LAIN DI BIBIR LAIN PULA DI HATI

NIAT GAMPANG, PELAKSANAAN SULIT...

Setiap manusia selalu memiliki keinginan untuk mendekatkan diri pada GUSTI ALLAH sebagai Sang Khalik. 

Tetapi niat untuk mendekatkan diri tersebut tidak semudah membalikkan telapak tangan..

Niat adalah kunci segalanya. Niat yang diterima Allah adalah yang tulus ikhlas apa yang dilakukan hanya untuk Allah dan hanya karena Allah, murni tidak tercampuri urusan duniawi sedikitpun..

Hampir semua orang tahu dan hafal doa “RABBANA ATINA FID DUNYAA HASANAH WA FIL AAKHIRATI HASANAH WAQINAA ADZAABAN NAAR “ dan artinyapun hafal “ Ya Allah berilah aku kebaikan ( keselamatan ) di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah dari siksa api neraka”.

Akan tetapi jalan untuk menuju kebaikan dan keselamatan tdk mau ditempuhnya.

Bahkan yang diambil adalah yang bertentangan dengan kebahagiaan dan keselamatan.. Apakah korupsi, manipulasi, menzalimi org lain, riba, dusta, sombong, kikir, bakhil, fitnah, gunjing dll semuanya itu jalan menuju ke arah kebahagiaan dan keselamatan ?

Kalau bukan kenapa dilakukan, dan kenapa doa itu dibaca, lalu apa manfaatnya ? Sama saja dengan lain di bibir lain pula di hati. Dan Allah tahu itu semua itu.

Dunia ini tempat menanam, tergantung apa yang ditanam oleh kita . Bila yang ditanam kebaikan maka  hasilnyapun baik/surga ,otomatis akan dijauhkan dari siksa neraka dan bila yang ditanam keburukan maka hasilnyapun adalah buruk/neraka, otomatis akan didekatkan dan dimasukkan ke neraka.

Oleh karena itu di dalam berdoa janganlah kita mendustakan diri sendiri. Kita minta kepada Allah agar diberi A, tapi ucap, sikap dan prilakunya itu B. Minta dikasih selamat tapi yang diminum racun. Sampai kapanpun tdk akan ketemu.

Kembali niat ingin mendekatkan diri agar bisa dekat dengan Allah ,namun jalan yang ditempuhnya adalah menjauhi / jalan yang sesat dari Allah.

Semoga status ini bermanfaat buat kita semua . Aaaaamiin