Assalamu’alaikum
Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Sulitnya sakataul maut bagi orang zalaim
Firman Allah swt
وَلَوْ تَرَى إِذِ الظَّالِمُونَ فِي غَمَرَاتِ الْمَوْتِ وَالْمَلآئِكَةُ بَاسِطُواْ أَيْدِيهِمْ أَخْرِجُواْ أَنفُسَكُمُ -٩٣-
Yang artinya adalah ,
“(Alangkah
ngerinya) sekiranya engkau melihat pada waktu
orang-orang zalim (berada) dalam kesakitan
sakratulmaut, sedang para malaikat memukul
dengan tangannya, (sambil berkata), “Keluarkanlah
nyawamu.”
QS Al-An’am [ 6 ] : 93 .
Nabi saw bersabda
“ Bila
manusia hatinya masih saja keras , sulit
menerima kebenaran maka dia harus menyaksikan
saat seseorang lagi dicabut nyawanya [
nazah ] . BIla dia masih tetap tidak berubah itu
menandakan hatinya sudah lebih keras daripada
batu ."
Allah swt berfirman
وَيَوْمَ يَعَضُّ الظَّالِمُ عَلَى يَدَيْهِ يَقُولُ يَا لَيْتَنِي اتَّخَذْتُ مَعَ الرَّسُولِ سَبِيلاً -
٢٧-
“Dan
(ingatlah) pada hari (ketika) orang-orang zalim menggigit
dua jarinya, (menyesali perbuatannya) seraya
berkata, “Wahai! Sekiranya (dulu) aku mengambil
jalan bersama Rasul.”
QS Al-Furqon [ 25 ] : 27 .
Orang zalim baru akan
percaya saat dia mengalaminya sendiri bagaimana rasa
sakitnya saat nyawanya dipisahkan dari raganya .
Yang ada sesal , kenapa dulu selagi masih
hidup tidak mau menerima nasihat dari
orang lain .
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah .
Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar