WONG TUWO KANG AGAWE WIWITAN WONG ENOM KANG SADERMA NGELAKONI

Ada pepatah jawa "Wong tuwo kang agawe wiwitan, wong enom kang saderma ngelakoni " artinya
 " Sang anak itu tergantung bagaimana orang tuanya " atau " Bawahan itu bergantung bagaimana pimpinannya "

Bila orang tuanya mendidik memberikan contoh yang baik, agamanya kuat, usahanya jujur, maka kepribadian ini akan dicontoh oleh anak-anaknya.

Bila pimpinannya disiplin sedikit bicara banyak bekerja dan jujur, menghormati bawahannya, karena tanpa dibantu oleh bawahannya maka pekerjaannya tidak akan lancar. Maka sang bawahan pun akan mengikutinya.

Untuk itu Allah berfirman di dalam QS An Nisaa ayat 90 yang berbunyi :

Hendaklah orang-orang itu takut kalau mereka meninggalkan anak keturunan yang lemah-lemah
An-Nisa ayat 90.

Keturunan adalah kebanggaan kita, maka hendaknya kita berusaha untuk meninggal anak keturunan yang shalih & shalehah dan taat kepada Allah yang senan tiasa berbuat dan berusaha karena Allah. 
Dapat dipastikan bahwa apabila anak cucu kita menjadi orang yang taat kepada Allah dan Rasulnya maka iapun akan menghargai serta menghormati segala ketentuan Allah.

Pimpinanpun sama harus bisa menjadi contoh yang baik dan benar agar bisa menjadi suri tauladan bawahannya. 

Bila hal ini bisa dilakukan maka perusahaan tempat dimana mereka bekerja akan maju.

Jika kita sudah berhasil membina diri sendiri, anak cucu dan keluarga, maka Allah menjamin keselamatan di akhirat .

Ya Allah jadikanlah kami dan anak cucu kami pendiri pendiri shalat , Ya Allah kabulkan du'a kami. Amin yarabbal alamin