Masalah keikhlasan dalam beribadah ini sungguh masih banyak sekali orang
tidak mengetahuinya.
Sebenarnya hal ini adalah yang paling pokok diketahui oleh
setiap individu agar apa yang telah dilakukannya itu tidaklah sia-sia, artinya
hanya dapat dunianya saja, sedangkan akhiratnya nol besar.
Maka jangan kaget
kalau di akhirat kelak ada orang yang mengaku telah beramal ibadah, seperti
shalat, puasa, zakat, infaq dan sadaqah, medoakan orang tua dan sejenisnya.
Kemudian oleh Allah semua amalnya dikumpulkan digulung dilipat-lipat menjadi
gulungan kecil lalu dilemparkanlah amalnya ke wajahnya sambil mengucapkan
“
Silahkan ambil ini semua amalmu, karena kamu beramal itu bukan untuk Aku dan
bukan karena Aku tapi ada pamrih yang lainnya “
Apakah kalau hal ini terjadi
pada kita tidak mengerikan ? Oleh karena itu tugas para Da’i. Penceramah,
Mubaligh, Mubalighah atau para ulama agar memberitahukan tentang bacaan niat
yang benar.
Bila tidak diberitahukan maka mereka akan berdosa besar, namun bila
sudah diberitahukan kepada orang awam mereka tidak melakukannya maka merekalah
yang berdosa,
Adapun yang memberitahukannya tidak berdosa. Demikianlah semoga
dengan uraian ini hati kita yang selama ini terkunci rapat dan kuat menjadi
terbuka dan rahmat Allah merasuk ke dalam jiwa kita Aaaamiin , Aaaamiin ,
Aaaamiin yaarabbal’aalamiin .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar