Minggu, 12 Januari 2014

TUJUH ORANG YANG BAKAL MENDAPATKAN NAUNGAN ALLAH

Rasulullah saw bersabda, " Tujuh orang yang bakal dinauingi Allah dalam naunganNya pada hari yang tiada naungan selain naunganNya adalah :

1. Seorang imam yang adil ;
2. Seorang pemudan yang semenjak remajanya beribadah kepada Allah ;
3. Seorang yang hatinya terpaut kepada Masjid ;
4. Dua orang yang saling mencintai karena Allah, berkumpul dan berpisah karena Allah ;
5. Seseorang yang dirayu oleh seorang wanita bangsawan dan rupawan segera berkata, " Sungguh aku takut kepada Allah ;
6. Seorang yang bersedekah, lalu dirahasiakan sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang didermakan oleh tangan kanannya ;
7. Seorang yang berzikir"kepada Allah di tempat sunyi, lalu mencucurkan air matanya
( HR Bukhari Muslim )


 1. Seorang imam yang adil ; artinya Imam adalah pemimpin. Jadi pemimpin itu harus adil dalam berucap, bijaksana dalam mengambil keputusan, tegas dalam berprilaku atau tegas dalam menjalankan aturan dengan mengingati seorang pemimpin itu harus menjadi pengayom dan pengayem yang dipimpinnya.

2. Seorang pemuda yang semenjak remajanya beribadah kepada Allah ; Ini adalah ciri-ciri manusia beruntung yaitu masa mudanya tidak disia-siakan, dia manfaatkan semaksimal mungkin dan semampunya  dengan tulus dan ikhlas karena Allah, untuk menggapai rido Allah, agar di masa tuanya tidak bertemu dengan kata penyesalan.

3. Seorang yang hatinya terpaut kepada Masjid ; artinya baik di tempat ramai mapun di tempat sepi dia selalu mengingat Allah, mensucikanNya, memujiNya, mentauhidkanNya dan membesarkan atau mengangungkanNya.

4. Dua orang yang saling mencintai karena Allah, berkumpul dan berpisah karena Allah ; artinya dia benar-benar menyadari bahwa hidup ini semuanya Allah yang mengatur dan menetapkan sesuatu pada setiap hambaNya.

5. Seseorang yang dirayu oleh seorang wanita bangsawan dan rupawan segera berkata, " Sungguh aku takut kepada Allah ; artinya dia tidak goyang atau tidak terpengaruh dengan gemerlapnya dunia, karena kalau Allah belum berkehendak dengan semua itu berarti blum waktunya, akan tetapi kalau memang Allah menghendaki dia kaya dengan harta berlimpah, maka harta tersebut merupakan tambahan lahan ibadahnya bukan laknat Allah dan murka Allah.

6. Seorang yang bersedekah, lalu dirahasiakan sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang didermakan oleh tangan kanannya ; artinya dia sembunyikan sebaik, serapih dan sekuat mungkin agar kebajikan yang dia tanamkan itu tidak diketahui orang lain, cukup hanya Allah saja yang tahu.

7. Seorang yang berzikir"kepada Allah di tempat sunyi, lalu mencucurkan air matanya , artinya dia banyak mendekatkan diri bertafakur kepada Allah dengan menyadari bahwa selama dia hidup belum bisa memberikan kado terbaik kepada Allah. Lalu merasa malu karena selama hidupnya terlalu banyak meminta dan menuntut kepada Allah agar segala kebutuhannya dapat terpenuhi sesuai dengan seleranya, namun dibalik itu rasa syukur tidak ada. kalaupun ada hanya sedikit. dan dia merasa takut .kalau sewaktu-waktu malaikat maut datang menjemput, dia belum siap dengan perbekalan yang harus dikumpulkannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar