Kehidupan tak pernah
lepas dari kepentingan.
Karena manusia harus bisda tumbuh dan berkembang
sesuai kodratnya sampai batas waktu yang ditentukan Allah .
Banyak orang yang berusaha menyukseskan kepentingannya
walau harus mengorbankan orang lain.
Segala cara dilaukan tak peduli apakah cara itu halal atau haram,
yang penting tujuannya tercapai.
Segala cara mereka lakukan demi keuntungan pribadi atau kelompoknya.
Memang di zaman sekarang itu bila jujur,
maka akan dikucilkan orang lain,bahkan dimusuhi,
sampai tega2 nya dikeluarkan dari tempat dimana dia bekerja.
Mengapa demikian ?
Karena dianggapnya sebagai pengganggu , pengacau.
Padahal orang itu benar dan jujur.
Tak terkecuali dengan berpihak kepada orang-orang dzalim .
Sekarang oran zalim lah yang subur makmur.
Orang munafiklah yang dipercaya orang banyak.
Orang jujur justru diusahakan agar tidak bercampur dengan mereka.
Itulah dunia nyata.
Namun Allah swt Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat dan
Maha Mendengar apa yang mereka ucapkan.
Dan Maha Memahami rahasia apa yanga da dalam hati mereka.
Di dunia mungkin orang jujur sengsara dan menderita.
Tapi di akhirat kelak hanya orang2 yang jujurlah yang Berjaya.
Di dunia orang-orang yang tidak jujur banyak kroni2nya,
tapi di akhirat mereka harus menanggung derita masing2,
karena tak ada pertolongan dan perlindungan .
Untuk itu tetaplah menjadi orang yang jujur
walaupun pahit di dunia, tapi kelak di akhirat bahagia
Jangan menjadi orang yang tidak jujur, walaupun di dunia mereka bahagia
Tapi kelakdi akhirat, mereka sengsara dan menderita .
Semoga kita semua bias bertahan menjadi orang yang jujur,
walaupun belum bisa sejujur Nabi saw dan para Malaikat,
namun setidaknya sudah berusaha
semaksimal mungkin menjadi orang yang jujur.
Ya Allah berilah kami kekuatan dariMu agar kami bisa menjadi orang yang jujur,
sesuai dengan kehendakMu dan UtusanMu.
Aaaaamiin
Karena manusia harus bisda tumbuh dan berkembang
sesuai kodratnya sampai batas waktu yang ditentukan Allah .
Banyak orang yang berusaha menyukseskan kepentingannya
walau harus mengorbankan orang lain.
Segala cara dilaukan tak peduli apakah cara itu halal atau haram,
yang penting tujuannya tercapai.
Segala cara mereka lakukan demi keuntungan pribadi atau kelompoknya.
Memang di zaman sekarang itu bila jujur,
maka akan dikucilkan orang lain,bahkan dimusuhi,
sampai tega2 nya dikeluarkan dari tempat dimana dia bekerja.
Mengapa demikian ?
Karena dianggapnya sebagai pengganggu , pengacau.
Padahal orang itu benar dan jujur.
Tak terkecuali dengan berpihak kepada orang-orang dzalim .
Sekarang oran zalim lah yang subur makmur.
Orang munafiklah yang dipercaya orang banyak.
Orang jujur justru diusahakan agar tidak bercampur dengan mereka.
Itulah dunia nyata.
Namun Allah swt Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat dan
Maha Mendengar apa yang mereka ucapkan.
Dan Maha Memahami rahasia apa yanga da dalam hati mereka.
Di dunia mungkin orang jujur sengsara dan menderita.
Tapi di akhirat kelak hanya orang2 yang jujurlah yang Berjaya.
Di dunia orang-orang yang tidak jujur banyak kroni2nya,
tapi di akhirat mereka harus menanggung derita masing2,
karena tak ada pertolongan dan perlindungan .
Untuk itu tetaplah menjadi orang yang jujur
walaupun pahit di dunia, tapi kelak di akhirat bahagia
Jangan menjadi orang yang tidak jujur, walaupun di dunia mereka bahagia
Tapi kelakdi akhirat, mereka sengsara dan menderita .
Semoga kita semua bias bertahan menjadi orang yang jujur,
walaupun belum bisa sejujur Nabi saw dan para Malaikat,
namun setidaknya sudah berusaha
semaksimal mungkin menjadi orang yang jujur.
Ya Allah berilah kami kekuatan dariMu agar kami bisa menjadi orang yang jujur,
sesuai dengan kehendakMu dan UtusanMu.
Aaaaamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar