Assalamu’alaikum
Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Rasulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam bersabda,
“Ridha Allah pada ridha
orangtua dan murka Allah pada murka orangtua.”
Barangsiapa yang menyakiti
orang tuanya, maka sama saja dengan menyakiti Rasulullah saw.
Barangsiapa yang menyakiti
Rasulullah saw berarti mengingkari ajarannya .
Barangsiapa yang
mengingkari ajaran Rasulullah saw berarti mengingkari Al Qur’an .
Karena Allah menitipkan Al
Qur’an untuk dijadikan pedoman hidup dan tuntunan hidup bagi manusia yang ada
di alam dunia ini.
Karena Manusia yang hidup
di zaman Rasulullah saw itu adalah manusia akhir zaman .
Artinya setelah zaman ini
, maka berakhirlah kehidupan di alam semesta ini dan semuanya berlaih ke
kehidupan alam akhirat yang kekal.
Barangsiapa yang
mengingkari Al Qur’an artinya tidak mau mengikuti petyunjuk yang benar .
Barangsiapa yang
mengingkari Al Qur’an artinya hidupnya inin berada di jalan yang sesat .
Barangsiapa yang
mengingkari Al Qur’an artinya tidak percaya kepada para malaikat, salah satunya
adalah malaikat Jibril sebagai perantara pembawa wahyu dari Allah kepada
Rasulullah saw.
Barangsiapa yang
mengingkari Al Qur’an artinya sudah tidak percaya lagi kepada Allah swt.
Barangsiapa yang sudah
tidak percaya kepada Allah swt maka hidupnya di dunia dihinakan oleh-Nya dan di
akhirat dinistakan olehNya .
Sementara kematian datang
seperti kilat, datang hanya di antara dua huruf saja (كن ‘kun’) jadilah maka jadilah.
Allah Ta’ala hanya berkata
‘kun’ (jadilah), kata tersebut dapat mengangkat derajat suatu kaum atau
merendahkan derajat kaum yang lain, memuliakan atau menghinakan suatu kaum,
melapangkan atau menyempitkan rezeki suatu kaum, mematikan atau menghidupkan,
dengan kata ‘kun’ saja…
Wahai saudaraku, bagaimana
engkau dapat mendurhakai ayahmu atau ibumu jika engkau tidak mengetahui kapan
engkau mati ?
Ketika anda berkata kepada
orang lain utamanya kepada kedua orang tua anda ,
“Demi Allah aku tidak itu dan
ini” dan anda mengangkat suaraku di
hadapannya, jadilah suaraku itu lebih tinggi dari suaranya, padahal dia sangat
yakin bahwa anda melakukan itu dan ini . Lepaslah doa dari orang tersebut atau
orang tua anda kepada anda , maka ia
berkata: “ Jika kamu berdusta, semoga Allah …………”
Do’a itu akan dikabulkan
oleh Allah swt . Cepat atau lambat anda akan membuktikan hal tersebut .
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar