Kamis, 02 Agustus 2018

KEUTAMAAN SHALAT SUBUH KE SEMBILAN .


Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Bila kita menghendaki yang terbaik dari Allah , maka pilihlah kehidupan akhirat .  Dunia ini hanyalah bersifat sementara . Sedangkan akhirat adalah kekal .

Uamakanlah kehidupan akhirat . Di dunialah tempat mencari bekal untuk akhirat . Di dunialah tempat berbuat . Karena bila dunia sudah ditinggalkan sudah tidak ada lagi perbuatan .

Yang ada hanyalah berbagai macam pertanyaan dengan mencocokkan apa yang telah diperbuatnya di saat masih hidup di dunia .

Alam kubur adalah awal pemeriksaan. Yang banyak kebaikannya akan mendapatkan nikmat kubur, sedangkan yang kebaikannya sedikit maka akan mendapatkan siksa dan azab kubur.

Salah satu cirri manusia yang sudah mulai menggemari kehidupan akhirat adalah selalu berusaha untuk melaksanakan shalat Subuh baik dalam sendirian ataupun secara berjamaah, baik di rumah ataupun di masjit atau musholla.

Mereka memandang dunia sudah tidak ada apa – apanya lagi , masalah dunia adalah dianggap masalah yang sepele .

Namun dari yang sepele itu dimanfaatkan agar bisa lebih bermanfaat kembali , baik untuk dirinya maupun untuk orang banyak.

Dalam amsalah harta benda, dia lebih banyak mengeluarkan untuk orang lain dalam bentuk sedekah ataupun bantuan baik untuk perseorangan ataupun masyarakat luas atau umum.

Karena dirinya sudah yabih bahwa yang dikeluarkannya itu dititipkan kepada Allah dan kelak bila dunia sudah ditinggalkan semuanya akan kembali kepada dirinya dan menjadi berlipat ganda , sesuai dengan janji Allah .

Bila tidak shalat Subuh berjamaah , dirinya merasa rugi besar . Walaupun dia tetap melaksanakan shalat Subuh .

Karena sudah mengetahui dari apa yang disampaikan oleh Rasulullah saw , dan mempercayai apa yang telah disabdakannya .

Rasulullah saw bersabda ,

Shalat subuh lebih baik daripada dunia seisinya "Dua rakaat shalat subuh, lebih baik daripada dunia dan seisinya.”

(HR.Muslim dan Ahmad)

"Dua rakaat itu lebih aku sukai daripada dunia seluruhnya.”

(HR.Muslim)

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua . Insya Allah . Aaaamiin.

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar