Assalamu’alailum
warahmatullaahi wabarakaatuh,
Salam
dan bahagia
Salam jumpa
kembali dengan Butir Uraian Ayat Ayat Al Qur’an dan Refleksi Alam Al Qur’an.
Para sahabat
semua berhati-hatilah kita di dalam menjalani kehidupan ini. Agar kita tidak
terjebak dengan keyakinan selain yang diinginkan Allah, maka baca, kaji dan
hayati isi atau makna kandungan ayat-ayat Al Qur’an itu melalui terjemahanya.
Jangan sampai ayat yang kita baca itu tidak tahu makna dan kandungan isinya.
Kita boleh shearing dengan siapapun ,setelah kita shearing bukalah terjemahnya
sesuai tidak dengan makna yang ada di Al Qur’an nya, kalau sesuai dan kalau
kita sudah yakin bahwa itu benar maka segeralah dilakukan. Apabila di dalam
belajar agama ada perbedaan pendapat itu wajar saja, karena setiap orang itu
wawasannya berbeda-beda, namun apabila kita kembalikan lagi ke kitab yang
aslinya Al Qur’an dan Hadits, Insya Allah kita tidak akan terjebak kepada
kesesatan.
Firman Allah di
dalam Q.S An Nisaa 4 : 59
yang berbunyi sebagai berikut “ Fa in tanaaa
za’tum fii syai in farud-duuhu ilalaahi war-rosuuli in kuntum tu’minuuna
billaahi wal yaumil aakhir “ yang artinya sebagai berikut “ Jika kamu sekalian berselisih dalam sesuatu perkara
maka kembalikanlah perkara itu kepada Allah dan rasul-Nya jika kamu sekalian
benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhir “
Para sahabat
sekalian di dalam kita menjalani kehidupan ini tidak semuanya orang suka kepada
kita, tapi tidak semuanya orang membenci kita, setiap kita melangkah, setiap
apa yang kita kerjakan pasti akan di dampingi oleh dua sisi yang saling
bertentangan, antara suka dan duka, antara senang dan tidak senang, antara lapang
dan sempit, antara mudah dan sulit , antara sukses dan gagal. Namun hal itu
semuanya tidak berlangsung selamanya, pasti suatu saat begitu telah sampai
gilirannya, maka akan berganti. Dan jadikan semua itu sebagai pembelajaran
untuk kita semua, karena tidak menutup kemungkinan suatu saat kita juga akan
mengalaminya.
Namun apabila
kita semua selalu berpegang, berpedoman kepada sumber hukum yang aslinya yakni
Al Qur’an dan Al Hadits, maka apa yang tadi diuraikan itu dianggapnya hal
biasa, hukum kodrat alam pun berlaku. Allah berpesan kepada kita semua karena kamu sekalian
ditempatkan di rumahku (dunia ) dimana bumi adalah latai rumahmu dimana kamu
berpijak dan langit yang di atas adalah sebagai atapnya, kemudian di dalamnya penuh
dengan segala isi untuk kebutuhan kita semua. Oleh karena itu kita harus
menyatu dengan alam, jangalah kita merusaknya, akan tetapi manfaatkanlah segala
isinya itu untuk kemaslahatan atau untuk kebaikan, bukan untuk menebarkan
kezaliman. Yang menentang alam berarti sama dengan menentang Allah, maka Allah
akan menghukum manusia melalui kejadian alam. Contoh bumi yang seharusnya
menyerap datangnya air hujan dari atas,karena manusia telah menutupnya dengan
aspal atau semen sampai di gang-gang kecil, akbatnya timbul banjir dimana-mana.
Penebangan kayu dihutan-hutan yang tidak pakai aturan akibatnya terjadi tanah
longsor, air bah di sunhgai-sungai.
Dari
pembelajaran ini para sabahat sekalian marilah sejak saat ini kita mulai menata
diri, menata kampung kita dimana kita tinggal, agar hal-hal yang tidak
dinginkan itu terjadi kepada kita, mari kita laksanakan hukum Allah ( apa yang
diperintahkan kepada kita, kita laksanakan dengan baik dan benar dan apa yang
dilarang oleh Allah, harus kita jauhi, harus kita hindarkan ). Marilah apapun
yang telah Allah titipkan kepada kita apakah itu jabatan, harta , wanita atau
keluarga , jadikan itu semua sebagai tambahan lahan ibadah untuk kita semua untuk
mencari bekal amal soleh yang kelak akan membantu kita di akhirat. Kita ajak
siapapun untuk berbuat kebaikan ( ber amar ma’ruf ) dan menjauhkan siapapun
untuk bernahi munkar ( menjauhi keburukan ).
Barakallaahufiikum…………salam
santun dari kami untuk para sahabat semua, semoga tulisan ini bermanfaat bagi
kita semua, dan dapat diambil hikmahnya, serta dapat membuka hati kita semua
yang selama ini telah tertutup……….Andaikan ada salah tulis atau kata, itu
adalah kesalahan kami dan………..Ya Allah ampunilah kami akan hal tersebut………..
Marilah kita bersihkan dan sucikan hati, jiwa dan akal fikiran kita semua
dengan mengucapkan
Laa ilaaha
illallaah Muhammadurrasuulullaah saw Allahu Akbar Subhanallaah Subhanallaahu
wabihamdih Subhanallaah al’adhiim Subhanakallaahumma wabihamdika asyhadu alla
ilaaha illa anta astaghfiruka wa’atuubu ilaik.
Wassallamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Salam dan bahagia
Penulis : Ki Kartawijaya Al Adiyat
Pekerjaan : Anggota Perguruan Tamansiswa Cabang
Cirebon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar