Apabila manusia tidak dapat ditipu setan secara kasar, maka setan akan menipunya secara licik dan semu. Diantara kelicikan setan itu ada enam yaitu :
1. Memberikan sentuhan syirik kepada harta ( misalnya mencari harta dengan cara tidak halal seperti judi, korupsi, menipu, mencopet, merampok, memanipulasi dsb , bagi yang berdagang mengurani meteran, mengurangi ukuran dan mengurangi timbangan ).
2. Memberi sentukan syirik dalam memberi nama. Memberi nama itu sama dengan mengenalkan jati diri. Jadi kalau memberi nama asal-asalan aja kasihan kalau dia sudah besar. Misalnya memberi nama kepada anak dengan nama AKIBAT atau TINGGAL auatu kebarat-baratan misalnya ROGER, ROBERT dsb. Atau ke arab-araban misalnya Abdul Uzza, Abu Lahab dsb.
3. Memberi makna indan kepada amal yang salah dan pekerjaan hina. Maksudnya apabila dia melakukan kesalahan dan berbuat hina terasanya nikmat sekali. Dia gak peduli omongan orang lain, yang penting diri merasa puas.
4. Memberikan janjijanji baik untuk perbuatan jahat, misalnya dia ingin didukung agar pada saat pemilihan itu memilih dia dan dia janji kalau da jadi diangkat maka sang pemilih akan diberikan sesuatu, apakah itu jabatan atau harta.
5.Mendorong memperlambat tobat. Maksudnya kalau untuk brbuat baik selalu diundur-undur waktunya, akan tetapi akalu untuk berbuat jahat, maka pelaksanaannya segera.
6. Mendorong untuk berbuat dan berprilaku seenaknya. Artinya tidak mau diatur orang lain, dia hanya menuruti keinginan hawa nafsunya saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar