Rabu, 19 Juni 2019

MUTIARA HIKMAH QS AL MUDTSTSIR 38 - 48


Assalamu'alaiku warahmatullaahi wabarakaatuh Bismillaahirrahmaanirrahiim.

TANDA-TANDA ORANG CELAKA

Allah swt berfirman di dalam QS Al Mudatstsir  38  -  48  , 

“  Kullu nafsin bimaa kasabat rahiinatun illaa adh haabal yamiini fii jannaatin yatasaaa aluuna ‘ail mujrimiina walam naku nuth’imul miskiina wa kunnaa nakhuudhu ma’alkhaaa i dhiina . wa kunnaa nukadz dzibu biyaumiddiin hattaa ataa nal yaqiinu famaa tan fa’uhum syafaa ‘atusy syaa fi’iina “   

Yang artinya , 
 “  Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa yang telah diperbuatnya, kecuali golongan kanan,  berada di dalam surga, mereka tanya menanya,  tentang (keadaan) orang-orang yang berdosa, "Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka)?"   Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan shalat , dan kami tidak (pula) memberi makan orang miskin ,  dan adalah kami membicarakan yang bathil, bersama dengan orang-orang yang membicarakannya , dan adalah kami mendustakan hari pembalasan ,  hingga datang kepada kami kematian".  Maka tidak berguna lagi bagi mereka syafa'at dari orang-orang yang memberikan syafa'at.  
QS  Al Mudatstsir [ 74 ] :  38  -   48 .  

Wahai saudaraku melalui ayat – ayat ini Allah memberitahukan kepada kita semua bahwa tanda – tanda orang yang celaka itu ada empat diantaranya adalah sebagai berikut selama keberadaannya di dunia : 

1. Tidak mau mengerjakan shalat wajib  ;  

2.  Menelantarkan orang2 miskin, tidak ada rasa peduli terhadap orang2 miskin ;  

3.  Gemar membicarakan hal-hal yang tidak disukai oleh Allah dan rasulNya ( yang batil ) ;  

4.  Tidak percaya terhadap Hari Pembalasan atau Hari Akhir atau hari Kiamat .   

Subhanallah  sungguh amat sayangnya Allah terhadap kita semua telah memberitahukan hal-hal yang buruk yang akan dialami manusia bila hidupnya ingin bahagia dunia akhirat maka harus memperhatikan ke empat hal tersebut yaitu : 

1. Harus mengerjakan shalat wajib ; 

2. Kita harus berkasih saying terhadap orang2 miskin  ;  

3.  Lakukan segala perbuatan yang disukai oleh Allah, atau tentang kebaikan, amal saleh dll  dan 

4 . Percaya dengan adanya Hari Pembalasan dengan cara mempersiapkan diri apa yang harus dilakukan agar kelak di hari pembalasan itu terhindar dari berbagai macam keburukan . Bila hanya cukup percaya saja tanpa ada tindakan lanjutnya, maka sama saja artinya dengan tidak percaya .
  
Rasulullah saw juga memberitahukan dengan sabdanya , 
“ Tanda – tanda orang celaka itu ada empat yaitu lupa dengan dosa- dosa yang telah lalu , padahal dosa itu tersimpan di sisi Allah . Menyebut  kebaikan – kebaikan yang telah lewat dan tidak tahu apakah diterima atau ditolak . Melihat orang yang lebih atas dalam urusan dunia . Dan melihat kepada orang yang lebih rendahdalam urusan agama .  

Allah swt berfirman 
“ A rad tuka falam yurid nii fataraktuka “  

Yang artinya , “ Aku  menghendaki kamu sedangkan kamu tidak menghendaki AKU, kemudian AKU tinggalkan kamu “  
Al Hadist  

Wahai saudaraku kesimpulan dari Hadist ini adalah tanda – tanda orang celaka adalah 

1. Tidak ingat dosa-dosa yang telah lalu, buktinya apa ? tidak pernah bebenah diri dengan cara bertaubat dan memperbapanya baca istighfar ;  

2. Menyebut – nyebut  berbagai kebaikan yang telah dikerjakannya, padahal dirinya tidak tyahu apakah semua itu diterima oleh Allah atau ditolakNya ; 

3. Senantiasa melihat orang yeng kehidupannya lebih baik dari dirinya, sehingga rasa syukur kepada Allah tidak ada  ;  

4. Terhadap orang2 yang berilmu merendahkan atau menyepelekannya sehingga diri merasa pandai dan menjadi sombong . Dan agar kita selamat di dunia dan akhirat maka kita harus melakukan 

1. Banyak bertaubat dan memohon ampunan Allah serta senantiasa kaji diri, koreksi diri, mawas diri agar bisa menjadi orang yang tahu diri ;  

2. Selalu berdoa agar apapun yang dikerjakannya itu agar bisa diterima oleh Allah, diridoi oleh Allah ;  

3. Banyak melihat orang yang kehidupannya lebih rendah dari dirinya agar langsung bisa merasakan dan tumbuh rasa syukur terhadap Allah swt ; 

4. Dekatilah orang2 yang berilmu, dan mintalah belajar darinya agar bisa mendapatkan hikmah , petunjuk yang baik bagaimana menyikapi hidup di dunia ini agar selamat dan berbahagia dunia akhirat .  

Semoga ini bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah .

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar