Assalamu’alaikum
Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai Saudaraku siapakah
orangnya yang tidak suka kebenaran ? Semua orang pasti akan suka pada kebenaran
. Namun tidak semua orang mampu
melaksanakan kebenaran .
Bahkan di zaman sekarang orang
benar itu banyak musuhnya . Benar itu sama dengan jujur. Ada pepatah Jawa
mengatakan
“ WONG JUJUR IKU RAK NDUWE
BATUR, WONG JUJUR IKU KESINGKUR , WONG JUJUR IKU ANCUR , WONG JUJUR KESINGKUR “ artinya
“ Orang jujur itu gak
punya teman, Orang jujur itu terasing , Orang jujur itu hancur , Orang jujur
itu akan terasing “.
Dan memang kenyataannya benar. Setiap orang jujur bilabekerja di manapun ,
sungguh banyak musuhnya .
Jadi bila ingin selalu
jujur , harus bekerja sendiri , artinya harus mandiri . Karena orang jujur itu
dianggap oleh mereka sebagai duri dalam daging . Sehingga orang jujur itu dianggapnya
akan mengganggu gerak mereka.
Zaman sekarang bila ingin
cari duit agar hasilnya besar, maka harus mau berdusta .
Dusta dikit – dikit
gak apalah , Allah juga pasti memaafkan
. Karena memang sudah zamannya , jadi
pasti Allah akan memaklimunya . Ini adalah ucapan mereka yang gemar berbuat
dusta .
Dan justru hal ini yang
memberikan contoh itu adalah mereka yang sudah jadi pimpinan . Harusnya
pimpinan itu memberikan contoh suri tauladan, yang baik. Ini malah sebaliknya .
Apakah mereka yang korupsi
dan manipulasi itu orang kelas bawah ataukah kelas atas ? Jangankan urusan duniawi
, urusan agama saja yang masih satu agama yakni Islam banyak yang saling
bermusuhan. Golongan yang ini merasa benar, golongan yang itupun berbuat sama .
Karena merasa pengikutnya
paling banyak , maka merasa hanya kelompoknya yang paling benar , yang lain
salah . Akhirnya timbullah kebencian ,
perdebatan dan permusuhan.
Apakah semuanya itu sudah
benar menurut Allah ? Jawabannya hanya
Allah yang tahu .
Namun kita sudah berusaha
untuk berbicara tentang kebenaran, berbuat benar sesuai dengan aturan main
Allah dan rasulNya saja itu sudah sangat baik.
Masalah kebenarannya ,
serahkan saja kepada Allah . Toh baik dan buruknya tetap saja urisan ribadi
masing – masing yang memikulnya .
Sungguh di dalam Al Qur’an
sudah banyak dicontohkan bagaimanakah keadaan orang yang menyampaikan kebenaran
dan orang yang selalu berbuat benar .
Diantaranya adalah
Pertama : Mereka selalu diolok – olok ;
Kedua :
Mereka selalu tidak dipercaya , sehingga siapapun yang mendengarnya akan
selalu berpaling .
Ketiga :
Mereka banyak dipermainkan , bahkan tidak jarang dipermalukan . Karena
mereka dianggapnya orang gila .
Bahkan ada yang bilang “
Bila kamu ingin hidupnya susah, ingin banyak musuh, ingin seperti malaikat ,
maka ikutilah jejak langkah mereka yang selalu berbuat benar “ Naudzubillaahi mindzaalik .
Berlanjut …………………….
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah .
Aaaaamiin.
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar