Menapaki jejak kehidupan di Dunia....
Waktu
adalah sesuatu yang tidak bisa kita kendalikan. Ia terus berjalan seiring
berputarnya bumi.
Ketika siang menampakkan diri dengan matahari yang berpijar
menyinari lalu malam menutupi diiringi bulan dan bintang yang sempurna
menghiasi. Selalu seperti itu hingga Allah ta’ala memerintahkannya untuk
berhenti..
Manusia hidup di dalam
3 waktu. Masa lalu, masa kini, dan masa depan. Kita hari ini, adalah hasil dari
apa yang kita lakukan di masa lalu. Dan kita di masa depan adalah cerminan dari
apa yang kita lakukan di hari ini..
Masa
lalu, setiap orang memilikinya. Bahkan banyak dari manusia yang menyesali masa
lalunya. Mengapa dia melakukan banyak kesalahan, tenggelam dalam kemaksiatan,
atau menyia-nyiakan waktu berharga yang telah diberikan?
Jika bisa kembali,
mungkin dia ingin memperbaikinya. Dan perlu disadari, bahwa penyesalan bukanlah
sebuah kesalahan, bahkan adalah sebuah bentuk pengakuan.
Salah adalah ketika
kita mengulangi sesuatu yang telah kita sesali. Namun akan lebih baik lagi jika
kita mengantisipasi agar penyesalan itu tidak pernah terjadi dengan melakukan
segala kebaikan di hari ini..
Masa depan
adalah sebuah misteri. Segala kemungkinan di luar prediksi bisa terjadi. Maka
yang bisa dilakukan hanyalah merencanakan, menyusun, membuat strategi dalam
kehidupan yang akan menciptakan jalan-jalan indah menuju masa depan yang
terbaik..
Dan dibandingkan masa lalu dan
masa depan, hari yang kita jalani sekarang adalah yang terpenting. Karena hari
inilah kita menorehkan jejak-jejak kehidupan kita. Hari inilah yang akan
menentukan nasib kita di masa depan.
Rekam jejak yang buruk dapat membawa kita
pada masa depan yang tidak menyenangkan. Bisa saja dilupakan, namun lebih
sering disesali.
Alangkah baiknya jika diambil hikmah dan pelajaran darinya dan
menjadikannya sebagai spion dalam melangkah.
Adapun rekam jejak yang baik akan
dikenang dan berakhir pada kebahagiaan di masa depan kelak.
Rasa syukur adalah
cara terbaik untuk mengungkapkannya..Untuk
itulah, pentingnya kita selalu menapaki setiap jejak kehidupan ini dalam
kehati-hatian.
Melangkah setapak demi setapak dengan senantiasa menyertakan
kebaikan. Berpegang teguh pada kebenaran.
Mungkin bukan hari ini kita memetik
hasilnya, bukan juga di dunia masa depan indah itu kita raih.
Karena masa depan
sesungguhnya adalah sesuatu yang ada setelah kematian. Alam akhirat yang kekal
abadi.,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar