Selasa, 18 Maret 2014

JADIKAN HADITS SEBAGAI PEDOMAN HIDUP


Ketiga berpegang kepada Sunnah Rasul dan Khulafaur rasyidin .
Apabila terjadi banyak sekali perselisihan yang bisa menimbulkan perpecahan, maka harus kembali kepada Kitabullah  Al Qur’an dan sunnah Rasul dan sunnah Khulafaur Rasyidin ( Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali ).

Sunnah menurut bahasa artinya jalan yang terpuji. Menurut ahli ushul Fiqih adalah segala sesuatu yang dinukilkan atau diberitakan dari Nabi saw, baik berupa perkataan, perbuatan maupun taqrir atau penetapannya.

Yang dimaksud dengan taqrir Nabi adalah perkataan atau perbuatan dari para sahabat dimana Nabi saw masih hidup dan beliau mengetahuinya, akan tetapi beliau tidak ingkar terhadap perkataan dan perbuatan itu.

 Janganlah mendekati apalagi bergaul dengan orang-orang yang mencemooh gm Islm misalnya Islam itu tidak mau mengikuti perkembangan zaman, tuntunan Islam itu dianggapnya kolot, penghambat kemajuan, karena pikiran mereka telah terbalik, bukan pikiran manusia lagi . Seharsnya zaman itulah yang seharusnya mengikuti agama.

Allah swt berfirman di dalam QS Al Hasyr ayat 7 yaitu :

وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا

. Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu, maka tinggalkanlah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar