Berdasarkan QS Al Baqarah 1 – 5 yaitu
hanya orang yang bertakwalah yang
akan mendapatkan keberuntungan di sisi Allah swt.
Orang yang beruntung di sisi Allah itu
seperti apa ?
1. Beriman kepada Al Qur’an . Karena Al Qur’an
itu tidak diragukan kebenarannya . Al Qur’an
berfungsi sebagai petunjuk bagi
orang-orang yang bertakwa .
Allah
berfirman di dalam QS Asy Syura [ 26 ] : 192 – 193 yaitu ,
"Dan sungguh ( Al Qur’an
) ini benar-benar diturunkan Tuhan seluruh alam, yang dibawa oleh Ar-Ruuh (
Jibril ) " .
Untuk itu gunakanlah Al Qur’an sebagai bimbingan , arahan, dan
petunjuk agar tidak tersesat jalan. Hanya dengan Al Qur’an diri dapat
terpelihara dari siksa dan azab Allah ;
2. Beriman kepada yang ghaib. Artinya
kita manusia harus mempersiapkan bekal sebanyak mungkin untuk kehidupkan di
alam ghaib ( akhirat ).
Dunia ini hanya tempat persinggahan sementara. Bila
kita lebih berat untuk urusan dunia daripada urusan akhirat, maka kita masih
belum beriman kepada yang ghaib ;
3.
Melaksanakan shalat dengan cara menyempurnakan syarat dan rukunnya. Dan harus
dilakukan secara istiqamah sejak kita mulai dewasa sampai kita akan meninggal
dunia.
Tidak ada alasan untuk berhenti karena sakit atau ada kebutuhan lain yang
mendesak, sekali lagi tidak ada. Jelasnya tidak boleh ditinggalkan barang
sekatu pun. ;
4. Mengeluarkan zakat atau
menginfakkan sebagian harta yang telah diberi oleh Allah swt untuk diberikan
kepada orang2 yang telah ditentukan oleh agama .
Jangan menjadi orang yang
kikir. Sebagaimana firman Allah di dalam QS Al Isra [ 17 ] : 29 yaitu ,
“ Dan
jangan engkau jadikan tanganmu terbelenggu pada lehermu dan jangan ( pula )
engkau terlalu mengulurkannya ( sangat pemurah ), nanti kamu menjadi tercela
dan menyesal “
Kita hidup dilarang
terlalu kikir, namkun juga dilarang terlalu boros. Sebagaimana firman Allah swt
di dalam QS Al Furqan [ 25 ] : 67 yaitu ,
“ Dan ( Termasuk hamba2 Tuhan Yang
Maha Pengasih ) mereka yang apabila menginfakan ( harta
) , mereka tidak berlebihan , dan tidak ( pula ) kikir, tetapi berada di
antara keduanya secara wajar ".
Jadi yang diinfakan itu adalah kelebihan dari
harta yang dibutuhkan. Sebagaimana firman Allah swt di dalam QS Al Baqarah [ 2]
: 219 yaitu ,
“ ……mereka menanyakan kepadamu ( tentang ) apa yang ( harus
) mereka infakan. Katakanlah , “Kelebihan ( dari apa yang diperlukan “ .
Rasulullah saw bersabda ,
“ Sebaik – baik sedekah adalah kelebihan dari
kebutuhan pokok “ HR Buhari Muslim ;
5. Beriman kepada kitab-kitab Allah yang
telah diturunkan sebelum Al Qur’an yaitu Taurat kepada nabi Musa as dan Injil
kepada Nabi Isa. as ;
6. Beriman kepada
akhirat yaitu sejak mengalami kematian, proses di alam kubur, hari kebangkitan,
hisab yaitu hari pertanggung jawaban , mizan yaitu ditimbangnya amal perbuatan
, Sirath yaitu jembatan yang harus dilalui , Surga dan neraka, pahala dan siksa
serta azab .
Bila ke enam hal tersebut
dapat dilaksanakan oleh kita semua, maka kita termasuk golongan orang yang
bertakwa dan beruntung di sisi Allah.
Wallaahua'lam ......Barakallahu fiikum……..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar