Kamis, 24 Mei 2018

ALLAH PENGUASA DUNIA DAN AKHIRAT


Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Dialah Allah yang memiliki kekuasaan dibumi  , di dunia dan juga di akhirat, pada hari kiamat kelak Allah berkata kepada seluruh penguasa dan raja: 

Saya penguasa pada hari ni, manakah penguasa – penguasa dulu didunia yang menyombongkan diri dan berbuat dzalim kepada orang lain”.

Para penguasa yang dzalim didunia akan dihinakan oleh Allah pada hari kiamat, adapun mereka yang berbuat adil akan mendapatkan naungan oleh Allah swt

Rasulullah saw bersabda:

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, dari Nabi saw bersabda: 

Tujuh golongan yang dinaungi Allah dalam naungan-Nya pada hari dimana tidak ada naungan kecuali naungan-Nya: 

(1) Imam yang adil, 
(2) seorang pemuda yang tumbuh dewasa dalam beribadah kepada Allah, 
(3) seorang yang hatinya bergantung ke masjid, 
(4) dua orang yang saling mencintai di jalan Allâh, keduanya berkumpul karena-Nya dan berpisah karena-Nya, 
(5) seorang laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita yang mempunyai kedudukan lagi cantik, lalu ia berkata, ‘Sesungguhnya aku takut kepada Allâh.’ Dan 
(6) seseorang yang bershadaqah dengan satu shadaqah lalu ia menyembunyikannya sehingga tangan kirinya tidak tahu apa yang diinfaqkan tangan kanannya, serta 
(7) seseorang yang berdzikir kepada Allâh dalam keadaan sepi lalu ia meneteskan air matanya”. 

(HR. Al-Bukhari (no. 660, 1423, 6479, 6806), Muslim (no. 1031 (91)).

Semua ketentuan dari Allah swt akan berlaku, salah seorang salaf pernah mengatakan:

Janganlah engkau bersedih dengan kedzaliman orang – orang yang berbuat dzalim, karena sesungguhnya akhir dari apa yang mereka lakukan itu tidak keluar dari takdir dan ketentuan Allah subhanahu wata’ala, dan Allah swt  tidak senang dengan perbuatan kedzaliman.

Didalam Al-Qur’an Allah swt berfirman:

Dan janganlah sekali-kali kamu (Muhammad) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang yang zalim.Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak“. 

(QS. Ibrahim :42)

Dalam hadist qudsi ketika oraang yang terdzalimi doanya diangkat kelangit Allah kemudian berkata kepada doa tersebut:

Demi kekuasaan ku, demi kemuliaanku, saya akan menolongmu walaupun setelah waktu yang lama”, 

boleh jadi Allah membiarkan melakukan kedzalimannya dan jika dihukum oleh Allah maka tidak ada yang mampu menolongnya.

Semoga ini bermanfaat .

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar