Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Bismillaahirrahmaanirrahiim
.
Wahai saudaraku tidak
bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya untuk kami sendiri agar senantiasa
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan
benteng untuk mejauhi perbuatan yang
dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.
Selain dari itu kitapun
hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya
terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah
nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah
kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai
penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah
swt dan juga para malaikatNya .
Allah swt berfirman di
dalam QS Al A’raf [ 7 ] : 96 yaitu
“ Wa lau anna ahlal quraa aamanuu wattaqau “ Yang
artinya “ Jikalau
sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, “
Maksudnya adalah kepada siapapun
penghuni di muka bumi yang beriman dan bertakwa hanya kepada Allah swt
Yang mau menjalankan perintah Allah danmejauhi larngan Allah dengan
ikhlas maka
“ la fatahnaa ‘alaihim “ Yang artinya
“ pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka “
Allah akan memberi mereka ( yang beriman dan bertakwa ) atas apa yang
telah mereka kerjakan yaitu
“ barakaati minas saamaawaati
wal ardhi “ Yang artinya “ berkah dari langit dan bumi, “
Berkah , kesenangan , kemudahan , kelancaran, kelapangan, dikabulnya
do’a baik yang urun dari langit maupun yang keluar dari dalam bumi serta apa
yang ada di muka bumi dan sebaliknya
“ walakin kadza dzabuu “ Yang artinya
“ tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, “
Apabila mereka mengingkari, mendustakan , menyepelakan , melalaikan
ayat – ayat Allah maka
“ fa akhadz naahum bimaa kaanuu
yaksibuun “ Yang artinya “ maka Kami siksa mereka disebabkan
perbuatannya. “
Allah akan menyiksa mereka karena atas perbuatan mereka sendiri , bukan
karena Allah membenci mereka. Allah hanya mnuruti kemauan mereka , igin
membuktikan bahwa apa yang disampaikannya itu benar adanya .
Di dunia mereka masih bisa meminta bantuan kepada sahabatnya, handai
taulannya, keluarganya atau siapapun. Itupun bila Allah swt meridoi nya , bila
tidak ya akan sama saja.
Di dunianya saja sudah sengsara dan menderita , apalagi di akhiratnya
kelakjauh akan lebih sengsara dan menderita lagi .
Dan di akhirat tidak ada seorang penolongpun atau pelindungpun ,
apalagi Allah sudah tidak mempedulikan lagi dirinya .
Semoga uraian
singkat ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat membuka mata hati kita yang
selama ini telah tertutup. Aaaaamiin.
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika
Wallaahu a’lam bish shawab
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar