PERNAK PERNIK KEHIDUPAN KE V
ROMANTIKA KEHIDUPAN
KE V
Sebagaimana telah
kita ketahui bersama bahwa dunia adalah tempat Allah menguji dan mencoba
manusia. Untuk itu di dalam kita menerima ujian dan cobaan itu tidak boleh
berputus asa atau mengeluh, apalagi sampai marah. Sebab ujian dan cobaan yang
Allah berikan kepada kita adalah ebagai bentuk atau wujud cintanya Allah kepada
kita. Apakah begitu, kenapa Allah melakukan hal seperti itu ?
Allah bisa saja menjadikan orang beriman semua. Seandainya
manusia beriman semuanya, siapa yang akan menguji keimanan dan ketaqwaan kita.
Seandainya orang pinter semua, kepada siapa kita akan beramal. Seandainya kita
kaya semua kepada siapa kita akan bersadaqah. Seandainya kita jadi pejabat
semua siapa yang akan kita perintah. Inilah yang Allah lakukan agar
masing-masing beramal berbuat kebajikan sesuai dengan apa yang dimilikinya.
Allah swt berfirman di dalam QS Al Baqarah 155-156 yaitu :
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ
بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ
وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ [٢:١٥٥]
Dan sungguh akan
Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan
harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang
yang sabar.
الَّذِينَ
إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ
رَاجِعُونَ [٢:١٥٦]
(yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah,
mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun".
Dari uraian sebelumnya nyata benar bahwa keutamaan sifat
sabar itu akan membuahkan kemenangan, kemudahan dan keberhasilan.
Oleh karena itu
jauhilah sifat mengeluh, dan putus asa. Karena tidaklah mungkin tumbuh-tumbuhan
yang baru kita tanam akan segera berbuah. Termasuk pula ibadah, do'a atau
amalan-amalan lainnya tidaklah bergitu saja dibalas oleh Allah, akan tetapi ada
jangka waktunya.
Dari jangka waktu itulah Allah akan menilai kekhusyu'an,
keikhlasan, tujuan dan kesabaran llah akan mengabulkan permohonan kita. Oleh
karena itu marilah kita tunjukkan kesuburan dalam menghadapi semua persoalan
hidup dan kehidupan. Kita tingkatkan ibadah kepada Allah, kita giatkan
amal-amal saleh, kita tinggalkan segala hal yang akan membuat Allah marah dan
murka.
Segala ujian dan cobaan kita hadapi dengan ikhlas, tabah dan
tawakal serya memperbanyak syukur. Insya Allah kemudahan akan kita raih dan
kebahagiaan akan kita rasakan.
Hal seperti ini
juga harus kita tularkan dan tanamkan kepada generasi muda yang masih belum
banyak pengalaman dalam hal kehidupan.
Mengapa harus kita tanamkan kepada generasi muda ?
Jastru yang banyak
tertimpa adalah kaum muda terutama mereka yang sedang dimabuk cinta. Karena
mereka mengira dengan menjalin hubungan yang baik dan lama pasti dia akan
jadian dengan pasangannya. Padahal jodoh itu ada ditangan Allah. Mareka banyak
yang dihantui mengeluh, putus asa, bisa saja karena putus asa masalah ekonomi,
keluarga, cinta dsb.
KIta bangkitkan kembali semangat generasi muda dengan
menanamkan pengertian sabar, kita robah fikiran mereka dengan memberi bayangan
masa depan yang baik, ajak mreka bekerja terus, tabah sabar dan tawakal.
Berikan kepada para pemuda bahwa mereka adalah
harapan bangsa, di tangan merekalah kejayaan bangsa di masa mendatang. Jangan
biarkan para pemuda terjerumus dalam lamunan hayal yang sia-sia. Mereka
merupakan harapan hari esok sebagai generasi penerus yang akan melanjutkan
cita-cita agama, bangsa dan negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar