Allah swt berfirman di dalam QS Al Mulk ayat 20 yaitu :
أَمَّنْ هَٰذَا الَّذِي هُوَ جُنْدٌ لَكُمْ يَنْصُرُكُمْ مِنْ دُونِ
الرَّحْمَٰنِ ۚ إِنِ الْكَافِرُونَ إِلَّا فِي غُرُورٍ [٦٧:٢٠]
Atau siapakah dia yang menjadi tentara bagimu yang
akan menolongmu selain daripada Allah Yang Maha Pemurah? Orang-orang kafir itu
tidak lain hanyalah dalam (keadaan) tertipu.
Sebagaimana telah diterangkan salah satu tanda-tanda
kebesaran dan kekuasaanNya yaitu tentang burung. Kalau dikaji dengan benar maka
kekuasaan dunia seiisinya ini mutlak berada dalam genggaman Allah. Setiap
kehendakNya tidak ada yang mampu menolak atau tidak ada yang mampu menghalangi.
Terutama sekali terhadap orang-orang kafir, musyrik
dan munafik yang selalu mengejek, menghina Rasul dan para pengikutnya,
sebaliknya mereka selalu membanggakan sesembahan mereka yang dianggapnya mampu
menolong dan melindungi mereka. Sampai Allah bertanya kepada mereka punya
pasukan berapa banyak sih, dan sesakti apakah sih pelindung kalian sampai
berani menentangKu dan menghina RasulKu, menyepelekan KitabKu.
Aku jelaskan disini berhala2 kalian tidak bisa berbuat
apa-apa buat kalian, apalagi untuk menolong kalian dan menyelamatkan kalian,
untuk melindungi dan menyelamatkan dirinya sendiri saja gak mampu. Jadi
keselamatan dan perlindungan kalian itu bukan dari orang lain apalagi berhala,
akan tetapi yang dapat melindungi kalian, yang dapat menyelamatkan kalian, yang
dapat membahagiakan kalian itu hanyalah amal kebajikan kalian sendiri. Sekali
lagi apa yang kalian lakukan selama ini sungguh suatu perbuatan yang sia-sia,
tidak ada manfaatnya sama sekali.
Allah swt berfirman di dalam QS Al Furqan ayat 55 yang
berbunyi sebagai berikut:
وَيَعْبُدُونَ مِنْ دُونِ اللَّهِ مَا لَا يَنْفَعُهُمْ وَلَا يَضُرُّهُمْ ۗ وَكَانَ الْكَافِرُ عَلَىٰ
رَبِّهِ ظَهِيرًا [٢٥:٥٥]
Dan mereka menyembah selain Allah apa yang tidak
memberi manfaat kepada mereka dan tidak (pula) memberi mudharat kepada mereka.
Adalah orang-orang kafir itu penolong (syaitan untuk berbuat durhaka) terhadap
Tuhannya.
Melaui ayat ini Allah swt memperkuat penjelasannya
bahwa barangsiapa yang beriman dan bertakwa kepadaKu, mengikuti ajaran RasulKu
dan Al Qur’an dijadikan sebagai pedoman hidupnya, maka Aku langsung yang
melindunginya, menolongnya dan menyelamatkannya. Bukan itu saja sudah aku
sediakan tempat buat mereka yaitu surga yang penuh dengan berbagai macam
kenikmatan.
Sebaliknya bagi siapapun yang durhaka kepadaKu,
mendustakanKu, meperolok-olok KitabKu, menghina rasul atau utusanKu, maka Aku tidak akan menolongnya, melindunginya,
menyelamatkannya dan Aku pun sudah menyiapkan tempat yang paling buruk yaitu
neraka jahanam , penolong-pelindung dan penyelamat mereka adalah syaitan.
Oleh karena itu saudaraku semuanya janganlah kita
masih tertipu dengan masalah gaib, yang sekarang lagi marak. Allah tidak menuntun
kita untuk mencari yang gaib tapi menuntun kita untuk mempelajari kitabNya agar
tidak tersesat. Janganlah percaya pada barang2 seperti keris, tombak, tongkat,
tasbih, sabuk, batu cincin atau yang sejenisnya yang dianggap memiliki
kekuatan. Itu semua bohong. Apabila kita sakit, maka datanglah ke tempat yang
tepat , ikhtiarnya ke dokter atau rumah sakit, bukan ke alternatif. Janganlah
tetipu dengan gelar, dengan pakaian atau dengan ayat-ayat yang dibaca. Semuanya
itu perbuatan syaitan.
Allah swt sudah berfirman di dalam Qur’an, janganlah
kau jual ayat-ayat Ku dengan harga murah. Bukan langsung ditentukan karena ayaat
Allah dibaca maka harus diganti dengan mahar misalnya 10 juta atau dengan harus
mengeluarkan sadaqah yg sudah ditentukan. Astaghfirullah. Kedua-duanya sama
saja yang berobatnya tolol dan yang mengobatinya juga goblok. Makanya banyak
yang tertipu.Ingat ayat ayat Allah itu tidak bisa dinilai dengan harta benda
apapun. Apabila masih ada yang praktek seperti itu, silahkan saja, nmany orang
cari uang, asalkan jngan menipu, jangan diakal-akal. Baik buruknya salah
benernya ditanggung sendiri kok.
Cara berobat yang baik adalah kalau sakit datanglah ke
dokter umum dulu, kalau dokter umum gak mampu baru ke dokter spesialis tentang
penyakit tersebut, namun jangan lupa bahwa dokter tersebut tidak bisa
menyembuhkan penyakitnya, obat tidak bisa menyembuhkan penyakitnya, yang bisa
menyembuhkan penyakit itu hanyalah Allah, maka dekatilah Allah mintalah
kesembuhan kepadaNya usaha sudah dilakukan, doa sudah dipanjatkan, selanjutnya
berserah dirilah kepadaNya. Kita harus yakin pada diri kita sendiri, harus
yakin dengan apa yang kita lakukan dan harus yakin kepada Allah sebegai penentu
segala-galanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar