Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim .
Rasulullah saw bersabda ,
“ Enam perkara yang dapat menghilangkan pahala amal adalah sibuk mengurusi aib
orang lain, kerasnya hati, cinta kepada dunia, sedikit malu, angan-angan kosong
dan kezaliman yang tiada berkesudahan “ .
HR Ad-Dailami .
Wahai saudaraku keberadaan
kita di dunia ini hanya untuk menebarkan kebaikan dengan siapapun.
Kebaikan yang kita
tebarkan akan Allah gantikan semuanya kelak di akhirat dalam bentuk pahala .
Alangkah ruginya kita bila
sudah capek – capek mengumpulkannya , kemudian mendadak hilang lenyap dalam
sekejap hanya karena perbuatan kita sendiri yang dilakukan tanpa disadari oleh
kita sendiri .
Apakah perbuatan yang bisa
menghilangkan pahala tersebut ?
1.Sibuk mengurusi aib orang lain .
Coba
renungkan oleh anda sejenak . Apakah anda lebih banyak memperhatikan keburukan
orang lain ataukah keburukan diri sendiri .
Bila lebih banyak memperhatikan
keburukan orang lain , sekarang pertanyaannya adalah sudah mendapatkan apa anda
dari perbuatan tersebut ?
Ternyata tidak
ada hasilnya . Sudah hasilnya tidak ada, energy habis dibuang sia – sia dan
yang lebih rugi lagi semua kebaikan anda lenyap , karena kebaikan itu diberikan
oleh Allah kepafa orang yang dibully oleh anda.
2. Kerasnya
hati .
Mengerasnya hati itu adalah
akibat sering banyak tertawa .
Itulah mengapa Rasulullah saw melarang kita
banyak tertawa.
Karena akan menimbulkan kerasnya hati.
Obatnya adalah hanya
dengan banyak renung diri , koreksi diri , kaji diri , mawas diri .
Mudah –
mudahan kita bisa menjadi manusia yang tahu diri . Ingat bila hati anda masih
saja keras maka Allah akan menghilangkan pahalanya .
3. Cinta dunia .
Allah menurunkan kita ke dunia ini bukan utnuk mengejar jabatan
setinggi mungkin, berusaha menjadi orang yang terkaya dll.
Tapi tugas kita
hanya untuk menyembahNya. Menyembah itu adalah bertakwa kepadaNya .
Dengan
bertakwa , kita kerjakan perintahNya dan kita jauhi laranganNya dengan
berpedoman atau mengikuti petunjunjukNya
melalui kitabNya yakni Al Qur’an.
Jadi kalau kita mencintai
dunia itu adalah salah besar . Justru yang harus kita cintai dan rindukan
adalah akhirat.
Dengan mencintai akhirat maka kita akan sibuk mencari apa saja
yang ada di dunia ini untuk bisa dimanfaatkan di akhirat untuk kebutuhan kita
sendiri .
Ingat barangsiapa yang masih mencintai duniawinya , maka Allah akan
hilangkan pahalanya .
4. Sedikit malu .
Bila dalam hati anda memiliki malu hanya sedikit, atau bahkan tidak
punya malu , maka Allah akan hilangkan pahala amal kebaikan anda.
Untuk itu
tingkatkan rasa malu kita kepada Allah swt , malu terhadap diri sendiri . malu
terhadap orang lain. Malu yang seperti apakan ?
Malu kepada Allah adalah merasa
masih belum bisa berbuat banyak sesuai dengan kehendak Allah .
Malu terhadap
diri adalah masih banyak berbuat keburukan daripada kebaikan .
Malu terhadap
orang lain adalah belum bisa menolong orang lain dalam hal kebaikan .
5. Angan – angan yang kosong .
Siapapun orangnya yang masih memiliki panjang angan –
angan atau berkhayal , maka Allah hilangkan pahalanya .
Obatnya adalah dengan
bekerja keras dan mewujudkan apa yang ada dalam fikiran anda. Hindai kata –
kata , Andakan saja….. , Kemungiknan …… Katanya ……dan sejenisnya .
6. Kezaliman yang tiada berkesudahan .
Artinya tidak berhenti untuk menzalimi siapa saja,
maka Allah akan hilangkan pahala amal kebaikannya .
Karena di dalam bergaul
dengan orang lain itu sudah menjadi kewajiban kita atas perintah Allah .
Apalah
artinya bergaul dengan orang lain kalau hanya menebarkan kezaliman . Seharusnya
menebarkan rasa kasih sayang , sebagaimana diri ingin diperlakukan .
Semoga bermanfaat .
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar