Assalamu’alaikum waragmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim .
Allah swt
berfirman yaitu :
لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur
pasti
Kami akan menambah
(nikmat) kepadamu."
(Surah Ibrahim : 7).
(Surah Ibrahim : 7).
Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah swt
memberitahukan kepada kita bahwa
Barangsiapa yang mensyukuri
segala apa yang telah diberikan olehNya
Maka Dia akan menambahkannya tanpa ada batasan .
Ayat ini sering disampaikan melaluio mimbar Jum’at
Juga oleh para mubaligh di setiap majelis pengajian
Namun tetap saja yang namanya manusia saat itu
Menerima , mengakuinya dan membenarkannya
Tapi setelah keluar dari majelis lupa semuanya deh
Karena bubar dari majelis membicakan yang lainnya
Bukannya membahas tadi apa yang telah disampaikan
Oleh mubaligh kepada mereka.
Sungguh suatu pekerjan yang sia – sia.
Apa yang dilakukannya itu hanya sebatas supaya
Dirinya jangan sampai disebut orang kafir.
Wahai saudaraku denga bersyukur artinya
Kita mengakui telah menerima pemberianNya
Bersykur yang benar itu bila memanfaatkan pemberianNya
Untuk hal – hal yang disukai olehNya .
Bila yang terjadi sebaliknya maka akan menjadi kufur.
Kufur nikmat ya sama dengan kafir
Semoga bermanfaat untuk kita semua.
Insya Allah . Aaaaamiin
Wassalamu’alaiku warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bersyukur ioni sering disampaikan baik di majelis ilmu maupun melalui khutbah Jum'at, namun karena hati asih tertutup, maka tetap saja tidak ada perubahan, dunia saja yang dituntut untuk kebutuhan pribadinya .
BalasHapus