Dunia ini adalah tempat ujian dan cobaan bai manusia . Tidak ada seorangpun manusia yang lolos dari ujianNya dan cobaanNya.
Boleh saja kita mengaku telah beriman , di mata manusia memang nampak benar-benar beriman, namun belum tentu di mata Allah.
Sebelum Allah mengakui kita telah beriman, maka Dia akan memberikan ujian dan cobaan kepada kita semua. Apabila lulus dari semuanya, maka barulah bisa dikategorikan beriman.
Allah menguji manusia dengan ujian dan cobaan itu adalah untuk mengetahui sejauh mana ketakwaan kita semua terhadapNya dan juga terhadap utusanNya .
Semakin tebal keimanan seseorang, maka ujian dan cobaannya akan semakin berat.
Ujian dan cobaan itu bisa berupa harta , tahta atau wanita .
Allah swt berfirman di dalam QS Al Baqarah 214 yang artinya :
"
Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu
(cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? ....... "
QS 2 : 214
Janganlah anda merasa bangga karena telah melakukan banyak ibadah,
ceramah, dan lainnya lalu merasa surga sudah menanti anda .
Janganlah anda merasa bangga karena di dunia anda telah menjadi orang
sukses, lalu beranggapan bahwa di akhiratpun akan sama bahkan merasa lebih baik
lagi dari saat ini.
Janganlah anda merasa akan masuk surga karena telah banyak bersedekan,
menyantuni anak2 yatim, menolong orang2 fakir. Karena suraga dan neraka itu
adalah rahasia Allah
Untuk lebih meyakinkan lagi, walaupun Allah sudah tahu, pasti setiap
manusia akan diberikan ujian kenikmatan hidup dan cobaan kepahitan hidup
oleh-Nya, bagaimanakah menyikapi kedua hal tersebut.
Ujian dan cobaan itu bukan hanya anda saja, kepada orang2 yang sebelum
andapun sama termasuk kepada mereka yang akan hidup di masa yang akan datang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar