Allah saw berfirman di dalam QS Al Ma’uun
ayat 6 – 7 yang artinya berbunyi sebagai berikut :
Yang berbuat ria ---
dan enggan memberikan bantuan (
QS 107 : 6 – 7 )
Melalui
ayat ayat ini Allah swt menambahkan penjelasannya tentang sifat-sifat orang
pendusta agama yaitu apa yang mereka lakukan dalam perbuatan lahir bukan untuk
Allah dan juga bukan karena Allah. Akan tetapi apa yang mereka lakukan itu agar
mendapatkan pujian dari orang lain.
Selain
dari pada itu mereka tidak mau membantu mereka yang benar-benar sangat
membutuhkan apakah dalam bentuk uang ataupun barang-barang.
Sedangkan
barang-barang itu sudah tidak dipakai lagi di rumahnya, karena sudah ada barang
yang baru. Contohnya seperti, panci, periuk, cangkul, dan sejenisnya.
Sebaliknya
orang-orang yang membesarkan agama dibandingkan dengan orang-orang yang
mendustakan agama itu amat jauh sekali perbedaannya.
Orang yang membesarkan
agama akan tampak dalam sikap dan prilakunya seperti jujur, adil, kasih sayang,
pemurah, dermawan, social rendah hati, ramah dan lain lain.
Mereka mau berbagi
dengan sesamanya, saling membantu, saling menghormati , saling menghargai,
saling tolong menolong.
Sedangkan orang-orang yang mendustakan agama hanya
mementingkan keadaan dirinya sendiri, merasa bangga dengan hartanya, dengan
kedudukannya, dengan jabatannya, dengan kekuasaannya.
Mereka amat kikir baik
untuk keperluan perorangan maupun untuk masyarakat. Mereka amat memandang
rendah kepada orang-orang fakir, miskin, anak yatim, dan kaum dhuafa’
Semoga saja kita semua tidak termasuk
golongan orang-orang yang lalai, yang mendustakan agama, semua amal yang telah
dikerjakan kita merupakan amal kebajikan yang Allah ridhai, termasuk juga dengan
salat kita, sehingga kesemuanya itu bisa dijadikan bekal tabungan akhirat kita.
Aaaaamiin Yaa Rabbal’aalamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar