MENGAPA
ALLAH MENURUNKAN SURAT AL KAFIRUN ?
( QS 109 : 6 )
BAGIAN TERAKHIR SURAT AL KAFIRUN
Allah
swt berfirman di dalam QS Al Kafirun ayat 6 yang artinya sebagai berikut
Katakanlah
( Muhammad ), “ Untukmu agamamu , dan untukku agamaku “
( QS 109 : 6 )
Melalui ayat terakhir dari surat Al
Kafirun ini Allah menambahkan penjelasannya kepada Nabi Muhammad yaitu Dia mengancam orang-orang kafir dan musyrik
Quraisy yaitu bagimu balasan atas amal perbuatanmu dan bagiku balasan atas amal
perbuatanku.
Setelah kita mempelajari surat Al
Kafirun ini, cobalah melihat keadaan di sekitar kita, nama-nama yang berbau
Islam semakin banyak golongan itu lah golongan ini lah, majelis itu lah,
majelis ini lah.
Bia anda merasa bingung mau belajar
dari siapa ini ? Maka gah usak bingung , anda janganlah belajar kepada manusia,
tapi bergurulah kepada Al Qur’an dan Hadits.
Cobalah sedikit demi sedikit baca
terjemah Qur’an kalau anda tdk bisa bahasa Arabnya, bacalah itu ayat demi ayat,
pahami, hayati , renungkan, lalu amalkan ke dalam kehidupan sehari-hari.
Bila anda ingin menjadi kaya dengan
berlimpah harta. Di dalam Al Qur’an sudah dijelaskan dan amat jelas sekali,
sayangnya masih mencari ke yang lain dengan mendatangi tempat2 keramat, ke
kuburan orang2 saleh dgn tujuan supaya mendapar karamahnya, Karamah itu milik
siapa ? Kalau memang anda diberi karamah itu lalu buat apa ?
Allah tidak memerintahkan untuk
mencari karamah, akan tetapi beribadahlah kepadaKu, sembahlah Aku sesuai dengan
kesanggupan kalian masing2, tapi murni hanya utkKu dan karena Aku, jangan
ditumpangi urusan duniawi.
Aku tahu kebutuhan kalian dan itu
sudah menjadi tanggung jawabKu selama kalian masih berada di dunia. Tapi bila
sudah diakhirat maka amal kalianlah yg akan membantu kalian saat berhadapan
denganKu.
Karena kalian akan mempertanggung
jawabkan apa yang kalian kerjakan selama kalian berada di dunia. Ingat sebutir
nasi , seteguk air yang masuk ke perut kalian, sekilas pandanghan kalian,
setiap kata yang masuk ke telinga kalian, setiap perbuatan tangan kalian,
setiap langkah kaki kalian akan bertanggung jawab di hadapanKu, sedangkan mulut
kalian akan terkunci, tdk bisa bicara.
Ini sebagai peringatan bagi kalian
semua, cepat atau lambat kalian akan membuktikan ucapanKu ini. Aku tidak pernah
ingkar janji kepada kalian. Semua itu tergantung kepada kalian apakah kalian
mempercayaiKu, yakin kepadaKu, atau hanya dianggap main-main.
Cobalah renungi antara zaman jahiliyah
di jaman kekasihKu, utusanKu Muhammad, mereka belum menerima ajaran Quran,
dengan jaman sekarang dimana Al Quran sudah diterjemahkan dengan berbagai macam
bahasa yang ada di dunia ini. Siapakah yang lebih bodoh ?
Ternyata di jaman kalianlah yang lebih
bodoh. Karena tidak mau membacanya, memahaminya, menggalinya, menghayatinya.
Kenapa kalian tidak mau mempelajari Al Quran ?
Padahal Kitab itu untuk pedoman hidup
kalian sebagai pegangan kalian, memberikan petunjuk kepada kalian agar kalian
tidak tersesat jalan, agar kalian memperoleh keselamatan dan kebahagiaan baik
di dunia juga di akhirat, kok tidak dipelajarinya.
Tapi kalian lebih suka mempelajari dan
mengamalkan kitab buatan manusia, peninggalan nenek moyang kalian seperti
parimbon, ilmu falak, ilmu sihir, nujum, mujarabat dan sejenisnya. Akhirnya
kailah sudah bodoh menjadi lebih bodoh lagi.
Semoga saja Allah memberikan kita hidayahNya
agar hati kita yang selama ini terkunci menjadi terbuka lebar-lebar dan
rahmatNya,barakahNya serta ridhaNya masuk ke jiwa dan raga kita.
Aaaaamiin yaa rabbal’aalamiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar