Sabtu, 14 Oktober 2017

MUTIARA AYAT AL QUR’AN SURAT ALI IMRAN [ 3 ] : 120

KETAKWAAN DAN KESABARAN ADALAH PERISAI HIDUP.

Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.





Firman Allah swt berfirman di dalam QS Ali Imran [ 3 ] :  120  yang artinya
“ Jika kamu memperoleh kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi Jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertakwa, niscaya tipu daya mereka sedikitpun tidak mendatangkan kemudharatan kepadamu. Sesungguhnya Allah mengetahui segala apa yang mereka kerjakan “.


Wahai saudaraku pada umumnya sifat manusia itu bila menerima kemuliaan akan gembira .

Sebaliknya bila mereka menerima kesulitan menjadi kecewa .

Sungguh sifat ini merupakan sifat kekanak – kanakan , padahal sebenarnya sudah usia dewasa.

Sifat yang demikian menandakan ketidak tulusan  sebagai seorang hamba Allah .

Sengaja Allah mendatangkan dua sifat yang berlawanan bagaikan bergantinya waktu siang ke malam atau sebaliknya .

Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah memperjelas tentang sifat manusia  yaitu tentang masalah iri hati terhadap apa yang diberikan Allah kepada orang lain .

Orang lain akan merasa kecewa  bila anda mendapatkan kebaikan.

Orang lain akan merasa  marah , karena kehidupannya lebih susah dari anda.

Orang lain merasa penasaran pada anda, yang kerjanya biasa2 saja namun hidupnya tenang

Tapi mereka yang kerjanya sampai banting tulang , gak kenal waktu, kok hidupnya  selalu resah gelisah.

Itulah tanda sifat – sifat buruk yang ada pada manusia .

Dan sifat buruk ini bukannya dibuang , malah dipelihara yaitu

Bila anda mendapatkan  bencana , maka mereka senang .

Bila anda mendapatkan musibahereka merasa puas dsb .

Menghadapi hal yang demikian maka anda jangan larut dengan kekecewaan atau lalu timbul marah .

Bila anda terpancing, maka sifat anda artinya sama dengan mereka.

Gantikan sifat semacam itu pada diri anda dengan  ketakwaan dan kesabaran .

Bila anda tetap bertakwa kepada Allah dan RasulNya dan senantiasa bersabar ,

Maka segala permasalahan tersebut tidak ada artinya apa – apa.

Sungguh Allah mengetahui apa yang anda kerjakan termasuk pula apa yang mereka kerjakan.

Untuk itu tanamkan rasa sabar dalam jiwa anda dan tingkatkan ketakwaan anda kepada Allah swt 

agar di dalam menjalankan kehidupan ini terasa amat indah dan menyenangkan , walaupu menurut orang lain nampaknya seperti siksaaan.

Yang terpenting adalah urusannya bukan dengan mereka, akan tetapi dengan Allah swt .

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua .

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

1 komentar:

  1. Hampir semua orang mampu melaksanakan shalat, namu tidak semuanya bisa bertahan dengan sikap sabarnya .

    BalasHapus