Jumat, 06 Maret 2015

MAKHLUK INDIVIDU DAN SOSIAL

MANUSIA  SEBAGAI  MAKHLUK  INDIVIDU  DAN  SOSIAL  

Manusia disamping sebagai makhluk individu 
juga sekaligus sebagai makhluk social. 
Sebagai makhluk individu, maka manusia 
harus melakukan kontak atau hubungan dengan Allah 
dan sebagai makhluk social, 
maka harus berhungan dengan sesamanya. 
Juga termasuk hubungan dengan alam semesta. 
Karena semuanya itu saling membutuhkan, 
saling kait mengait antara yang satu dengan yang lainnya. 
Di dalam kehidupan yang nyata ini 
selama manusia berada di dunia maka 
selama itu pula harus bisa bertahan dan 
tentunya membutuhkan makan, minum, pakaian, tempat tinggal dll, 
baik yang sifatnya kebutuhan primer maupun kebutuhan sekunder. 
Dan manusia yang oleh Allah disebut sebagai 
makhluk yang paling mulia diantara makhluk-makhluk lainnya,
maka untuk mewujudkan semuanya itu 
haruslah ditempuh dengan cara-cara yang bermoral, 
dengan motivasi ibadah, sebagaimana yang telah diajarkan oleh agama 
untuk menggapai ridha Allah. Bukan dengan cara binatang 
yang tidak berakal dan tidak terikat oleh hokum syari’at.  
Maka dari itu setiap muslim 
wajib berpegang pada ketentuan syari’at 
yang telah ditetapkan Allah agar ridha Allah bisa dicapai. 
Karena agama Islam telah memberikan 
ajaran dan tuntunan secara kaaffah meliputi semua aspek kehidupan manusia 
termasuk aspek ekonomi Islam. 
Yang tidak mengikuti tuntunan ini berarti dianggapnya orang sesat. 
Perlu diketahui pula bahwa Allah menciptakan manusia itu 
hanyalah diperintah untuk beribadah kepadaNya 
secara murni dan konsekuen, tidak dicampuri dengan urusan lainnya.  
Untuk itu segala amal perbuatannya, 
tindak tanduk dan laku lampahnya serta aktivitas kehidupannya 
termasuk segala kegiatan dalam mencari karunia-Nya 
di bidang ekonomi, haruslah sesuai dengan kehendak 
dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh syari’at Islam. 
Semoga bermanfaat bagi kita semua.
Aaaamiin Ya Rbbal'aalamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar