MENCARI KARUNIA ALLAH HUKUMNYA WAJIB

Apakah yang menjadi kewajiban manusia ? Kewajibannya adalah menjaga kehidupannya sendiri termasuk menjaga yang menjadi kewajibannya.

Bagaimanakah caranya menjaganya ? Yaitu dengan memberi  nafkah setiap harinya berupa makanan, minuman , pakaian dan kebutuhan-kebutuhan lainnya yang perlu dicukupi, menurut kemampuan yang ada. 

Apakah boleh hanya dengan mengharapkan rahmat Allah, tanpa bekerja ? Jelas tidak bisa  ! Setiap manusia wajib berikhtiar atau berusaha dibarengi dengan tawakal kepada Allah.

Lalu apa yang harus kita lakukan ? Ya, kita harus berusaha dan bekerja. Bekerja sih, apa saja yang penting jalannya benar dan halal. Apakah mau jadi petani, mau jadi pedagang, mau menjadi buruh, mau jadi karyawan baik swasta maupun negri.

Tapi di antara temen-temen kita sudah melakukan itu semua, masih juga belum berhasil ? Ya tetep harus berusaha dan berusaha, tidak boleh putus asa. Cari jalan keluarnya sehingga Allah memberikan kelapangan bagi nya !

Sabda Rasulullah saw bersabda, “ uth lubur rizqa fii khobaa yal ardhi “ yang artinya, “ Carilah rezki oleh kamu sekalian di dalam tumbuh-tumbuhan di bumi. ( HR Tabrani dan Baihaqi dari Aisyah )

Sabda Rasulullah  saw, “ Uthlubul hawaa I ja bi’izzatil anfusi  . fa innal umuura taj rii bil maqaadiiri , “ Yang artinya, “ Carilah segala kebutuhan dengan disertai kebesaran jiwa karena setiap perkara itu berjalan bersama-sama dengan takdir ( ketentuan ). ( HR Ibnu Asyakir dari Abdullah bin Bisyr )

Berarti apabila kita bekerja dengan cara yang halal itu merupakan perbuatan baik ?  Bukan baik lagi bahkan terpuji, dan amalnya juga merupakan amal yang terpuji serta kalau tahu caranya maka bisa menjadi amal taqwa

Sekarang bagaimanakah caranya agar dapat bekerja dengan baik dan diridoi Allah,sehingga pekerjaan tersebut akan berpahala ?

1. Setiap akan berangkat kerja niatkan beribadah untuk mencari nafkah demi mencukupi kebutuhan keluarga. Sebab segala sesuatu itu tergantung kepada niatnya.
2. Carilah pekerjaan yang halal dan yang diridoi Allah. Walaupun hanya menjadi petani, kuli bangunan, atau jual minuman dan rokok di pinggir-pinggir jalan, atau menjadi pegawai rendahan. Semua itu lebih baik walaupun penghasilannya tidak seberapa dibandingkan dengan hasil merampok, Bandar judi, tukang tadah , koruptor dsb.
3. Selalu bersyukur kepada Allah setiap memperoleh hasil, walaupun hanya sedikit. Ingat janganlah sekali-kali menggerutu apabila dapat penghasilannya sangat kecil
4. Jujur, karena jujur merupakan modal utama dan paling utama untuk mencapai kesuksesan . Sesuai dengan Sabda Rasulullah saw, “ Wajib kalian berlaku benar ( jujur ), karena sesungguhnya kebenaran itu selalu bersama-sama dengan kebajikan. Dan kebajikan itu menunjukkan ke sorga. Dan takutlah kalian kepada dusta karena dusta itu selalu bersama-sama dengan kejahatan. Dan kejahatan itu tentunya menunjukkan ke neraka.
5. Selain dari apa yang telah diuraikan dari no 1 sampai dengan no 4, maka jangan lupa jangan sampai gara-gara pekerjaan, kewajiban melaksanakan shalat lima waktu ditinggalkan dan shalat Jum’at, walaupun keadaan sedang sibuk. Tinggalkan dulu, setelah selesai shalat barulah diteruskan kembali pekerjaan itu kalau belum selesai.