalu tidak mentaati aturan main Allah dan RasulNya.

4. Sombong bagi kaum kaya adalah jelek. Tapi sombong bagi kaum fakir lebih jelek. Mengapa dikatakan demikian ?
Karena seharusnya orang yang telah memiliki banyak harta itu bersikap dermawan, bukannya kikir. Jangan menghina orang yang fakir miskin atau lemah, namun kebanyakan mereka tidak mau bergaul dengan orang2 yang lebih rendah darinya. Naaah, yang lebih jelek lagi adalah orang yang memang keadaannya miskin tapi prilakunya sok orang kaya. Orang itu bodoh tapi prilakunya sok pinter. Inilah yang dikatakan orang yang lebih buruk.

AMPAT BAIK DAN AMPAT LEBIH BAIK



Sebagian ulama ahli hikmahberpendapat bahwa ada ampat perkara yang nilainya baik. Namun ada ampat ;
perkara yang nilainya lebih baik lagi. yaitu :

1. Adanya sifay kaya ( malu ) pada kaum lelaki adalah baik. Namun sifat hanya yang dimiliki oleh kaum perempuan adalah lebih baik lagi ;

2. Berbuat adil pada setiap orang adalah baik. Namun berlaku adil ( keadilan yang ditegakkan ) oleh pemerintah itu lebih baik lagi ;

3. Tobatnya kakek - kakek adalah baik. Namun tobatnya anak muda itu lebih baik lagi. Maksudnya apabila mau bertobat kenapa harus menunggu  usia tua. Segeralah lakukan saat itu juga kalau hal itu baik ;

4. Orang-orang kaya yang bermurah hati adalah baik. Namun orang miskin atau orang-orang fakir yang bermurah hati adalah lebih baik

Sabtu, 21 Juni 2014

NABI DAN RAMADHAN ke 1



Nabi saw bersabda, " Umatku dikarunia i lima perkara yang tidak diberikan kepada seorang yang sebelum mereka yaitu :

1. Apabila malam pertama di bulan Ramadhan tiba, maka Allah memandang mereka dengan belas kasih. Dan barang siapa yang dipandang Allah dengan belas-kasih, maka Dia takkan menazabnya sesudah itu buat selama-lamanya.

2. Allah swt memerintahkan para malaikat memohonkan ampunan untuk mereka ;

3. Bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau kesturi ;

4. Allah swt berkata kepada surga, "Berhiaslah engkau " dan berkata, " Berbahagialah hamba-hambaKu yang beriman, mereka adalah kekasih-kekasihKu"

5. Allah mengampuni mereka semua .  

RAMADHAN MARHABAN YA RAMADHAN



Surga itu merindukan kepada empat orang yaitu :
1. orang yang membaca Al Qur'an baik arabnya saja dan yang lebih baik lagi arabnya dan terjemahnya 
2. orang yang menjaga lidahnya ( dia tidak bicara kalau tidak ada manfaatnya );
3. membantu orang yang sedang ditimpa kelaparan ;
4. orang berpuasa di bulan Ramadhan.


Menurut sebuah kabar diberitakan bahwa apabila nampak hilal bulan Ramadhan, maka 'Arsy, Kursi, para malaikat dan lain2nya berteriak bersama-sama dengan mengucapkan, " Beruntunglah umat Muhammad saw dengan kemuliaan ada di sisi Allah untuk mereka. Sedangkan matahari, bulan dan bintang2, burung2 di udara, ikan dalam air dan semua yang bernyawa di muka bumi, siang dan malam memohonkan ampun untuk mereka, kecuali setan2 yang terkutuk. Lalu pagi harinya, Allah swt tidak membiarkan seorangpun dari mereka kecuali diampuninya". Dan berfirmanlah Allah kepada para malaikat, " Berikanlah shalatmu dan tasbihmu pada bulan Ramadhan kepada umat Muhammad saw "

Jadi umat Nabi Muhammad saw itu adalah umat yang paling dimuliakan / diistimewakan oleh Allah.

Selain dari itu alam dunia seisinya ( matahari, bulan, bintang2, burairung2, ikan2  , pepohonan, dan lain2nya dimana mereka setiap hari bertasbih memuji2 Allah untuk dirinya. dan sekarang di bulan Ramadhan apa yang mereka lakukan semuanya diperuntukkan buat manusia yang melaksanakan puasa di bulan Ramadhan, dengan harapan semoga Allah mengampuni orang-orang yang menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan.


Jumat, 20 Juni 2014

MANUSIA TAKUT API...... TAPI KOK SENANG BERMAIN API

Manusia itu aneh kalau ditanya apakah benar bahwa Allah itu Maha Tahu ? Langsung aja dijawab dgn cepat dan tepat "YA"
Tapi kenapa masih banyak manusia yang masih melakukan perbuatan maksiat

Manusia itu aneh kalau ditanya apakah benar bahw Allah itu Maha Mengawasi ?
Juga dijawab dengan cepat dan tepat "YA"
Tapi mengapa di zaman akhir ini banyak yang melakukan manupulasi, korupsi, mencuri, berzinah dan sejenisnya.

Manusia itu aneh, kalau ditanya apakah benar bahwa minum khamar ( arak atau sesuatu yang memabukkan ) dan menjalani riba atau renten itu haram ?
Ini juga dpt dijawab dgn cepat dan tepat "YA"
Tapi kenapa masih banyak orang yang mabuk2an bankan sampai ada yang meninggal gara2 minum minuman keras. Dan masih banyak yang menjalani riba atau renten. Bahkan lebih aneh lagi yang menjalani renten itu justru dah pada punya gelar Haji, karena dah pernah ke Makkah.

manusia itu aneh, sudah tahu bahwa di dunia ini saja perlu bekal hidup. agar hidupnya enak maka harus kerja keras, padahal apa yang telah dikumpulkan semuanya akan ditinggalkan, apapun yang dicintainya juga sama akan ditinggalkan. Tapi kenapa masih saja terlena dengan urusan dunia, bahkan ada yang bertengkar gara-gara urusan dunia, persaudaraan terputus gara2 urusan dunia ( warisan ), iri pada rezki orang lain juga urusannya dunia. Gak pernah terfikirkan bekal apakah yang akan dibawa buat akhiratnya.



Apa yang telah diuraikan tersebut adalah hal-hal yang akan menjadikan manusia durhaka kepada Allah, karena telah mendustakan Allah

Akan tetapi bagi mereka yang dirinya merasa beriman kepada Allah, tidak berani melakukan perbuatan yang tercela, karena merasa selalu dalam pengawasan Allah. Mereka selalu berusaha di jalan yang benar, jalan yang lurus, jalan yang diridoi Allah.

Apabila hati sudah tertanam keimanan, maka dalam jiwanya akan timbul rasa takut pada Allah. Apalagi kalau sudah mendengar ayat ayat Allah yang menjelaskan tentang neraka, siksa, azab, kemarahan Allah, kemurkaan Allah dan laknat Allah, mapa pastilah seluruh tubuh akan bergetar, gemetar, bahkan bisa sampai keringat dingin keluar.

Mereka merasa khawatir segala amal ibadahnya tidak diterima Allah, mereka selalu mengharap rahmat Allah, meminta barakah dari Allah dan selalu mencari ridonya Allah, Lain dari itu tidak ada. Tapi mereka tetap konsisten dan konsekuan dalam urusan dunianya karena mereka merasa hidupnya di dunia.

Jadi keberadaan mereka di dunia ini benar-benar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, semaksimal mungkin untuk merubah diri dari sikap yang kurang baik menjadi baik, dan dari yang baik ditingkatkan menjadi lebih baik. Mereka selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik disisi Allah. Sebelum kembali ke akhirat yang sudah tidak bisa merubah diri .

Karena di akhirat tidak ada penolong, tidak ada penyelamat, tidak ada ampunan, tidak ada pelindung, kecuali hanyalah amal kebajikannya, amal solehnya, amal yang diridoi Allah yaitu amal yang tulus ikhlas hanya untuk Allah dan karena Allah

Kamis, 19 Juni 2014

RAMADHAN MARHABAN YA RAMADHAN



Jumlah bulan dalam setahun kita sudah tahu semua yaitu ada dua belas, dan semuanya milik Allah.  Namun ada satu bulan yang Allah memberikan keistimewaan dan itu sudah menjadi ketetapanNya bahwa bulan itu adalah bulan yang paling diistimewakan olehNya.

Barangsiapa yang dalam bulan itu mau meningkatkan segala amal ibadahnya kepada Allah, maka Dia akan mengangkat derajat orang itu setinggi-tingginya berada di sisinya.

Oleh karena itu sebelum bulan Ramadhan datang, maka marilah kita juga bersiap-siap untuk menyambutnya dengan riang gembira, dan suka cita. Dengan cara apakah menyambut Ramadhan itu ? Dengan cara perbanyak baca solawat kepada Rasulullah saw sebagai pemghormatan kita kepada beliau sekaligus rasa syukur kita kepada beliau atas tuntunan yang telah beliau berikan kepada kita yaitu Al Qur'anul Karim.

Selain itu juga perbanyak baca istighfar, diniatkan untuk membersihkan diri kita lahir dan batin atas izin, karakah dan ridonya Allah. Sehingga pada saat Ramadhan datang kita sudah dalam keadaan bersih. Itu baru kepada Allah. Sekarang bagaimana terhadap kita sesama manusia ? Kita saling bermaaf-maafan, terutama kepada kedua orang tua kita, yang telah memelihara kita, memberikan kasih sayangnya kepada kita semua, dan telah banyak berkorban buat kita semua.

Andaikan keduanya telah meninggal, maka datangilah ke kuburannya, niatkan silaturahmi, lalu doakan mereka agar iman islamnya , amal ibadahnya diterima Allah, dimaafkan segala kekeliruannya, dihapuskan segala kesalahannya, diampuni segala dosa-dosanya oleh Allah swt. Karena sudah menjadi kodratnya manusia itu tempatnya lalai, lupa dan dosa . Apalagi bagi mereka yang sudah lanjut usia lalu dalam keadaan pikun.

Dan di dalam pelaksanaan Ramadhan banyak-banyaklah berharap agar semua amal ibadah dan puasa yang dikerjakan selama sebulan itu memohon kepada Allah dan berharap agar bisa diterima oleh Allah swt, dan agar Ramadhan tahun ini akan lebih baik dari Ramadhan tahun yang lalu.


Jumat, 13 Juni 2014

ADA APAKAH DENGAN WAHAB bin MUHABBIH ?



Menurut pendapat Wahab bin Munabbih, bahwa di dalam Kitab Taurat telah tertuliskan


1. Orang yang rakus adalah orang yang fakir, walaupun dia memiliki seluruh dunia seisinya. Mengapa dikatakan demikian ? Karena orang yang rakus itu tidak memiliki rasa kepuasan, dia selalu kurang aja dalam segala hal. Dia tidak mau tersaingi oleh siapapun, bahkan orang lain harus tunduk kepadanya. Dan perlu diketauhi bahwa orang yang rakus ini sifatnya kejam. Dia tidak memperdulikan orang lain. Dia tidak pernah berfikir ada akibat apa atas perbuatannya itu terhadap orang lain.

2. Orang yang taat kepada Allah ditaati manusia, walaupun dia itu hanya seorang budak.Mengapa dikatakan demikian ? Karena orang yang taat kepada Allah berarti orang yang selalu mengikuti perintah Allah dan menjauhi apa yang dilarang Allah. Berarti orang ini prilakunya sesuai dengan kehendak Allah, alias orang benar menurut penilaian Allah, bukan benar menurut penilaian manusia. Hanya saja misalnya kehidupan orang ini dalam kesehariannya bekerja hanya sebagai pembantu rumah tangga. Walaupun dia hanya sebagai pembantu rumah tangga karena prilakunya benar, maka segala ucapannya akan selalu diperhatikan oleh orang lain, segala nasehatnya selalu didengar oleh orang lain. Segala keputusannya dalam menyelesaikan perkara selalu ditaati oleh orang lain, karena setiap menyelesaikan masalah itu diselesaikan secara bijaksana.

3. Orang yang qana'ah adalah kaya sekalipun dia sering kelaparan. Orang yang qana'ah adalah orang yang hidupnya sudah benar-benar berserah diri kepada Allah secara mutlak. Apa yang ada pada dirinya dan kehidupannya adalah sudah yang terbaik menurut Allah. Dia tidak pernah menuntut kepada Allah, minta itu dan ini kepada Allah, yang dia minta hanyalah secagala ucap laku lampahnya adalah karena Allah dan hanya untuk Allah. Jadi dalam matanya hanya berpandangan Allah, pedengarannya juga pendenganran Allah, ucapannya terjaga selalu ucapan Allah, geraknya terpelihara selalu gerak Allah , perbuatan kedua tangannya selalu terlindungi dengan perbuatan Allah, walaupun dalam kenyataannya, di dalam kehidupan kesehariannya amat sangat sederhana, lebih banyak kurangnya daripada lebihnya, akan tetapi dia tidak pernah mengeluh, bercerita tentang kekurangannya, kesulitannya kepada orang lain. Hidupnya amat nyantai, tidak ngoyo, walaupun tetap dia selalu kerja keras sesuai dengan kemampuannya, tidak pernah mentargetkan diri dalam segala hal. Yang dia tuju hanya satu yaitu agar apa yang diucapkan dan digerakkan olehnya itu selalu mendapatkan rahmat dan ridonya Allah.

SIAPAKAH ORANG YANG PERTAMA KALI DIMASUKKAN KE NERAKA ?????



ORANG YANG PERTAMA KALI DIMASUKKAN KE NERAKA

Saudaraku semuanya neraka itu adalah sebuah tempat yang paling buruk yang telah disediakan Allah untuk orang-orang yang tidak sesuai dengan apa yang diinginkan Allah.

Apakah yang dimasukkan ke sana orang-orang kafir, munafik dan fasik ? Mereka juga termasuk namun yang pertama kali dimasukkan ke sana ternyata apa yang disampaikan oleh Rasulullah saw.

Rasulullah saw bersabda kepada para sahabarnya, “ Tahukah kalian orang-orang yang pertama kali dimasukkan ke neraka itu ? “ Para sahabat menjawab, “ Raulullah saw lebih tahu daripada kami “

Begini, Allah memberikan pernyataan agar diketahui oleh kita semua yaitu, Dia akan memasukkan tiga golongan manusia ke neraka pertama kali yaitu orang yang mati syahid, orang yang berharta dan orang yang berilmu. Simaklah dialog berikut ini :

Allah     : Kenapa kalian berkata bahwa kalian mati syahid , sudah sejauh mana kalian mengamalkannya?
Orang2:  Kami semasa berada di dunia selalu berperang di jalanmu, untuk membela agamamu, menegakkan agamamu, sehingga pada saat kami berperang, kami menjadi tewas.
Allah     : Kalian ternyata telah berbohong, telah mendustakan Aku. Kalian berperang itu agar kalian mendapatkan pujian dengan gelar seorang pahlawan, agar kalian dihrmati dan dihargai oleh orang lain, bukan karena Aku dan bukan pula untukKu. Maka dari itu kalian akan Aku masukkan pertama kali ke neraka sebelum yang lainnya.

Allah     : Kalian yang telah memiliki harta benda berlimpah, apakah yang dapat kalian berikan untukKu atas nikmat-nikmat tersebut  ?
Orang2 :  Kami telah mengeluarkan banyak sadaqah, membangun tempat ibadah, membantu orang yang sedang kelaparan, menyantuni anak-anak yatim, membelikan pakaian bagi orang2 yang sudah tidak mampu untuk membeli pakaian.
Allah     : Kalian ternyata telah berbohong, telah mendustakan Aku. Apa yang kalian ucapkan itu tidak sesuai dengan apa yang ada di isi hati kalian. Apa yang telah kalian lakukan itu hanyalah ingin mendapatkan pujian dari orang lain, agar kalian disebut sebagai seorang dermawan, tidak ada sedikitpun apa yang kalian lakukan itu karena Aku dan hany dipersembahkan untuk Aku. . Maka dari itu kalian akan Aku masukkan pertama kali ke neraka sebelum yang lainnya.

Allah     : Wahai kalian telah banyak memiliki ilmu, dan itu merupakan kenikmatan yang Aku berikan untuk kalian. Sekarang Aku bertanya apa yang kalian lakukan dengan ilmu tersebut ?
Orang2  :  Dengan ilmu yang kami miliki, maka kami manfaatkan untuk beribadah kepadaMu, untuk membaca Al Qur’an, dan berdakwah untuk menegakkan agamaMu, meneruskan perjuangan Rasulullah saw
Allah     : Kalian ternyata telah berbohong, telah mendustakan Aku. Ilmu yang telah kalian dapatkan itu memang dimanfaatkan untuk beribadah kepada-KU, namun ternyata di dalam hati kalian tidak sesuai seperti apa yang kalian ucapkan. Kalian beribadah itu agar kalian disebut orang alim. Dengan berdakwah agar kalian disebut sebagai mubaligh. Kalian memang membaca Al Qur’an, namun sayangnya dengan suara merdu kalian itu kalian baca Al Qur’an tersebut agar mendapat gelar sebagai seorang Qari, agar kalian mendapatkan pujian dari orang lain yaitu “ Subhanallah itu orang suaranya enak banget ya “ Yang kesemuanya itu tidak diperuntukkan untuk Aku dan karena Aku, kalian telah menyalah gunakan kenikmatan-kenikmatan tersebut. Maka dari itu kalian akan Aku masukkan pertama kali ke neraka sebelum yang lainnya.


Oleh karena itu saudaraku behati-hatilah kalian di dalam beramal, dan bersiap-siaplah kalian akan dimintai pertanggung jawaban atas apa yang telah kalian lakukan selama berada di dunia, di antaranya, dengan umur kalian, dengan ilmu kalian, dengan harta benda kalian, dengan amanat yang telah Allah itipkan kepada kalian

Kamis, 12 Juni 2014

CINTA CINTA OH CINTA



CINTA  CINTA  OH  CINTA

Barangsiapa yang mencintai sesuatu, maka dia menjadi hambanya.

Rasulullah saw bersabda bahwa bukti cinta sejati itu ada tiga macam yaitu :

1.     Dia memilih ( lebih suka ) bercerita kepada kekasihnya daripada bercerita kepada orang lain

2.     Dia memilih bergaul dengan kekasihnya daripada menggauli orang lain

3.     Dia lebih memilih kesenangan kekasihnya daripada memilih kesenangan orang lain


Orang yang cinta kepada Allah akan banyak bercerita dengan Allah ( misalnya dengan banyak membaca Al Qur’an, banyak membaca tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah, banyak bertafakur mendekatkan diri kepada Allah  . Dia amat rindu ingin bertemu dengan Allah

RASULULLAH SAW BERSAMA KE EMPAT SAHABATNYA



RASULULLAH SAW BERDIALOG DENGAN EMPAT SAHABATNYA

Pada suatu saat Rasulullah saw berkumpul dengan ke empat sahabatnya yang terdekat yaitu Abu Bakar ra, Umar ra, Ustman ra dan Ali ra. Mereka berdialog bersama. Dan dalam dialog tersebut diawali oleh Rasulullah saw . Mari kita simak doalog mereka  :

Rasulullah         : Hidup di dunia ini ada tiga hal yang aku senangi yaitu : 1. wangi-wangian ; 2. Istri salehah dan 3. Ketenangan saat melaksanakan shalat .

Abu Bakar ra pun turut berbicara, “ Sungguh benar ya Rasulullah, dan aku pun amat suka terhadap tiga hal yaitu : 1. Merasa senang melihat wajah Rasul saw ; 2. Menafkahkan hartaku kepada Rasul saw ; 3 aku amat senang karena putriku ada di bawah naungan Rasul saw

Umar ra pun berkata, “ Wahai Abu Bakar, aku juga amat senang terhadap tiga hal yaitu : 1. Mengajak orang lain untuk berbuat kebaikan ; 2. Melarang orang lain untuk berbuat munkar dan 3. Berpakian jelek tapi bersih dan sopan.

Ustman pun ikut bicara, “ Benar sekali wahai Umar sahabatku, dan akupun sama menyukai tiga hal yaitu ; 1. Membuat orang lain kenyang saat mereka dilanda kelaparan ; 2. Memberikan pakaian kepada orang yang berpakaian compang-camping karena emang sudah tidak punya gantinya dan 3. Membaca Al Qur’an dengan tertib, tartil dan teratur .

Ali ra juga ikut bicara, “ Benar wahai Ustman, aku pun menyukai tiga hal yaitu ; 1. Melayani tamu ; 2. Berpuasa di musim panas dan 3. Memukul musuh dengan pedang ( perang )

Saudaraku semuanya setelah kita menyimak dialog mereka maka kita mendapatkan 15 mutiara hikmah yaitu

1.     Apabila kita berpakaian, maka gunakan wangi-wangian sebagai sunah Rasul
2.     Memilih calon pendamping dan mendidiknya menjadi istri yang salehah
3.     Mendapatkan ketenangan, kedamaian saat melaksanakan shalat
4.     Amat rindu ingin berjumpa dengan Rasul saw
5.     Meneafkahkan harta sesuai dengan tuntunan Rasul
6.     Merasa senang memiliki anak yang mau mengikuti tuntunan atau ajaran Rasulullah saw
7.     Mengajak orang lain untuk berbuat amal kebajikan
8.     Melarang orang lain untuk berbuat keburukan atau kemunkaran
9.     Membantu orang lain yang sedang kelaparan
10.  Memberikan pakaian kepada orang yang memang sudah tidak punya pakaian untuk gantinya
11.  Membaca Al Qur’an dengan tertib dan terautur serta tartil
12.  Berperang melawan oarang kafir atau orang yang akan menghancurkan agama
13.  Menghormati tamu apabila ada yang bertamu
14.  Berpuasa di saat hawa amat panas, dan mandi untuk melaksanakan shalat lail di saat hawa amat dingin

15.  Berpakaian amat sederhana, yang penting bersih dan suci dari najis tapi sopan