Jumat, 09 Maret 2018

BERBEDA - BEDA TAPI SATU


Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.




Wahai saudaraku mengapa Allah menciptakan manusia tidak hanya lelaki dan wanita saja, akan tetapi dengan berbagai macam suku bangsa, warna kulit, agama , bahasa dll ? Agar suasana dunia itu nampak indah .

Walaupun dijadikan seperti itu Allah menawarkan agama untuk manusia akhir zaman yakni Islam dengan kitab tuntunanNya yakni Al Qur'an .

Allah swt tidak mau memaksakan kehendakNya agar semua manusia masuk Islam. Dia hanya menawarkan apa yang sudah menjadi ketetapanNya , karena ketetapan itu tidak akan berubah sampai datangnya Hari Kiamat , tidak ada kebijaksanaan itu dan ini , tidak ada penambahan atau pengurangan sedikitpun .

Itulah hukum Al Qur'an . Bila salah maka akan dikatakan salah dan bila benar maka harus dikatakan benar . Yang salah harus dihukum atas kesalahannya. Dan yang benar harus diberikan imbalan [ pahala ] atas apa yang telah dikerjakannya , walaupun perbuatan itu hanya sebesar debu sekalipun . Itulah lambang keadilah Allah [ Al 'adlu ] Yang Maha Adil.

Disini manusia harus memilih sendiri dan mengambil keputusan sendiri berdasarkan keyakinan sendiri, bukan karena ikut agama nenek moyangnya, bukan karena ikut orang tuanya, keluarga besarnya sukunya, bangsanya , bukan seperti itu. Tapi atas ketentuan dan pilihan sendiri.

Bila itu sudah dipilih dan diyakini maka pelajari, perdalam , hayati dan kemudian amalkan . Insya Allah apa yang sudah dipilihnya itu amalnya akan menjadi sempurna.

Mohon maaf masih banyak manusia memilih agama Islam , tapi hanya untuk identitas diri saja untuk dipasang di KTP , digunakan hanya untuk mau nikah saja. Selain dari itu syariat Islamnya tidak dijalankan karena belum tahu.

Rukun Islam dan Rukun Imannya hanya sebatas hafal saja , tapi pengamalannya ke dalam kehidupan sehari - hari NOL BESAR .

Masih banyak orang yang mengaku beragama Islam tapi shalat tidak dikerjakan , zakat tidak pernah dikeluarkan , puasa wajib [ Ramadhan ] tidak pernah dilakukan , berhaji bagi yang mampu.

Ada yang sudah dianggap mampu bila ditanya mengapa anda tidak melaksanakan haji ? Jawabnya " Saya belum siap " . Bila ditanya belum siap apanya ? dana sudah ada, bukan hanya seorang, untuk memberangkatkan sekeluarga juga bisa ...Jawabnya " Gak tahu bingung deh " Apakah ini yang disebut menganut agama Islam ? Apakah itu sudah sesuai dengan kehendak Allah ?

Kembali kepada masalah perbedaan suku, warna kulit, agama, bangsa. Kesemuanya itu adalah ciptaan Allah, dan kesemuanya itu manusia .

Awalnya dari Allah , dan akhirnya juga akan kembali ke Allah . Awalnya Allah memberikan pilihan dan tugas, dan akhirnya juga akan Allah tanyakan apa yang sudah anda pilih ? Dan tugasnya apa ?

Bila salah pilihan yakni bukan Islam maka akan celakalah dia selamanya . Bila sudah benar memilih, tapi tugas tidak dilaksanakan , ini juga sama akan lebih celaka lagi, lebih berat hukumannya daripada mereka yang tidak tahu sama sekali. Semakin banyak, semakin dalam ilmu agama Islam yang diketahui bila dalam pengamalannya tidak dimbangi dengan pengetahuannya, maka hukumannya akan lebih berat .

Oleh karena itu karena kita hidup di dunia , kita tetap jaga persatuan dan kesatuan umat manusia atas dasar sama yang menciptakannya. Urusan agama adalah urusan pribadi masing - masing . Yang penting adalah jangan saling mempengaruhi apalagi sampai merusak. Ini yang dilarang keras oleh Allah swt.

Dan itulah cara - cara Rasulullah saw dalam memperluas agama Islam dengan bermodalkan Al Qur'an , dan akhlak yang baik lagi sempurna. Sehingga semua manusia di dunia menghargai dan menghormatinya , bukan memujanya , karena beliau itu adalah manusia biasa.

Bedanya dengan kita adalah beliau mengemban amanat untuk menyempurnakan akhlak manusia berdasarkan Al Qur'an .

Orang yang non Islam saja menghormati dan menghargai, padahal mereka juga banyak melakukan sesuatu itu mengambil dari ajaran Islam , hanya saja kita tidak meneliti sampai ke arah itu .

Apalagi yang beragama Islam harus lebih baik dari mereka menghargai dan menghormati beliau, tapi jangan berlebih - lebihan sampai ke arah pengkultusan , karena akan menjadi syirik.

Semoga uraian singkat ini bisa membuka mata hati kita yang selama ini telah tertutup. Insya Allah . Aaaaamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar