Senin, 16 April 2018

LAIN UCAPAN LAIN PULA PERBUATAN


HINDARI  MEMPERMAINKAN  AGAMA

Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Wahai saudaraku Allah swt telah memilihkan Islam sebagai agama untuk kita semua, karena Allah sudah tahu sifat manusia ttu kebanyakan menzalimi dirinya sendiri 
[ QS 10 : 44 ] .

Padahal Allah swt menciptakan manusia itu disamping sebagai makhluk yang paling sempurna,dan mulia juga sekaligus memberikan gelar sebagai “ Khalifah “ .

Agar ketiga gelar tersebut dapat terpelihara dengan baik maka Allah memberikan agama Islam dengan tuntunan Kitab-Nya [ Al Qur’an ] . 

Karena tidak semua manusia memahami Al Qur’an maka Allah memilih seorang manusia juga sebagai utusan-Nya [ Nabi Muhammad saw ] untuk menyampaikan ajaran Al Qur’an kepada semuanya.

Rasul hanya menyampaikan. Bila telah disampaikan urusan selanjutnya terserah pada kita mau pilih yang mana. Apakah akan mentaati beliau atau mengingkari beliau ?

Bila mentaati beliau artinya mempercayai Al Qur’a, maka sama saja dengan mempercayai Allah.  Namun bila tidak, maka yang terjadi adalah sebaliknya . 

Mentaati Allah dan rasulNya akan selamat dan berbahagia , sebaliknya yang menentang Allah dan rasulNya akan celaka.

Mari kita simak firman Allah di dalam
QS Al Munafiquun [ 63 ] : 3 yaitu 

ذَلِكَبِأَنَّهُمْآمَنُواثُمَّكَفَرُوافَطُبِعَعَلَىقُلُوبِهِمْفَهُمْلَايَفْقَهُونَ -٣-

“Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka telah beriman, kemudian menjadi kafir, maka hati mereka dikunci, sehingga mereka tidak dapat mengerti.” .

QS Al-Munafiqun [ 63 ] :  3 .

Ayat ini menjelaskan orang munafik yang selalu main – main dengan agama . 

Bila kumpul dengan orang beriman , maka mereka seolah-olah beriman. Tapi bila berkumpul dengan orang yang tidak beriman, maka mereka juga mengikutinya . 

Mereka hanya memanfaatkan siatusi yang ada untuk menyelamatkan dan menyenangkan dirinya saja . 

Dan inilah makanya Allah menyebutnya ORANG BODOH [ tidak mengerti ] , tapi sok
pintar. 

Semua itu tidak terlepas dari pengawasan Allah. orang yang mempermainkan Allah, berarti mempermainkan dirinya sendiri . 

Orang yang menipu orang lain sama saja menipu Allah,  maka dia telah menipu dirinya sendiri .

Semoga uraian ini  bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah . Aaaaamiin.

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar