Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.
Wahai saudaraku perlu diketahui bahwa setiap
manusia itu tidak akan terlapas daripada ujian dan cobaan Allah ,
apakah dia
orang beriman atai tidak beriman, apakah dia penantang Allah atau yang taat
kepada Allah, apakah dia lelaki ataupun wanita, besar kecil, dewasa atau anak dst
.
Bagi mereka yang tidak beriman bila
terjadi sesuatu yang buruk menimpanya, lalu mereka meminta kepada selain Allah
, maka jelas Allah akan menolaknya .
Karena segala sesuatu itu datangnya dari
Allah , maka hanya Allah lah yang berhak melenyapkannya.
Wahai saudaraku janganlah sekali-kali
menangangkat atau menginginkan sesuatu
hajat kepada selain Allah , karena sebenarnya yang menyampaikan hajat tersebut
adalah Allah swt .
Bagi orang2 yang
beriman bila mendapatkan cobaan dari Allah maka dia akan bermohonnya kepada
Allah swt.
Karena dia yakin sesuatu itu datangnya dari Allah . Maka hanya Allah
lah yang dapat menghilangkannya .
Allah
swt berfirman yaitu , “ Walaa tad’u min duunilaahi maa laa yanfa’uka wa laa
yadhur ruka , fa in fa’alta fa innaka idzan minadz dzaalimiin “
Yang artinya , “ Dan
janganlah kamu menyembah apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak (pula)
memberi mudharat kepadamu selain Allah; sebab jika kamu berbuat (yang
demikian), itu, maka sesungguhnya kamu kalau begitu termasuk orang-orang yang
zalim".
QS Yunus 106 .
Dan pada ayat berikutnya Allah berfirman yang artinya ,
“ Jika
Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat
menghilangkannya kecuali Dia.
Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka
tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa
yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dialah Yang Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang. “ QS Yunus 107
Wahai saudaraku marilah kita simak Hadits Qudtsi baerikut ini :
Dari
Riwayat Muhammad bin Husin bin Handan
berdialog dengan Yazaid bin Harun tentang keadaan musibah. Kemudian Muhamad bin
Husin membacakan sebuah kitab yang di dalamnya bertuliskan firman Allah berikut
ini :
“ Sesungguhnya Allah ‘Aza wajalla
berfirman : Demi kemuliaanKU ,
kebesaranKU , kemurahanKU dan ketinggian kedudukanKU di atas ArsyKU ;
Sungguh AKU putuskan harapan orang yang mengharap kepada selain AKU
dengan kekecewaan , dan aku kenakan pakaian kepadanya dari pakaian kebiasaan di
kalangan manusia.
Dan AKU jauhkan dia dari dekatKU , serta AKU putuskan
hubungan denganKU .
Mengapa dia
mengharap selain kepadaKU di dalam kesulitan ,padahal kesulitan itu ada dalam
genggamanKU , dan hanya AKU lah yang dapat menyingkirkannya .
Dan dia mengharap
kepada selain AKU, dan dia mengetuk selain pintuKU padahal pintu-pintu itu
tertutup , hanya pintu AKU lah yang terbuka bagi siapa saja yang mau berdo’a
kepadaKU .
Siapakah yang pernah mengharap kepadaKU untuk melepaskan
kesulitannya, lalu AKU kecewakan ?
Dan siapakah yang pernah mengharap kepadaKU
dengan membawa dosa yang besar , kemudian AKU putuskan harapannya ?
Atau
siapakah yang pernah mengetuk pintuKU lalu tidak AKU bukakan ?
Sesungguhnya AKU telah mengadakan hubungan
langsung antara AKU dengan cita-cita dan harapan semua makhluk-KU , lalu
mengapa kamu bersandar kepada selain AKU ?
Dan AKU telah menyediakan semua harapan hambaKU , akan tetapi dia tidak
rela dengan perlindunganKU .
Dan AKU telah memenuhi langitKU dengan para
malaikat yang tak bosan-bosannya bertasbih kepadaKU .
Kemudian AKU perintahkan
kepada malaikat agar tidak menutup pintu yang melindungi antara AKU dan
hamba-hamba-KU .
Tidakkah mereka mengerti bahwa siapa saja yang ditimpa bencana
yang AKU turunkan , tidak ada seorangpun yang dapat menyingkirkan , kecuali AKU
?
Lalu mengapakah AKU melihat dia dengan
semua angan-angan dan harapannya selalu berpaling dari padaKU ? Mengapa dia
tertipu oleh selain AKU ?
Wahai
saudaraku ketahuilah hanya Allah lah yang amemberikan segala nikmat dan bencana
kepada setiap manusia, baik anugerah berpa, kerajaan, kedukaan, kemuliaan,
kekuasaan, rezeki, kesehatan, keselamatan, perlindungan ataupun segala musibah,
kesengsaraan, kehinaan, penderitaan, kemiskinan dsb .
Marilah kita simak firman
Allah di QS Ali Imran 26 yang
artinya :
“ Katakanlah:
"Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang
yang Engkau kehendaki dan
Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau
kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan
Engkau hinakan orang
yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya
Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
QS 3 : 26
Semoga saja kita semua
terbuka mata hatinya setelah membaca uraian di atas sehingga kita menyadari
siapa diri kita dan langkah apa yang harus kita kerjakan sehingga kita semua
senantiasa berada di jalanNya, jalan keridoanNya, Aaaaaamiin ….
Subhanakalloohumma
wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubuu ilaik …….
Walloohu a’lam bish showab…..
Barakalloohu fiikum ……
Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar