Assalaamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Membaca Dzikir ketika masuk pasar (Pusat Perdagangan).
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ ،
لَهُ الْـمُلْكُ وَلَهُ الْـحَمْدُ يُحْيِـيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَ يَمُوْتُ
بِيَدِهِ الْـخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ،
لَهُ الْـمُلْكُ وَلَهُ الْـحَمْدُ يُحْيِـيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لاَ يَمُوْتُ
بِيَدِهِ الْـخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ،
Laa ilaha illallahu wahdahu laa syarikalahu lahul mulku wa lahul hamdu
yuhyi wa yumiit wa huwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khair, wa huwa
‘ala kulli syai’in qadiir.
Artinya:
Tiada sesembahan yang berhak disembah selain ALLAH tiada sekutu bagi-NYA, milik-NYA-lah seluruh kerajaan. Dan milik-NYA-lah seluruh pujian, DIA menghidupkan dan mematikan dan DIA Maha-hidup dan tidak mati, di Tangan-NYA-lah segala kebaikan dan DIA Maha-kuasa atas segala sesuatu.
Tiada sesembahan yang berhak disembah selain ALLAH tiada sekutu bagi-NYA, milik-NYA-lah seluruh kerajaan. Dan milik-NYA-lah seluruh pujian, DIA menghidupkan dan mematikan dan DIA Maha-hidup dan tidak mati, di Tangan-NYA-lah segala kebaikan dan DIA Maha-kuasa atas segala sesuatu.
Dari ‘Umar bin Khattab Radhiyallahu ‘Anhu, Bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
“Barangsiapa yang masuk pasar kemudian dia membaca: Laa ilaha illallahu
wahdahu laa syarikalahu lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumiit wa
huwa hayyun laa yamuutu, biyadihil khair, wa huwa ‘ala kulli syai’in
qadiir, maka ALLAH catat untuknya sejuta kebaikan, ALLAH hapuskan sejuta
kesalahan, dan ALLAH angkat untuknya satu juta derajat” [HR.
at-Tirmidzi no. 3428/3429, al-Hakim no. 1974, Ibnu Majah no. 2235 dan
ad-Darimi no. 2692].
Dzikir yang sangat ringan, Namun memberikan nilai pahala yang sangat besar, Mengapa bisa demikian?
Karena pasar merupakan tempat yang melalaikan bagi manusia, . Dan umumnya manusia lupa ALLAH serta jauh dari ibadah.
Di saat manusia dalam kondisi lupa ALLAH, Ada diantara hamba-NYA yang justru berdzikir mengingat-NYA, Maka Dzikir ketika di pasar menjadi amalan yang istimewa.
Pasar juga merupakan tempat yang paling buruk dan dibenci ALLAH,
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:
“Sebaik-baik tempat adalah Masjid dan seburuk-buruk tempat adalah pasar” [HR. Ibnu Hibban].
“Sebaik-baik tempat adalah Masjid dan seburuk-buruk tempat adalah pasar” [HR. Ibnu Hibban].
“Tempat yang paling ALLAH cintai adalah Masjid. Dan tempat yang paling ALLAH benci adalah pasar” [HR. Muslim].
Selamat mengamalkan. Semoga ALLAH mudahkan lisan kita, Untuk mengamalkan Dzikir sederhana ini sebagai rutinitas kita, Sehingga lisan ini selalu basah dengan Dzikrullah.
Aamiin….. Aamiin Yaa Rabbal ‘Aalamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar