Jumat, 29 April 2016

PILIHLAH YANG TERBAIK DAN YANG PALING SEMPURNA

Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Sobat-sobatku semuanya  yang di-Rahmati ALLAH ‘Azza wa Jalla.!

ALLAH 'Azza wa Jalla telah berfirman dalam surah al-Maidah 3:

"……….Pada hari ini telah KU sempurnakan untukmu agamamu, dan telah KU cukupkan kepadamu nikmat-KU dan telah KU Ridhai Islam sebagai agamamu………."

Ibnu Katsir dalam mengomentari ayat ini dengan mengatakan:

Islam adalah nikmat terbesar ALLAH 'Azza wa Jalla atas ummat ini, ALLAH 'Azza wa Jalla telah menyempurnakan agama ini,  Maka tidak lagi membutuhkan agama lain selain Islam.

Dengan ayat di atas, ALLAH Ta'ala telah menyempurnakan Syari’at agama-NYA, Sehingga tidak lagi membutuhkan penambahan atau pengurangan, Terhadap Syari'at agama ini selamanya.

Oleh karena itu ALLAH 'Azza wa Jalla menjadikan, Muhammad Shalallahu 'Alaihi wa Sallam sebagai penutup para Nabi,

Dan mengutus Beliau kepada manusia dan jin, Untuk menyampaikan syari’at secara sempurna.

Tidak ada lagi penghalalan dan pengharaman, Kecuali apa-apa yang telah Beliau halalkan dan haramkan,

Dan tidak ada lagi yang merupakan bagian dari Syari’at Islam, Kecuali dengan apa-apa yang telah Beliau sampaikan.

Selanjutnya akan muncul pertanyaan, Bagamana manhaj dalam mempelajari, memahami dan mengamalkan,
Islam secara benar?

Jawabannya adalah, Sesuaikan manhaj (metode) dengan hal-hal berikut ini:

(1) Kitabullah (al-Qur-an al-Karim).
“Dan al-Qur-an itu adalah Kitab yang KAMI turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi Rahmat” [QS. al-An'am: 155].

(2) Hadits shahih dari Rasulullah Shalallahu 'Alaihi wa Sallam.

“Barangsiapa yang mentaati Rasul itu, sesungguhnya ia telah mentaati ALLAH. Dan barangsiapa yang berpaling (dari ketaatan itu), maka KAMI tidak mengutusmu untuk menjadi pemelihara bagi mereka” [QS. an-Nisa: 80].

(3) Atsar (jejak) para sahabat.

"Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) dari golongan Muhajirin dan Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, ALLAH Ridha kepada mereka dan merekapun ridha kepada ALLAH dan ALLAH menyediakan bagi mereka Surga-Surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya. Mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang besar” [Qs. at-Taubah: 100].

Wallahu A’lam.

SYAM'UN AL GHAZI DAN LAILATUL QADAR

RAHASIA  KEKUATAN  SYAM’UN AL GHAZI

Menurut riwayat Ibnu Abbas ra latar belakang diturunkannya  ( asbaabun nuzuul ) Surat Al Qadar ( 97 ) adalah berkaitan dengan kisah perjuangan Syam’un Al Ghazi . Kisah patriotisme Syam’un Al Ghazi ini disampaikan oleh Jibril kepada Rasulullah saw.

Syam’un Al Ghazi adalah seorang pejuang yang berperang di jalan Allah. Dia memerangi orang kafir selama seribu bulan. Senjata andalannya adalah tulang rahang seekor unta yang memiliki keajaiban. Setiap kali dia menyerang orang kafir dengan senjata itu, mereka langsung binasa.

Senjatanya itu punya kelebihan khusus, bila dia haus, maka dari senjata itu keluar air, lalu diminumnya. Bila dia lapar, maka pada tulang senjata itu tumbuh daging, lalu dia makan daging itu. Kejadian itu dialami Syam’un selama seribu bulan atau 83 th 4 bulan.

Karena itu orang kafir tak berdaya menghadapi Syam’un. Lalu dicarilah cara yang licik untuk membunuh Syam’un yaitu memperalat istri Syam’un dengan menawarkan hadiah yang besar. “ kami akan memberimu harta yang berlimpah apabila kau dapat membunuh suamimu “ kata orang kafir kepada istri Syam’un.

“ Saya tidak mampu untuk membunuhnya “ jawab istrinya. “ Kami akan memberimu tali yang sangat kuat. Ikatlah kedua kaki dan tangannya saat suamimu sedang tidur. Setelah itu kami yang akan membunuh suamimu “ kata orang kafir.

Istrinya terpedaya . ia pun mengikat suaminya saat dia sedang tidur. Begitu Syam’un terbangun, lalu dia bicara, “ Siapa yang berani mengikat saya ? !!! “ Istrinya menjawab, “ Akulah yang mengikat kamu untuk mencoba kekuatanmu “

Syam’un menarik tangannya dan memotong tali itu. Kemudian orang kafir datang lagi d engan membawa rantai. Istri Syam’un lalu mengikat suaminya dengan rantai itu.  “ Siapa yang berani mengikat saya ? !!! “ Istrinya menjawab, “ Akulah yang mengikat kamu untuk mencoba kekuatanmu “

Syam’un menarik tangannya dan memutus rantai itu. Kemudian Syam’un bicara pada istrinya, “ Istriku aku ini seorang wali Allah . Tidak akan ada yang mampu mengalahkan aku di dunia ini, kecuali rambutku ini “

Setelah tahu kelemahan suaminya, kemudian saat Syam’un tidur maka dipotonglah rambut Syam’un lalu dibuat tali dan digunakan untuk mengkiat Syam’un . “ Siapa yang berani mengikat saya ? !!! “ Istrinya menjawab, “ Akulah yang mengikat kamu untuk mencoba kekuatanmu “

Syam’un pun menarik ikatan itu dengan sekuat tenaga, namun dia tidak berhasil melepaskan ikatan tersebut. Kemudian istrinya memberitahu orang-orang kafir, sehingga mereka datang dan kemudian menyeret Syam’un di tiang gantungan itu. Kemudian  kedua matanya dicungkil, kedua telinganya dipotong, kedua bibirnya, lidahnya, kedua tangannya dan kakinya. Semua orang kafir menyaksikan pembantaian itu.

Dalam keadaan seperti itu lalu turunlah wahyu Allah kepadanya, “ Sekarang apa yang kau inginkan ? “ Syam’un menjawab, “ Berilah aku kekuatan untuk merobohkan tiang-tiang bangunan ini agar jatuh menimpa mereka “

Allah pun mengizinkannya dengan memberinya kekuatan. Kemudian dengan kekuatan itu, Syam’un menggerakkan dirinya sehingga tiang-tiang di atas bangunan itu roboh mengubur orang-orang kafir, termasuk juga istrinya.

Dengan cara itulah Allah menyelamatkan Syam’un dan mengembalikan semua anggota tubuhnya yang telah dipotong-potong oleh orang kafir. Sebagai rasa syukurnya, kemudian Syam’un beribadah kepada Allah selama seribu bulan, mengerjakan shalat di waktu malam, berpuasa di siang hari, dan berperang di jalan Allah .

Mendengar kisah Syam’un ini para sahabat menangis merindukan ketaatan serupa, lalu mereka berkata, “ Rasulullah, apakah engkau mengetahui pahala yang Allah berikan pada Syam’un ? “
Rasulullah menjawab,” Saya tidak tahu “


Lalu Allah mengutus Jibril dengan membawa Surat Al Qadar, “ Ya Muhammad, aku telah memberimu dan umatmu LAILATUL QADAR . Beribadah pada malam itu lebih baik daripada beribadah selama tujuh puluh ribu bulan “


HIKMAH  DIBALIK  KISAH  INI  ADALAH

Allah berfirman  di dalam QS Ali Imran 26 yang artinya adalah sebagai berikut

Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu .  QS 3 : 26

1.Yang dimaksud dengan kerajaan itu adalah bisa kekuasaan, kekuatan, kewibawaan, kepandaian, keberanian, kenikmatan dan sejenisnya.

2. Allah akan memberikan apapun sesuai dengan kehendakNya kepada hambaNya, dan bila ini terjadi maka tidak ada seorang pun yang mampu menolakNya.

3. Allah juga bisa mencabut apapun dari hambaNya sesuai dengan kehendakNya. Dan bila ini terjadi maka tidak ada seorangpun yang mampu menghalangiNya.

4. Allah juga bisa memuliakan hambaNya sesuai dengan kehendakNya, namun bisa juga sebaliknya Dia bisa menghinakan siapapun yang dikehendaki olehNya.

5. Kekuasaan Allah itu tanpa batas. Dia menguasai atas segala sesuatu

6. Semoga dengan menyimak kisah ini bisa menjadikan kita semakin yakin dan semakin dekat pula kepada Allah. Aaaamiin Yaa Rabbal.aalamiin

Rabu, 27 April 2016

ORANG – ORANG PENGHUNI SURGA .

ORANG – ORANG  PENGHUNI SURGA .

Pada suati ketika Abu Hurairah ra sedang mengikuti Majelis Rasulullah saw. Tiba-tiba beliau bersabda, Besok pagi kita semua akan kedatangan seorang ahli surga dan akan ikut shalat berjamaah dengan kita semua.

Dalam hatinya Abu Hurairah berharap bahwa orang dimasud adalah dirinya. Dam pada malam harinya setelah shalat malam dia pun berdoa, “ Ya Allah, semoga saja orang yang diharapkan itu adalah aku “. Karena memikirkan hal itu sampai dia gak bisa tidur. . Dan di pagi harinya agar dia tidak terlambat dia datangnya duluan daripada yang lainnya.

Dan pada shalat berjamaah dengan Rasulullah saw, Abu Hurairah berada persis di belakang beliau. Setelah kegiatan pagi itu selesai, maka para jamaahpun pulang kecuali Umar ra , Ali ra dan Abu Hurairah ra.

Tidak lama kemudian datanglah menghadap Rasulullah saw orang yang berpakaian compang camping dan langsung menjabat tangan Rasulullah. Dan dia memohon agar beliau mendoakannya, “ Ya Nabi Allah, doakalah aku agar aku bisa mati syahid “ Pintanya.

Rasulullah saw pun lalu mendoakannya. Dan pada saat beliau berdoa, Abu Hurairah mencium bau harum semerbak minyak kesturi. Setelah orang itu tiada maka dia bertanya, “ Apakah orang itu yang dimaksud oleh engkau Ya, Rasul ? “

Rasulullah menjawab, “ Ya benar. Dialah orang yang aku ceritakan kemarin. Dia itu seorang budak marga Fulan “ “ Kenapa anda memerdekakannya, Ya Rasul ? Tanya Abu Hirairah

Rasulullah saw menjawab, “ bagaimana aku tidak mendoakan dia, Allah saja sudah menetapkan bahwa dia akan menjadi Raja di surga ?” “ Sebenarnya dia telah berbuat apakah hingga Allah mengangkatnya menjadi Raja , Ya Rasul ?” Tanya salah seorang sahabat .

Rasulullah menjawab “ Allah sangat menyayangi hambaNya yang berhati suci. Yang samar, yang terurai rambutnya, yang menahan perutnya dari makanan yang halal. Orang semacam ini saat di dunia bila masuk ke istana tidak diizinkan, bila meminang wanita bangsawan, tidak diterima, bila tidak ada, tidak dicari, namun bila ada maka dia diacuhkan orang, bahkan bila dia meninggal, jenazahnyapun tidak dihadiri

Salah seorang sahabat bertanya, “ Bisakah anda tunjukan salah seorang kepada kami dari orang yang disebutkan tadi , Ya Rasul ? “ Uwais Al Qarni “ salah satunya. Tahukah kalian siapa Uwais Al Qarni itu ? “ Tanya Rasul. “ Hanya Rasul yang tahu “ Jawab maereka

Rasulullah menjawab, “ Dia berkulit coklat, bahunya bidang. Setiap kali dia berdiri selalu menundukkan kepalanya sambil membaca Al Qur’an. Di bumi dia tidak terkenal akan tetapi di langit dia amat dikenal oleh penduduk langit. Andaikan dia minta sesuatu pasti Allah kabulkan. Di bahu kirinya ada bekas belang sedikit. Wahai Umar dan Ali termasuk kamu Hurairah, jika kalian bertemu dengannya maka mintlah kepadanya supaya memohonkan ampun untuk kalian” Sambil memandang mereka bertiga.

HIKMAH DIBALIK CERITA INI ADALAH

Sungguh Allah amat menyukai dan mencintai

1.orang yang berhati suci . orang yang rajin mensucikan dirinya sendiri ;

2. orang yang samar , artinya dia berjalan di tempat ramai, duduk di tempat terang tapi orang lain tidak tahu , karena hanya tidak lepas dengan senantiasa berzikir untuk mengingat Allah . Dan apa yang dilakukannya itu tidak ada yang tahu,, kecuali hanya dirinya dan Allah saja

3. orang yang terurai rambutnya, artinya rambutnya tidak di macam-macam seperti sekarang ini di cat, coklat, merah, putih, dsb, tidak disemir, jadi rambutnya itu benar-benar alami

4. orang yang menahan perutnya dari makanan yang halal. Jadi yang dimakan itu hanya makanan yang halal, lebih baik mati kelaparan daripada memakan makanan yang tidak halal, walaupun hanya seiris roti


5. orang yang hidupnya dikucilkan, diasingkan , disepelekan bahkan dihinakan oleh orang lain . namun dia tetap istiqamah di dalam melaksanakan ibadah kepada Allah.

Selasa, 26 April 2016

TEMAN RASULULLAH DI SURGA

TEMAN  RASULULLAH DI SURGA

Ibnu Abbas ra telah meriwayatkan bahwa suatu ketika Rasulullah sudah mendekati ajalnya dan menyuruh Bilal untuk mengumandangkan azan. Mendengar suara azan lalu kaum Muhajirin dan Anshar pada berkumpul di masjid Rasulullah.

Setelah semua berkumpul, lalu Rasulullah melaksanakan shalat dua rakaat bersama para jamaah yang hadir. Setelah selesai shalat, seperti biasa beliau naik mimbar dan berkhutbah diawali dengan bacaan hamdalah dan kalimat-kalimat lainnya yang menyentuh hati, sehingga para hadirin ikut merasakan hatinya tergetar.

Berikut ini isi khutbah beliau : Kaum Muslimin, aku ini Nabi, penasihat dan juga pengajak kepada jalan Allah atas izin-Nya. Kasih sayangku terhadap kalian sama seperti kasih sayang seorang ayah pada anak-anaknya.

Siapapun yang mempunyai hak yang bisa dituntut atas diriku, maka saatlah sekarang tiba waktunya untuk menuntut haknya atasku, lebih baik aku dituntut di dunia daripada aku dituntut kelak di akhirat, silahkan yang mau menuntut aku untuk berdiri .

Tidak ada yang berdiri seorangpun, semua hadirin pandangannya menunduk, tidak ada yang berani memandang beliau. Karena tidak ada yang berdiri, maka dulanginya untuk yang kedua kalinya, sampai diulang juga untuk yang ketiga kalinya.

Seetelah tiga kali diucapkan, tiba-tiba berdirilah seorang pemuda yang bernama Ukasyah bin Mihshan dan menghadap beliau. Setelah berada di hadapan Nabi dia berkata, “ Ya Rasul, demi ayah dan ibuku, seandainya anda tidak mengumumkan berkali-kali maka aku akan berdiam diri. Pada saat perang Badar untaku mengikuti unta anda. Kemudia aku turun dari untaku dan mendekati anda agar bisa mencium paha anda. Tiba-tiba anda mengangkat cambuk untuk mencambuk unta anda agar bisa melaju dengan cepat. Aku tidak tahu apakah itu sengaja atau tidak, namun aku terkena oleh cambuk anda.

Rasulullah menjawab, “ Rasulullah dijauhkan dari kesengajaan mencambukmu “. Beliau terdiam sesaat lalu memerintahkan Bilal ke rumah Fatimah, “ Bilal tolong ambilkan cambukku yang  waktu digunakan untuk Perang Badar kepada Fatimah “ .Dan sambil berdiri memegang kepalanya dengan dua tangan berkata pada dirinya sendiri, “ Inilah Rasulullah yang menyerahkan dirinya untuk dikisas “

Sesampainya di rumah Fatimah Bilalpun menyampaikan maksud kedatangannya . Mendengar cerita itu Fatimahpun agak marah, Masa rasulullah mau dikisas ? Tapi tetap dia memberikan cambuk tersebut kepada Bilal.

Segera setelah tiba di masjid, Bilal pun menyerahkan cambuk itu pada rasulullah dan beliau lalu menyerahkannya kepada Ukasyah.

Melihat kejadian itu Abu Bakar ra dan Umar ra langsung berdiri dan berkata kepada Ukasyah, “ Hai Ukasyah kami berdua berada di hadapanmu. Sekarang kisaslah kami tapi jangan mengkisas Rasulullah “

Namun Rasulullah menegur mereka, “ Wahai Abu Bakar dan Umar, duduklah kalian ! Allah  mengetahui posisi kalian berdua .

Melihat Abu bakar dan Umar gagal, maka Ali ra pun melangkah ke depan, dia merasa karena dia adalah sepupu Nabi dan sekaligus sebagai menantu Nabi dan berkata pada Ukasyah , “ Selama hidupku aku senantiasa di samping Rasulullah. Maka jelas aku tidak sampai hati bila ada orang yang akan mengkisas beliau. Ini punggungku dan perutku. Silahkan kisaslah dengan tanganmu. Cambuklah aku “

Rasulullah pun menegur Ali , “ Wahai Ali ! Duduklah kau ! Allah tahu kedudukanmu dan niatmu

Karena Ali ra gagal maka Hasan dan Husen sebagai cucu Nabi berkata, “ Wahai Ukasyah, kamu pasti sudah tahu bahwa kami ini adalah cucu Nabi. Kalau kamu mengkisas kami berarti sama saja telah mengkisas Nabi “

Mendengar permintaan buah hatinya maka Rasulullah berkata, “ Wahai buah hatiku , kalian duduklah.! Ini bukan urusan kalian tapi ini adalah urusanku, dan merupakan tanggung jawabku .

Setelah tidak ada lagi yang berani mencegah niat Ukasyah, lalu Rasul menghadap kepadanya dan berkata, “ Wahai Ukasyah, kini saatnya kau membalas perbuatanku. Silahkan cambuk aku sesuai dengan kehendakmu “ sambil beliau membuka bajunya.

Melihat kejadian itu semua yang hadir pada menjerit dan menagis keras. Mereka semua memandang Ukasyah dengan penuh kebencian . Andaikan saja bukan Nabi yang mencegahnya sudah pasti Ukasyah akan dikeroyok oleh mereka yang hadir.

Begitu Rasul membuka bajunya dan nampaklah badan beliau yang putih bercahaya, lalu dia menubruk beliau dan menciumi tubuh beliau sambil berkata sambil menangis , “ Ya Rasul , aku tebus anda dengan jiwaku. Siapakah orang yang tega untuk mengkisasmu. Aku melakukan ini semua itu sebenarnya adalah dusta. Tujuanku adalah hanya satu yaitu agar aku bisa menyentuh tubuh anda. Semoga Allah melindungiku dari neraka karena kemuliaan anda “

Semua orang pada kaget mendengar ucapan Ukasyah tersebut. Sungguh diluar dugaan semua yang hadir. Namun tetap saja Ukasyah telah melakukan dusta apalagi terhadap Rasulullah.

Rasulullah faham maksud nari Ukasyah, maka walau dia telah mengaku berdusta dan berdosa, beliau tetap berkata sambil tersenyum , “ Wahai hadirin sekalian, dengarkan ucapanku ini baik-baik. Bila kalian ingin melihat ahli surga, maka inilah orangnya, lihat orang ini baik-baik oleh kalian, sambil jari telunjuknya menuding ke arah Ukasyah “


Mendengar ucapan Rasul tersebut, langsung saja Ukasyah diserbu oleh jamaah yang hadir dan sambil diciumi oleh mereka, mmereka berkata , “ Sungguh beruntung kau Ukasyah, kau telah memperoleh derajat yang tinggi dank au pasti akan berteman dengan Rasulullah di surga nanti.

Senin, 25 April 2016

SEMPURNAKANLAH AMAL PERBUATAN ANDA !!!!!

SEMPURNAKANLAH AMAL PERBUATAN ANDA !!!!!!

Pada suatu ketika di Mekah terjadi musim kemarau, panasnya sungguh luar biasa. Padahal sudah seharusnya musim hujan datang, namun hujan belum juga turun. Para penduduk sudah mulai dipusingkan dengan air .

Setelah bermusyawarah lalu diputuskan untuk melaksanakan shalat Istisqa dengan tujuan agar Allah mau menurunkan hujan. Tapi sayang shalat istisqa sudah dilakukan beberapa kali masih saja hujan belum juga mau turun

Melihat kejadian ini ada seorang sufi yang bernama Abdullah bin Mubarak ingin membantu penduduk Mekah. Dia pergi ke suatu tempat di sebuah gua dia bermohon kepada Allah agar Allah berkenan merahmati kota Mekah.

Tak lama dia masuk ke gua, masuklah pula seorang budak berkulit hitam. Dia mencari tempat yang agak lapang. Kemudian melaksanakan shalat dua rakaat dan bermohon kepada Allah , YA ALLAH SESUNGGUHNYA PARA HAMBAMU TELAH BERMOHON KEPADAMU HUJAN DENGAN MELAKSANAKAN SHALAT ISTISQA BEBERAPA KALI, NAMUN HUJAN BELUM JUGA ENGKAU TURUNKAN. OLEH KARENA ITU DEMI KEMENANGANMU KEPALAKU TIDAK AKAN AKU ANGKAT SAMPAI ENGKAU MENURUNKAN HUJAN BUAT MEREKA.

Semua gerak-gerik budak tersebut tidak ada yang terlepas dari pengawasan Abdullah bin Mubarak, termasuk doa yang dipanjatkan. Lalu dalam hatinya berfikir, siapakah budak ini ?

Belum juga hilang pikiran tentang budak tersebut, tiba-tiba di luar yang panas begitu menyengat berubah menjadi berawan, mendung gelap, dan tak lama kemudian hujan besarpun turun. Ketika bumi sudah basah oleh air hujan maka pemudapun mengangkat kepalanya dari sujud sambil bersyukur, ALHAMDULILLAH TERIMAKASIH ENGKAU TELAH MEMPERKENANKAN DOAKU. Lalu dia pun pergi meninggalkan goa tersebut.

Abdlullah pun bergegas mengikutinya kemana budak itu pergi. Setelah dia memasuki sebuah rumah. Lalu Abdullah datang bertamu, dia butuh seorang budak. Oleh tuan rumah dikasih lah budak, namun dia tidak mau, “Aku minta budak yang berkulit hitam, dan disebutkanlah cirri-cirinya”

Tuan rumahpun menyodorkan apa yang dimaksud olehnya, “ Apakah budak ini yang dimaksud oleh tuan. Waduuhh maaf tuan budak ini jelek, orangnya pemalas “ “ Tak apalah tetap aku akan membelinya . Berapa harga budak ini ? “ Jawab Abdullah

“ Dulu aku membelinya seharga 20 dinar, tapi untuk tuan biarlah 10 dinar saja “ Kata Tuan Rumah. “ Nih uangnya aku beli dengan harga 20 dinar “ Abdullah berkata sambil menyodorkan uangnya.
Setelah uang diterima uangnya oleh Tuan Rumah. Si  budak berkata, Wahai Abdullah bin Mubarak, kenapa anda membeli aku, sedangkan aku tidak berbakti kepada anda ? “ “ Siapakah namamu ? “ Kata Abdullah “ Namaku adalah Al Ahibbatu “ jawab si budak

Kemudian dibawalah budak itu pulang. Begitu sampai di rumahnya Abdullah ,  Budak berkata, “ Aku mau ambil air wudhu “ Mari ikut aku kata Abdullah. Lalu dia menyiapkan tempat air wudhu. Setelah berwudhu Budak itu lalu shalat dua rakaat dan bersujud. Karena Abdullah penasaran, maka dia perhatikan apa yang diucapkan oleh si Budak

Samar-samar si Budak berdoa, “ YA ALLAH ZAT YANG MEMILIKI RAHASIA, RAHASIA ITU SUNGGUH TELAH MENJADI TERANG, PADAHAL AKU TIDAK INGIN KEHIDUPANKU MENJADI MASYHUR SESUDAH INI “ Kemudian dia berhenti sesaat. Ternyata dia sudah tidak bergerak.

Abdullah mencoba membangunkannya namun alangkah kagetnya, ternyata dia telah meninggal dunia. Maka dia bergegas mengurus jenazahnya sampai selesai dimakamkan. Sambil hatinya terus bertanya-tanya dengan kata-kata yang diucapkannya  saat sebelum meninggal.

Dan pada suatu malam dia bermimpi dia didatangi oleh Rasulullah saw. Di sebelah kanannya ada seorang tua yang diliputi cahaya yang mempesona dan di sebelah kirinya si Budak hitam itu.
Rasulullah saw bersabda, “ Semoga Allah membalas kebaikan kita semua. Sejauh ini tidak ada bahaya yang mengancam dirimu karena kamu telah berbuat baik pada kekasihku ini, sambil jari telunjuknya menuding ke Budak hitam tersebut

Lalu Abdullah bertanya, “ Apakah si Budak ini kekasihmu Ya Rasul ? . Rasulullah saw , “ Benar dia kekasihku dan juga kekasih Allah “ jawab Nabi

Dan Abdullah pun bangun dari tidurnya, akhirnya dia telah menemukan jawaban dari jawaban atas doa yang dipanjatkan oleh si Budak hitam tersebut.

HIKMAH DARI CERITA INI ADALAH

1.Janganlah kita tertipu oleh pandangan mata yang nyata saja, karena pandangan itu sering menipu kita

2. Berbuatlah apapun yang disukai  dengan ikhlas karena Allah  dan hanya untuk Allah, karena rasa cinta kepada  Allah dan Rasulnya

3. Sebaiknya apa yang kita lakukan itu cukup hanya kita dan Allah saja yang tahu, tidak perlu orang lain tahu, agar amalnya itu sempurna


4. Apabila kita berbuat atau beramal hanya mengharapkan pujian dari orang lain, maka kita telah melakukan suatu perbuatan yang sia-sia, amalnya akan ditolak Allah

Minggu, 24 April 2016

SEBAIKNYA ANDA TAHU TENTANG AL- QUR’AN ?

SEBAIKNYA ANDA TAHU TENTANG AL- QUR’AN   ?
Semakin kita mengetahui sesuatu makan akan semakan terasa pada diri kita betapa hebatnya, betapa indahnya, dan.....semakin sulit untuk digambarkan.......apalagi untuk yang membuatnya !!!!!!

1. Surat terpanjang di dalam al-Qur`an: surat al-Baqarah.

2. Surat terpendek di dalam al-Qur`an: surat al-Kautsar.

3. Ayat terpanjang di dalam al-Qur`an: Ayat 282 surat al-Baqarah.

4. Ayat terpendek di dalam al-Qur`an: Ayat Ya Sin.
يس

5. Ayat di dalam al-Qur'an yg di dalamnya terkandung seluruh huruf hijaiyah (dari Alif sampai dengan Yaa), yaitu: Surat al-Fath/48 ayat 29 dan surat Ali 'Imran/3 ayat 154.

6. Surat yg paling utama di dalam al-Qur`an: surat al-Fatihah.

7. Juz yg paling banyak berisi surat: Juz ke-30 (Juz 'Amma)

8. Surat yg berisi banyak sumpah Allah: Surat as-Syams (surat ke-91)

9. Huruf yg paling banyak digunakan di dalam al-Qur`an: حرف الألف Huruf Alif.

10. Huruf yg paling sedikit digunakan di dalam al-Qur`an: حرف الظاء Huruf "Zho`"

11. Kata terpanjang di dalam al-Qur`an: "Fa-Asqoynaakumuuhu" فَأَسْقَيْنَاكُمُوهُ : surat al-Hijr ayat 22.

12. Nama nabi yg banyak disebut di dalam al-Qur`an: Nabi Musa as.

13. Malam yg paling utama yg disebut di dalam al-Qur`an: Malam Qadr.

14. Bulan yg paling utama yg disebut di dalam al-Qur`an: Bulan Ramadhan.

15. Minuman terbaik yg disebut di dalam al-Qur`an: Susu.

16. Makanan terbaik yg disebut di dalam al-Qur`an: Madu.

17. Angka terbesar yg disebut al-Qur`an: 100.000 (seratus ribu).

18. Hewan terbesar yg disebut di dalam al-Qur`an: Ikan Paus yg menelan nabi Yunus as.

19. Hewan terkecil yg disebut di dalam al-Qur`an: Nyamuk.

20. Nama buah yg paling banyak disebut di dalam al-Qur`an: Anggur.

Subhanallah.


Rasulallah bersabda:
"Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari)

Semoga tulisan ini dapat memberikan hikmah, baik kepada penyampai maupun kepada pembaca Inshaa Allah Aamiin.

Sabtu, 23 April 2016

SEBAIK-BAIK MANUSIA ADALAH BANYAK BERSYUKUR

BERSYUKURLAH,
Karena hari ini kita masih bisa bernapas dengan udara yang segar, Dengan kesehatan yang prima,
Ada makanan yang tersedia di meja makan, Sudah sepatutnya kita bersyukur setiap saat.


“Dan (ingatlah juga), tatkala RABB-mu memaklumkan: Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti KAMI akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-KU), maka sesungguhnya azab-KU sangat pedih" [QS. Ibrahim: 7].

BERSYUKURLAH,


Meski pagi ini kita bangun dalam kondisi yang tidak sempurna, Namun nikmat iman masih terjaga dengan baik, Sehingga dapat beribadah tepat pada waktunya, Dan menjalani sisa hidup dengan penuh semangat.


“Dan apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari ALLAH-lah (datangnya), dan bila kamu ditimpa oleh kemudharatan, maka hanya kepada-NYA-lah kamu meminta pertolongan” [Qs. an-Nahl: 53].

BERSYUKURLAH,


Dengan menjadikan ikhlas sebagai kebiasaan kita, Sebab keadaan diri merupakan jelmaan dari apa yang diniatkan, Maka tidak ada alasan untuk bersusah hati.


“Sesungguhnya amal perbuatan tergantung pada niat, dan sesungguhnya setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan yang ia niatkan. 

Barangsiapa yang berhijrah karena ALLAH dan Rasul-NYA maka ia akan mendapat pahala hijrah menuju ALLAH dan Rasul-NYA. 

Barangsiapa yang hijrahnya karena dunia yang ingin diperolehnya atau karena wanita yang ingin dinikahinya, maka ia mendapatkan hal sesuai dengan apa yang ia niatkan” [HR. Bukhari dan Muslim].

Ya ALLAH…!!!  Tolonglah kami untuk menyebut nama-MU, Untuk tetap bersyukur kepada-MU,
Dan beribadah dengan baik untuk-MU.


Aamiin……….

MELAWAN HAWA NAFSU SENDIRI ADALAH JIHAD AKBAR

Akisah di kalangan kaum Bani Israil ada seorang ahli ibadah yang bernama Barshisha. Dia tekun beribadah kepada Allah sehingga Allah member kelebihan kepadanya. Banyak orang Bani Israil yang sakit datang berobat kepadanya, dan atas izinNya semuanya bisa sembuh.

Raja Iblis pun mendengar berita ini lalu dia kumpulkan pasukan setannya dan bertanya , Wahai pasukanku kalian sudah mendengar tentang Barshisha. Siapa yang sanggup menundukkannya akan aku beri hadiah

Ifrit datang menghadap, Aku sanggup Baginda, bila aku gagal dalam tugas ini maka aku sanggup dihukum apapun oleh baginda

Raja Iblispun merestui dan ingin tahu bukti kebenaran ucapannya. Maka Ifritpun berangkat menuju ke tempat dimana Barshisha tinggal. Dia pun mendengar bahwa Raja kaum Bani Israil punya seorang putri yang cantik. Maka Ifrit pergi kesana

Saat itu putri Raja sedang berkumpul dengan keluarga, lalu Ifrit menyergap dengan kekuatannya, dan mendadak sang putri menjadi gila. Sudah berhari-hari didatangkan para tabib untuk mengobatinya, namun tetap tidak bisa sembuh

Kemudian Ifrit berubah wujudnya menjadi manusia biasa dan memberitahukan Baginda bahwa ada seorang kaum Bani Israil yang bernama Barshisha, bawalah kesana mintalah dia mengobati putri baginda, semoga saja bisa sembuh

Rajapun pergi ke tempat itu dengan membawa putrinya, dan memberitahukan kedatangannya. Lalu sang putri diobatinya, dan atas seizin Allah, dia sembuh. Maka mereka pulang dengan gembira, bersuka cita. Namun setelah sampai di rumah ternyata penyakit sang putri kambuh lagi

Ifrit pun memberitahukan lagi, sebaiknya sang putri tinggal bersamanya dulu barang beberapa hari agar bisa sembuh total, bukan sementara seperti yang sudah-sudah. Raja pun pergi ke rumah Barshisha dan memberitahukan maksud kedatangannya itu. Awalnya Barshisha menolak , namun karena didesak terus akhirnya dia menerimanya.

Sudah beberapa hari sang putri tinggal bersamanya, namun Barshisha tetap tidak meninggalkan kewajibannya sebagai seorang hamba Allah, dia tetap beribadah dan berpuasa. Dan pada suatu saat dia memandang sang putri, lalu dalam hatinya bicara sungguh cantik sekali dia, alangkah bahagianya bila dia bisa menjadi istriku

Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh Ifrit, lalu mempengaruhi sangputri agar membuka sebagian auratnya. Dan Barshishapun terangsang, lalu menggaulinya, sang putripun menerimanya. Hal ini berlangsung beberapa kali, sampai sang putripun hamil

Kesempatan kedua dimanfaatkan oleh Ifrit, dia berkata kepada Barshisha, celakalah kau ,  putri Barshisha sampai hamil, baginda bisa marah dan menghukum kau. Untuk itu aku kasih saran sebaiknya sang putri dibunuh, lalu segera kuburkan di samping biara ini. Apa yang disarankan Ifrit ditaatinya, putri dibunuh dan dikuburkan di tempat yang sudah ditunjuk.

Tak lama kemudian Raja datang lagi bersama keluarganya ingin menengok putrinya , bagaimana keadaannya. Barshisha pun menyampaikan kesedihannya bahwa putrinya meninggal karena penyakitnya itu

Raja dan keluarga pun pulang ke kerajaan. Sampai disana ternyata Ifrit sudah menunggunya, dan menanyakan keadaan putrinya. Raja bicara apa adanya. Dan Ifrit menjawab. “ Bohong , semua itu dusta baginda. Putri dibunuh olehnya agar tidak ketahuan karena putri telah dihamili olehnya.

Raja pun marah besar lalu menangkap Barshisha,kuburannya digali dan memang benar ucapan Ifrit 
itu. Lalu Barshisha digantung di alun-alun, supaya dilihat oleh banyak orang bahwa seorang ahli ibadah ternyata akhlaknya bejad.

Ifrit mendatangi Barshisha dan bicara, Wahai Barshisha aku datang untuk menolongmu, dan dijamin akan selamat kamu dari hukuman baginda, tapi ada syaratnya, yaitu kamu harus bersujud kepadaku selain kepada Allah . Barshisha menjawab, bagaimana aku bisa sujud dengan tangan dalam keadaan terikat ?

Mudah cukup dengan mengagukkan kepalamu saja aku sudah mengerti, cepat lalukan sebelum aba2 diberikan oleh baginda. Barshisha pun setuju, lalu dia menganggukan kepalanya. Dan begitu kepala mengangguk, maka aba2 diberikan Raja, maka matilah seketika Barshisha dalam keadaan kafir, karena telah tunduk kepada bujukan setan.

Ifritpun tertawa gembira, ternyata seorang Barshisha yang dijuluki ahli ibadah masih tidak tahan melihat wanita. Padahal semuanya itu adalah tipu dayaku. Adam saja seorang nabi tunduk, apalagi kau hanya seorang hamba biasa. Ha ha ha ha ha ha

HIKMAH DARI CERITA INI ADALAH :

1.Belajarlah dari sejarah di Al Qur’an , dan janganlah bergaul dengan setan, karena setan itu musuh yang nyata bagimu

2. Bergaul saja dilarang, apalagi bekerja sama, namun sayang sekali banyak manusia di zaman ini yang amat suka bekerja sama  dengan setan-setan

3. Setan sekarang itu ternyata lebih canggih lagi cara kerjanya…..Data yang sudah benar dibuat- dikelola , dimanipulasi , dikemas sedemikian rupa sehingga yang salah ini bisa nampak benar dan akurat.

4. Aurat wanita yang seharusnya dilindungi, tapi sekarang banyak dipamerkan tebar pesona, sampai-sampai menawarkan dirinya seperti barang yang nggak laku-laku, kaya barang rongsokan dengan memberitahukan ini PIN BB ku silahkan hubungi aku

5. Selama manusia masih tetap teguh pendiriannya dan beriman serta bertakwa kepada Allah, maka Dia akan menyelamatkannya dari bahaya apapun

6. Semoga saja cerita ini bisa dijadikan pembelajaran buat kita semua , tidak ada maksud merendahkan derajat siapapun, tapi itulah suatu kebenaran dan kenyataan yang harus kita terima


7. Kebenaran itu sungguh amat pahit bagaikan bertawali, tapi bila dinikmati, maka rasanya akan berubah menjadi lebih manis daripada madu.

Jumat, 22 April 2016

TANDA - TANDA SESEORANG YANG MATI HATINYA

Ibrahim bin Adham berkata bahwa tanda HATI YANG MATI itu ada sepuluh macam yaitu

1.Kamu telah mengenal Allah, tapi kamu tidak menunaikan haknya ;

2. Kamu telah membaca Al Qur’an , tapi kamu tidak mengamalkannya ;

3. Kamu mengu mencintai Rasulullah , tapi kamu meninggalkan sunnahnya ;

4. Kamu mengakui telah memusuhi setan, tapi kamu mematuhinya dan menyetujuinya ;

5. Kamu mengaku ingin masuk surga , tapi kamu tidak berusaha untuk kesana ;

6. Kamu mengaku ingin selamat dari neraka , tapi kamu campakkan dirimu sendiri ke dalamnya;

7. Kamu berkata bahwa mati itu benar , tapi kamu tidak bersiap-siap untuk menghadapinya ;

8. Kamu sibuk memikirkan cela saudaranya , tapi tidak mengenal cela dirinya sendiri ;

9. Kamu telah memakan nikmat dari Allah tapi kamu tidak bersyukur kepadaNya ;


10 . Kamu telah menguburkan orang mati di antara teman2mu, tapi tidak mengambil pelajaran dari mereka . 

Bila di antara kita ada yang tekena dari yang sepuluh macam itu, maka segeralah merubah diri, agar hati tetap terjaga hidup.

Allah selalu menjaga ciptaanNya sempurna, salah satunya adalah organ tubuh yang paling penting pada diri manusia yaitu HATI .

Namun sayang kebanyakan manusia itu sendirilah yang mematikan hatinya sendiri dengan melakukan perbuatan yang tidak sesuai dengan apa yang telah dinyatakannya.

Allah tidak akan mengabulkan doa atau permohonan orang-orang yang hatinya sudah mati

Semoga saja kita tidak termasuk kepada yang sepuluh macam tersebut

Aaaamiin Yaa Rabbal'aalamiin

CINTAILAH ORANG LAIN KARENA ALLAH

CERITA RINGAN SAMBIL NGOPI BERSAMA KELUARGA

Alkisah pada suatu hari ada seorang lelaki akan berkunjung kepada saudaranya karena Allah.
Di perjalanan dia dihadang oleh seorang Malaikat yang sudah menyerupai manusia.
Malaikat tersebut mendapat tugas dari Allah untuk menghadangnya dan menanyakan apa maksud kunjungannya itu .

Malaikat : Hendak kemanakah anda ?
Lelaki : Saya akan ke rumah si fulan .

Malaikat : Apakah dia family anda ? .
Lelaki : Tidak , dia hanya saudara sesama muslim saja

Malaikat : Apakah anda ada keperluan minta bantuan darinya atau ada keperluan lain .
Lelaki : Tidak , aku hanya ingin bertemu saja dengannya . karena sudah lama sekali tidak bertemu dengannya, jadi hanya kangen karena Allah saja .

Malaikat : barangkali anda datang ke sana karena dia kaya, dan mengharapkan pemberiannya.
Lelaki : Tidak, aku hanya kangen dan mencintainya karena Allah, memangnya kenapa anda Tanya seperi itu .

Malaikat : Oh, ya sudah silahkan dilanjutkan perjalanan anda.

Maka lelaki itupun pergi melanjutkan perjalanannya. Dan Malaikat pun melaporkan kejadian tersebut kepada Allah .

Lalu Allah berfirman , Aku sudah tahu semua yang dia ucapkan, karena dia berkunjung karena Aku dan mencintai karena Aku , maka sama saja dia berkunjung kepada-Ku.
Untuk itu aku sediakan hadiah surga baginya.

HIKMAH DIBALIK CERITA TERSEBUT ADALAH

1.Alangkah berbahagianya bila antara sesama manusia bisa saling berkunjung . Dan kunjungannya tersebut bukan karena ada kebutuhan pribadi atau mengharapkan pemberian sesuatu darinya. Akan tetapi semata-mata karena mencintai karena Allah.

2. Silaturahmi itu hukumnya wajib bagi manusia. Barangsiapa yang memutuskan silaturahmi berarti memutuskan hubungan dengan Allah dan Dia tidak akan memberikan rahmat bagiNya

3. Barangsiapa yang memperkuat silaturahmi maka Allah akan menambahkan rahmatNya kepadanya.

4. Allah paling tidak suka kepada orang yang bersilaturahmi itu pilih-pilih, kecuali kepada mereka yang memang sifatnya buruk misalnya peminum khamer, penjudi, yang menjalani riba dan sejenisnya

5. Barangsiapa yang mencintai karena Allah dan membenci karena Allah dan bermusuhan karena Allah, maka baginya disediakan hadiah surga oleh-Nya

Kamis, 21 April 2016

KESOMBONGAN HAK MUTLAK MILIK ALLAH

DIALOG RINGAN SAMBIL NGOPI .....

Ada tiga orang sahabat yaitu IMAN KAKIN ( IY ) , AMAT BIMBANG ( AB ) dan SANGAT ANGKUH ( SA )sedang berbincang-bincang doi teras rumahnya IMAN YAKIN.

AB : Temen2 kita silaturahmi yuk ke rumahnya Kakek Soleh, karena kita sudah dua minggu nggak main-main kesana

SA : Kakek Soleh itu siapa ? Kerjaannya apa ?

IY : Dia adalah kakekku sendiri, dia hanyalah seorng petani biasa

SA : Silahkan saja kalian kesana, kalau aku sih nggak mau. Kecuali kalau dia sudah bisa menjawab sepuluh pertanyaanku, dan aku cocok dengan hatiku, maka aku akan silaturahmi kepadanya dan akan berguru kepadanya.

AB : Waduh, kamu usiamu masih bau kencur kaya kita2an ini sudah sombong sekali. Itu sama saja menantang pada yang memberikan ilmu kepadamu SA ?????!!!!!

IY : Sudahlah gak usah diperdebatkan, Dia nggak mau ikut biarkan saja. kalau temen kita SA itu sombong biarlah Allah saja yang tahu, kita kan nggak tahu hatinya

AB : Nggak kakek Soleh bilang hidup di dunia ini harus merendah, jangan sombong. Sebab bila sombong maka Allah akan hancurkan dengan kesombongannya.

HIKMAH DIBALIK CERITA ITU ADALAH.

1. Kita hidup di dunia itu tidak bisa sendirian, tapi harus bergaul dengan sesamanya

2. Dalam pergaulan kita harus punya sikap rendah hati. Bila kita tinggi hati alias sombong maka akan banyak musuhnya

3. Yang berhak sombong itu hanya Allah, karena tidak ada seorangpun yang mampu mengalahkanNya.

4. Bila anda akan membicarakan ilmu, maka anggap orang yang di hadapan anda itu lebih tinggi dari anda, walaupun hanya seorang tukang becak.

5. Bila orang yang membicarakan tentang kekayaan atau jabatan, maka usahakan anda melihat orang yang hidupnya lebih susah dari anda, agar anda banyak bersyukur kepadaNya.

HIKMAH DIBALIM MALAM TANGGAL 15 BULAN SYA'BAN

Malam nisfu Sya’ban (malam 15 Sya’ban), Sudah tidak asing bagi masyarakat di negeri ini khususnya.

Ada yang mengkhususkan amalan-amalan tertentu pada malam tersebut, Seperti kumpul-kumpul di malam nisfu Sya’ban dengan shalat jama’ah, Atau membaca Yasin dan do’a bersama, Atau dengan amalan khusus lainnya.

Benarkah pada malam nisfu Sya’ban punya keistimewaan?  Tidak di temukan Hadits shahih, Yang khusus untuk merayakan atau melakukan, Ibadah-ibadah tertentu di dalamnya.

Namun terkadang kaum Muslimin, Melampaui batas dalam melakukan suatu amalan, Yang sebenarnya tidak ada tuntunannya dari Rasulullah.

Ibnu Rajab Rahimahullah mengatakan:
“Tidak ada satu dalil pun yang shahih dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan para sahabat. Dan dalil yang ada hanyalah dari beberapa Tabi’in yang merupakan fuqaha’ negeri Syam” [Rujukan Lathaif al-Ma’arif, 248].


Berdasarkan penjelasan ini,
Maka pengkhususan hari-hari tertentu pada bulan Sya’ban,Untuk berpuasa atau Qiyamul Lail pada malam Nisfu Sya’ban, Bukan merupakan amalan sunnah.


Karena berdasarkan kesepakatan para ulama, Hukum syari’at tidak bisa ditetapkan, Dengan Hadits-Hadits yang derajatnya antara lemah dan palsu.

Kalau mau meraih kebaikan, Bisa diraih dengan memperbanyak puasa sunnah di bulan Sya’ban,
Sebagaimana telah diutarakan sebelumnya.


Semoga shalawat dan salam, Selalu dilimpahkan kepada hamba-NYA dan Rasul-NYA, Muhammad Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, Begitu pula atas keluarga dan para shahabat Beliau.

Ya ALLAH…!!! Tolong dan mudahkanlah kami untuk memahami agama-MU, Dan beri kekuatan kepada kami, Untuk dapat mengamalkan sunnah-sunnah Rasul-MU.


Aamiin…. Aamiin Ya Rabbal ‘Aalamiin.

HATI HATI DENGAN POLITIK PECAH BELAH

Mengikuti Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, Akan menjauhi perpecahan dan fanatisme buta.

Suatu ketika, Ibnu Abbas Radhiyallahu ’Anhuma ditanya: “Kamu berada di atas millah Ali atau millah Utsman?”


Maka beliau menjawab:
“Bahkan, saya berada di atas millah Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam”
[lihat al-Ishbah, hal. 86].


Itulah seharusnya sikap seorang Muslim, Ketika terjadi perselisihan di dalam hukum, pendapat atau madzhab, Maka tidak terlalu fanatik pada salah satu madzhab atau pendapat, Namun mengembalikannya kepada al-Qur-an dan al-Hadits.

ALLAH Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
“……….Jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada ALLAH (al-Qur-an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada ALLAH dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya” [QS. an-Nisa: 59].


Karena dengan demikianlah, Perpecahan dapat dicegah dan kejayaan Islam akan datang.

ALLAH Subhanahu wa Ta’ala berfirman:


“Hai orang-orang yang beriman, taatlah kepada ALLAH dan taatlah kepada Rasul dan janganlah kamu merusakkan (pahala) amal-amalmu” [QS. Muhammad: 33].
“Dan taatlah kepada ALLAH dan taatlah kepada Rasul, jika kamu berpaling maka sesungguhnya kewajiban Rasul KAMI hanyalah menyampaikan (amanat ALLAH) dengan terang” [QS. at-Taghabun: 12].

Perpecahan adalah kunci kekalahan, Dan mengikuti Rasulullah adalah kunci persatuan,
Untuk menuju kejayaan Islam. Karenanya, belajarlah dari sejaran negeri ini . Indonesia dijajah oleh Belanda hampir 350 tahun dengan Politik Pecah Belahnya, dengan cara adu dombanya


Marilah kita bersama-sama berusaha untuk beragama yang benar, Dengan menerapkan dasar-dasar yang ada dalam agama ini, Sehingga Islam dapat bangkit dari keterpurukan, Dan kita termasuk orang-orang yang diridhai ALLAH Ta’ala, Serta dimasukkan ke dalam surga-NYA.


Aamiin……….