Allah swt berfirman di dalam QS Al
Baqarah ayat 168 – 169 yang berbunyi ;
يَا أَيُّهَا
النَّاسُ كُلُوا مِمَّا فِي الْأَرْضِ حَلَالًا طَيِّبًا وَلَا تَتَّبِعُوا
خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ إِنَّهُ
لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ [٢:١٦٨]
Hai sekalian
manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan
janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan
itu adalah musuh yang nyata bagimu.
إِنَّمَا
يَأْمُرُكُمْ بِالسُّوءِ وَالْفَحْشَاءِ وَأَنْ تَقُولُوا عَلَى اللَّهِ مَا لَا
تَعْلَمُونَ [٢:١٦٩]
Sesungguhnya
syaitan itu hanya menyuruh kamu berbuat jahat dan keji, dan mengatakan terhadap
Allah apa yang tidak kamu ketahui.
Melalui ayat ayat ini Allah swt menyeru kepada kita
semua agar kita memakan makanan yang halal yang sudah disediakan di muka bumi
ini, carilah rezeki dengan cara yang halal yang diridoi Allah , sehingga apa
yang didapat itu akan membawa keberkahan, dan mempermudah mendapatkan rahmat
Allah.
Segala sesuatu yang diperoleh dengan cara yang
menyimpang dari aturan main Allah dan rasulNya, maka akan mengandung racun,
apabila dibelikan makanan, makanan tersebut mengandung racun. Makanan tersebut
akan menjadi sel sel darah dan mengalir ke seluruh tubuh yang akhirnya
bersarang di hati. Akibatnya hati menjadi kotor, sehingga akan menimbulkan
penyakit di tubuh dan kalau bermohon kepada Allah akan sulit dikabulkan .
Akibat yang ditimbulkan dari makanan yang berpenyakit
( cara yang tidak halal ), jika terkena pada fisik, maka akan jadi penyakit
yang susah disembuhkan. Apabila ingin sembuh maka cara berobatnya harus dengan
dua cara yaitu berobat ke dokter dan bertobat kepada Allah. Cara inipun tidak
menjamin kesembuhannya. Hal itu tergantung bagaimana kehendak Allah .
Barangsiapa yang tidak mematuhi seruan Allah melalui
ayat ini maka telah mengikuti lang-langkah syaitan. Sedangkan syaitan itu
merupakan musuh yang nyata , selalu berbuat dusta , selalu mengajak berbuat
keji dan munkar.
Adalah manusia yang bodoh bila dikasih yang halal menolak tapi yang haram malah diambil. Walaupun sedikit karena halal maka akan membawa berkah , tapi walaupun banyak karena haram, maka sama saja dengan menelan api neraka.
BalasHapus