Minggu, 13 Oktober 2019

ANTARA HIDUP DAN MATI .



Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Alhamdulillaahirrahmaanirrahiim.  Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad .

Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’iin  .
Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minadz dzoolimiin.

Ya ayyuhal adziina aamanut taqullooha , haqqo tuqootihi wa antum muslimuun
Amma ba’du ;

Bila kita renungkan sesungguhnya kita ini adalah mayat hidup yang sedang berjalan di muka bumi ini.

Tugas kita adalah menghidupkan semua organ kita agar bisa hidup sesuai dengan yang dikehendaki oleh Allah swt .

Bila kita tidak bisa menghidupkan semua organ kita sesuai dengan aturan main Alah dan Rasul-Nya , maka kita tetap mati.

Mengapa disebut mati ? Karena kita telah menyia nyiakan apa yang telah Allah berikan kepada kita.

Allah memberi kita akal dan fikiran, maka manfaatkan semua itu untuk berfikir positif dan buanglah pikiran yang negatif yang telah kita ketahui .
Allah memberi kita dua mata untuk melihat, maka lihatlah hal hal yang disukai oleh Allah swt .

Allah memberi kita dua telinga maka manfaatkan kedua telinga kita itu untuk mendengarkan yang baik dan bermanfaat, jangan untuk mendengarkan berita ghibah, gunjing dan sejenisnya.

Allah memberi kita mulut maka manfaatkan mulut kita untuk bicara yang benar, jangan sampai bicara yang akan mendatangkan dosa.

Allah memberi kita dua tangan, maka manfaatkan keduanya untuk berbiuat kebaikan, bukan untuk menzalimi orang lain.

Allah memberi kita kemaluan, maka jagalah kemaluan kita demi kehormatan dan harga diri kita di mata Allah .

Allah memberi kita dua kaki, maka manfaatkan keduanya untuk melangkah ke tempat2 yang disukai oleh Allah swt.

Allah memberi kita hati , maka jagalah dan peliharlah itu agar jangan sampai dipenuhi oleh hawa nafsu syaitan.

Allah memberikita umur maka manfaatkan umur kita untuk meraih bekal akhirat sebanyak mungkin .

Allah memberi kita harta, ambillah harta yang halal, buang harta yang haramnya.

Allah memberi kita ilmu maka amalkan itu untuk menambah bekal akhirat kita, dan ajarkan kepada orang lain agar bisa menjadi zariyah kita.

Allah memberi kita harta maka manfaatkan harta kita untuk mengangkat derajat kita di sisi Allah bukan untuk menjerumuskan kita ke jurang jahanam.

Allah memberi kita jasad, manfaatkan jasad kita agari tetap hidup di jalan Allah sesuai dengan apa yang telah diuraikan di atas.

Bila kita tidak bisa berbuat seperti apa yang diuraikan di atas maka kita telah mematikan jasad kita sendiri.

Ingat kelak di akhirat mulut kita akan dikunci oleh Allah tapi atas kehendak Allah , semua organ tubuh kita akan bisa bicara dan menjadi saksi atas perbuatan kita sendiri.

Semoga saja kita semua bisa hidup sesuai dengan kehendak Allah sehingga kita bisa hidup selamat baik di dunia maupun di akhirat.

Wallaahua’lam .
Subhanakalloohuma wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaihi .

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar