Sabtu, 23 Mei 2015

TAHUKAN ANDA TANDA-TANDA ORANG CELAKA ?



Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh, 
Bismillahirrahmaniraahiim. Wa’alaikum salam warahmatullahi wabarakaatuh .

Tanda orang-orang yang celaka itu ada empat yaitu : 

1. Tidak ingat dosa-dosa yang telah lalu. Artinya dalah kesehariannya selalu berbuat dosa terus tanpa ada rasa sesal, karena perbuatannya itu dianggapnya tidak ada dampak apapun terhadap dirinya ; 

2. Menyebut-nyebut kebaikannya yang telah lalu, seolah-olah merasa bangga dengan perbuatannya itu dan mengharapkan pujian dari orang yang mendengarkannya ; 

3. Melihat orang yang lebih kaya dalam urusan dunia. Jadi ukuran hidupnya bukan ukuran kemampuan diri namun ingin selalu berusaha agar hidupnya itu bisa orang lain ; 

4. Melihat orang yang lebih rendah dalam urusan agama. Artinya bila ada kebenaran yang datang kepadanya itu disepelekan, bahkan terkadang keluar ejekan sok suci lah, kaya kyai saja kau, memangnya kau ini mubaligh dsb. 

Maka agar anda tidak termasuk orang-orang yang celaka , harus melakukan empat hal sebaliknya dari uraian tersebut yaitu : 

1. Selalu ingat akan dosa2 yang telah diperbuatnya dan segera memohon ampunanNya dan bertobat kepadaNya ; 

2. Jangan mengungkit kebaikan yang telah anda tanamkan kepada orang lain, bahkan lebih baik lagi bila anda selalu mengingat segala kesalahan atau keburukan yang telah dilakukan terhadap orang lain, untuk segera diperbaikinya ; 

3. Untuk urusan dunia maka anda harus melihat kehidupan orang lain yang lebih susah dari anda, supaya anda akan memiliki rasa syukur terhadap Tuhan yang telah memberikan berbagai macam kenikmatan kepada anda ; 

4. Kebenaran sekecil apapun yang datang kepada anda walaupun yang menyampaikan itu hanya orang biasa, apalagi hanya dari anak-anak maka terimalah. Jangan sekali-kali melihat sosok siapakah yang menyampaikan kebenaran itu. 

Maksudnya anda hanya percaya pada kebenaran atau nasehat yang diberikan oleh mubaligh,kyai, habib, da’I atau ulama saja, baru anda percaya. Selain dari itu semua dianggapnya salah, padahal semua itu sudah benar menurut agama.   

Semoga saja uraian ini akan bermanfaat bagi kita semua dan dapat membuka mata hati kita yang selama ini telah terkunci. 

Aaaaamiin Ya Rabbal.aalamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar