Jumat, 06 September 2019

KEJUJURAN ITU PANGKAL KEPERCAYAAN .


Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Alhamdulillaahirrahmaanirrahiim.  Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.

Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’iin  . 
Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minadz dzoolimiin.
Ya ayyuhal adziina aamanut taqullooha , haqqo tuqootihi wa antum muslimuun
Amma ba’du ;

Rasulullah Saw bersabda,
Manusia yang paling berat siksaannya di Hari kiamat kelak adalah orang yang memperlihatkan kepada orang lain seolah – olah dirinya melakukan kebaikan padahal dirinya tidak ada kebaikan sama sekali .
HR Ad Dailami .

Melalui Hadist ini Rasulullah saw menekankan kepada kita semua agar bersikap jujur baik dalam lisan, , sikap dan prilaku.

Jujurlah dimulai dari hati, diucapkan dengan lisan dan dibuktikan dengan perbuatan .

Tidak ada seorangpun manusia yang mengetahui rahasia hati, kecuali hanya Allah swt .

Untuk itu bila kita akan memilih teman bergaul, memilih sahabat , maka perhatikan saja antara ucapan dan perbuatannya banyak kesamaan ataukah tidak .
Bila mereka banyak kesamaan antara ucapan dan perbuatannya,maka setidaknya orang ini dapat dipercaya .

Sebaliknya bila antara ucapan dan perbuatannya banyak yang tidak sama,maka mereka itulah golongan orang munafik.

Orang munafik ini adalah orangnya satu namun wajahnya dua. Artinya antara hati dan lisannya banyak beda, apalagi sampai ke perbuatannya.

Orang yang paling sulit diterka apakah ia orang baik atau bukan, maka Allah akan menunjukkan ia itu siapa. Yaitu dengan cara memperlihatkan antara lisan dan perbuatannya.

Dan saat melakukan hal ini tanpa disadari oleh yang bersangkutan. Itulah salah satu bantuan Allah swt kepada kita sekalian .

Di zaman sekarang banyak sekali orang yang berpenampilan baik, sepertinya agamis sekali, namun ternyata hatinya busuk .

Semoga saja kita bisa menjadi orang yang jujur sebagaimana yang dikehendaki oleh Allah swt dan rasulNya . Aaaamiin.

Wallaahua’lam .
Subhanakalloohuma wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaihi .

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar