Selasa, 08 Agustus 2017

MEMBINA PERSAUDARAAN

Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Bismillaahirrahmaanirrahiim .




Wahai saudaraku tidak bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya  untuk kami sendiri agar senantiasa meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .

Ingat takwa itu merupakan benteng  untuk mejauhi perbuatan yang dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.

Selain dari itu kitapun hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah nikmat Iman dan Islam

Wahai saudaraku marilah kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah swt dan juga para malaikatNya .

Wahai saudaraku sebagaimana kita ketahui bersama bahwa manusia itu tidak bisa hidup sendirian . Antara manusia yang satu pasti membutuhkan manusia lainnya.

Untuk itu  perlu dibina rasa persaudaraan yang tumbuh di hati masing – masing , jangan sampai timbul perpecahan  .

Sungguh semua manusia mempunyai kedudukan yang sama yaitu sebagai hamba Allah . Yang membedakan di setiap orangnya adalah kadar ketakwaannya .

Allah swt berfirman di dalam QS Al Hujurat   :  13  yaitu

“ Ya ayyuhannaas “   Yang artinya  “  Wahai manusia  “

“ Innaa khalaqnaakum min dzakarin wa untsaa  “   Yang artinya   “  sesungguhnya Kami menciptakan  kamu dari seorang lelaki dan seorang perempuan “

“  wa ja’alnaakum syu’uuban “  Yang artinya  “ dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa  “

“ wa qabaa ila lita’aarafuu  “   Yang artinya   “  dan bersuku – suku supaya kamu saling kenal  mengenal “

“ inna akramakum ‘indallaahi atqaakum  “   Yang artinya  “  Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa “

“ Innallaaha ‘aliimun khabiir  “   Yang artinya   “  Sesungguhnya  Allah  maha Mengetahui lagi Maha Mengenal  “
QS Al Hujurat  : 13

Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah swt menyeru kepada manusia termasuk kita semua , bahwa kita semua berasal dari seorang lelaki dan perempuan. 

Tidak ada yang istimewa, tidak ada karena berdarah biru, tidak ada karena pemimpin, sekali lagi dari seorang lelaki dan seorang perempuan.

Dari lelaki dan perempuan itu lahirlah berbagai macam keturunan, kemudian berkelompon, bersuku-suku, berbangsa – bangsa dan bernegara  . 

Ingat semua itu hanya amanah Allah , tidak ada bedanya.

Mengapa Allah menciptakan seperti itu , tidak menjadikannya satu keturunan dan satu bangsa serta satu Negara saja ?  Agar masing – masing saling kenal mengenal, saling silaturahmi, saling bekerja sama , saling memanfaatkan untuk kebajuan hidupnya .

Namun yang membedakan setiap orangnya adalah dari ketakwaannya terhadap Allah swt  sesuai kayakinan yang dianutnya , sesuai dengan pilihannya .


Karena hidup di dunia itu hanya memilah dan memilih, apapun yang dipilihnya, maka baik buruknya akan ditanggung oleh pribadi masing – masing . amun didalam kehidupan tetap harus bersatu, bekerja sama , bergotong royong . 

Jangan sampai yang satu merasa lebih dari yang lain, Jangan sampai yang satu menindas , menzalimi yang lain . Sungguh Allah mengethui segala apapu yang dilakukan oleh manusia .

Dan sungguh Allah sangat mengenal apa yang diniatkan darti hati setiap hambaNya .

Wahai saudaraku pertikaian dan perpecahan hanya akan menimbulkan permusuhan saja , dan akan menjerumuskan ke dalam lembah kerusakan dan kehancuran saja .

Allah swt berfirman di dalam QS Al Baqarah  [ 2 ]  :  213 yaitu

“ Kaanannaasu ummatan waa hidatan “   Yang artinya  “ Manusia  adalah umat yang satu “

“ faba’atsallaahun abiyyiina mubasy syiriina wa mundziriina  “   Yang artinya   “  maka Allah mengutus para Nabi sebagai pemberi kabar gembira dan member peringatan “

“ wa an zala ma’ahumul kitaaba bil haqqi “  Yang artinya   “  dan Allah menurunkan bersama mereka kitab dengan benar  “

“  liyahkumma bainannaasi   fiimaakh talafuu fiihii  “   Yang artinya   “  untuk member keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan  “

Wahai saudaraku melalui ayat ini Allah swt memberitahuklan kepada kita semua bahwa awalnya manusia itu hanya dari yangsatu .

Kemudian lahir dan  berkembang menjadi semakin banyak . Kemudian membentuk golongan-golongan , adat istiadat , suku-suku, dan berbagai macam perangai .

Maka Allah swt mengutus para nabi dan rasul dengan membawa kitabNya an menyampaikan bertia gembira ( bagi yang mau mentaatinya ) dan memberikan peringatan ( bagi yang masih membangkang ) dengan memberitahukan akibatnya bila masih tetap tidak mau taat.

Selain itu untuk mendamaikan mereka yang masih suka berselisih, berdebat, bermusuhan agar semua kembali kepada tuntunan Allah melalui kitab yang dibawanya.


Semoga kita semua menjadi sadar diri setelah membaca uraian ini bahwa perpecahan, permusuhan , perdebatan itu tidak akan menghasilkan kebaikan akan tetapi justru menuju pada kerusakan . 

Untuk itu marilah kita  kuatkan tali persaudaraan di antara kita semua sehinga tercipta suatu masyarakat yang satu dan harmonis penuh kekeluargaan . Aaaaaamiin.

Semoga uraian singkat ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat membuka mata hati kita yang selama ini telah tertutup. Aaaaamiin.

Subhanakallahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika

Wallaahu a’lam bish shawab
Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar