Senin, 06 Agustus 2018

MEMOHON KETEGUHAN HATI


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim .

Untuk memiliki jiwa yang tangguh dan bertahan di atas jalur TAKWA seorang manusia harus meminta KETEGUHAN dan TAUFIK serta PERTOLONGAN Rabbnya. 

Sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sebuah untaian doa yang indah,

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَالْهَرَمِ وَعَذَابِ الْقَبْرِ اللَّهُمَّ آتِ نَفْسِي تَقْوَاهَا وَزَكِّهَا أَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكَّاهَا أَنْتَ وَلِيُّهَا وَمَوْلَاهَا اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ وَمِنْ دَعْوَةٍ لَا يُسْتَجَابُ لَهَا

Allahumma innii a’uudzu bika minal ajzi wal kasali ,  wal jubnu wal bukhli , wal haroomi wa ‘adzaabil qobri , 


“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat lemah dan malas, sifat pengecut dan pelit (bakhil), pikun (menurun daya ingatan) dan siksa kubur.

Allahumma aa ti nafsii  taqwaa haa wa zakihaa anta khoiru man zakkaa haa anta waliyyuhaa wa maulaa haa

Ya Allah, karuniakanlah kepada jiwaku ketakwaannya, dan sucikanlah ia sebab Engkaulah satu-satunya yang bisa menyucikannya. Engkaulah penolong dan Tuhannya.

Allahumma innii a’uudzu bika laa ‘ilma yanfa’u , wa min qol bin laa yakhsya u , wa min nafsi laa yasyba’u , wa min da’watin laa laa yus tajaabu

Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari nafsu yang tidak pernah kenyang, dan dari doa yang tidak dikabulkan.”

(HR. Muslim dalam kitab adz-Dzikr wa Du’a wal Istiqghfar wa Taubah, hadits no. 2722)

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua . Insya Allah . Aaaaamiin.

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .




Tidak ada komentar:

Posting Komentar