DUA MACAM
PENIPU
Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh,
Salam dan bahagia,
Salam jumpa lagi
bersama Butir Uraian Ayat Ayat Al Qur’an dan Refleksi Alam Al Qur’an.
Para sahabat
sekalian Ibnu Abbas ra berkata bahwa Rasulullah
saw bersabda “ Ada dua nikmat yang kebanyakan manusia tertipu
karenanya yaitu kesehatan dan kesempatan “. (
HR Bukhari )
Kita sadari bersama
dan kita akui selagi kita diberi nikmat sehat, dianggapnya hal itu adalah hal
biasa. Kita tidak sadar bahwa bisanya kita sehat itu karena ada yang membuat
kita sehat, begitu kita disakitkan oleh Allah, barulah mengeluh, resah gelisah.
Apalagi yang punya banyak duit langsung saja pergi berobat ke dokter atau rumah
sakit. Kalau ternyata setelah berobat ke RS atau ke dokter masih belum juga
sembuh, malailah mencari kesana kemari ke dukun atau paranormal, mulailah
sumpah serapah, keluhan keluar dari kedua bibirnya laksana peluru yang
dimuntahkan dari moncongnya. Perbuatan ke dukun atau para normal pun menambah
kesesatannya. Termasuk kalau beranggapan bahwa dokter atau obat yang diminum
bisa menyembuhkan saja sudah tersesat. Apalagi mencurigai seseorang bahwa
sakitnya dia itu ada yang ngerjai, wah tambah jauh sesatnya.. Naudzibillahi min
dzaalik. Sekarang kalau dihitung-hitung lamanya antara sehat dengan sakit itu
lebih banyak sehatnya dari pada sakitnya. Dan yang memberikan dia sehat itu
siapa ? Selagi sehat dia tidak beribadah tapi begitu sakit baru ingat pada
Allah dan ingin beribadah.
Sekarang
mengenai kesempatan, bisa juga disebut peluang, bisa juga waktu. Waktu suatu
kesempatan selalu mendatangi kita. Apabila kesempatan itu tidak diambil maka
lewatlah sudah. Yang sudah lewat tidak bisa ditarik kembali. Untuk yang akan datang
belum tentu ada lagi, karena yang akan datang adalah rahasia Allah..Oleh karena
itu manfaatkanlah kesempatan atau peluang yang datang itu untuk hal-hal
positif. Jangan menunggu datangnya kesempitan, karena kalau dalam kesempitan
untuk mengerjakan sesuatu pasti hasilnya tidak akan beres, atau mengerjakannya
dalam waktu singkat, hasilnya pasti tidak akan memuaskan.
Oleh karena itu
wahai para sahabat semua marilah kita manfaatkan sehat kita untuk beribadah
sesuai dengan kamampuan masing-masing, diniatkan karena Allah dan mengikuti
tuntunan Rasul-Nya. Dan marilah kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya selagi
kesempatan itu datang kepada kita untuk dimanfaatkan demi kemaslahatan, jangan
sampai kesempatan itu hilang begitu saja,. Yang jelas usia kita semakin lama
semakin bertambah, akan tetapi umur kiuta semakin lama semakin berkurang (
pendek ).
Barakallaahufiikum
salam santun dari kami untuk para sahabat semua.
Wassallamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Salam dan bahagia
Penulis :
Kartawijaya Al Adiyat
Pekerjaan :
Anggota Perguruan Tamansiswa Cabang Cirebon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar