Assalamu'alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Sekarang banyak orang yang
pandai mendadak dalam masalah agama . Kemudian mulai mencari perhatian dari
orang lain dengan berbagai macam cara.
Yang sebenarnya agama itu
untuk dijalankan oleh pribadi masing – masing , bukan untuk mencari ketenaran
di kalangan masyarakat .
Urusan tenar dan tidaknya
semua itu Allah swt yang mengaturnya , yang menilai setiap ulama juga bukan
pemerintah tapi masyarakat luas yang telah merasakan hasil pendidikannya .
Kalau ulama yang benar –
benar mantap imannya , mereka tidak butuh gelar Sag , Kyai, Habib , Syekh
,ulama , ustadz dan sejenisnya .
Semua itu hanyalah gelar keilmuan
dalam bidang religious. Dan ingat kelak
di akhirat gelar tersebut akan dimintai pertanggung jawabannya oleh Allah swt .
Karena Allah tidak butuh
semua gelar tersebut, yang dibutuhkan oleh Allah hanyalah kualitas takwanya
sudah seperti apa .
Tentu saja tindakan kekerasan yang dilakukan
oleh segelintir orang ataupun sekelompok golongan yang mengatasnamakan Islam
tidak boleh dibiarkan terus terjadi di negeri ini.
Jika itu terjadi karena
kekeliruan dalam memahami Ajaran Islam tentu kewajiban setiap orang yang
mengaku Muslim untuk kembali meluruskan kekeliruan itu.
Pemahaman ajaran Islam
yang sebenarnya harus kita ajarkan dengan benar pada anak-keluarga kita.
Jika
saja kekeliruan dalam memahami ajaran Islam itu kita biarkan, kami
menghawatirkan, kelak anak-anak kita menjadi generasi fanatis buta [ taklid
buta ] .
Yang tidak bisa lagi menghargai orang lain dan menjadikan temannya
lantaran berbeda keyakinan.
Ajaran Islam tidak pernah mengajarkan pemeluknya
untuk tidak menghormati orang lain hanya dikarenakan perbedaan mazhab. Bahkan,
kepada orang lain yang berbeda agama, Islam mengajarkan untuk saling
menghormati.
Cobalah
renungkan oleh kita semua selaku yang namanya umat Islam , bila dalam Islamnya
sendiri masih merasa paling benar , dan memandang rendah golongan Islam lainnya
sehingga timbul pertikaian , sungguh alangkah buruk dan hinaya itu.
Justru bukan dari non Islam yang menjadikan
Islam itu kotor dan rendah , tapi timbul dari kalangan kita sendiri .
Oleh
karena itu wahai kaum muslim , waspadalah terhadap orang – orang yang dengan
sengaja akan merusak dan memecah belah Islam .
Yang
kasihan itu adalah generasi berikutnya yang ingin belajar benar dan mencari
kebenaran , pasti akan bingung , mau belajarnya kepada siapa ?
Bila
harus ke pondok , lalau bagaimana bila mereka itu sudah bekerja dan terikat
waktunya .
Mau belajar kepada ulama terdekat , takut kalau – kalau dibawa
kepada aliran yang tidak benar.
Jangan
sampai Islam itu dimatikan oleh orang Islamnya sendiri .
Semoga uraian ini
bermanfaat untuk kita semua .
Insya Allah . Aaaaamiin.
Wassalamu'alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar