Assalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Bismillaahirrahmaanirrahiim
.
Wahai saudaraku tidak
bosan2nya kami menghimbau kepada anda semua khususnya untuk kami sendiri agar senantiasa meningkatkan
keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah swt .
Ingat takwa itu merupakan
benteng untuk mejauhi perbuatan yang
dilarang dan dimurkai oleh Allah swt.
Selain dari itu kitapun
hendaknya banyak mengucap rasa syukur kepada Allah atas segala nikmatNya
terutama nikmat taufik , hidayah, maunah serta inayahNya , khususnya adalah
nikmat Iman dan Islam
Wahai saudaraku marilah
kita senantiasa bersolawat atas junjungan kita nabiyullah Muhammad saw sebagai
penghormatan kita kepada beliau .Sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Allah
swt dan juga para malaikatNya .
Wahai saudaraku saat kita lahir kita membawa apa ? Tidak membawa apapun kan. Artinya apa yang kita miliki semuanya itu
adalah titipan Allah .
Bila kita memang mengaku beriman kepada Allah , maka kita wajib menjaga
dan memelihara amanah Allah dengan sebaik mungkin.
Menjaga dan memelihara amanah Allah itu artinya memanfaatkan sesuai
dengan fungsi dan kegunaannya untuk hal
– hal yang disukai oleh Allah.
Janganlah kita sekali – kali menyalah gunakan amanah Allah untuk hal –
hal yang membuat Allah marah dan murka.
Menjaga amanah ini merupakan sifat para malaikat muqarrabin , para nabi
dan para rasul dan merupakan cirri khas orang yang baik dan bertakwa .
“
Innallaaha ya’murukum an taaddul amaanaati ilaa ahlihaa “ Yang artinya , “ Sesungguhnya Allah menyuruh kamu
menyampaikan amanah kepada yang berhak menerimanya “ QS An Nisaa [ 4 ] : 58
Amanah terhadap keluarga maka anda harus menjaganya, memeliharanya,
membimbingnya, menuntunnya, mengarahkannya , mendidiknya , khususnya tentang
akhlak dan budi pekerti yang luhur ( hanya didapat melalui pendidikan agama ) .
Amanah terhadap pekerjaan maka
bekerjalah dengan baik dan jujur , niatkan semuanya karena Allah ,
lakukan dengan ikhlas, terimalah hasilnya dengan ikhlas, syukuri hasilnya besar
ataupun kecil. Dan manfaatkan untuk kebutuhan hidup di dunia dan juga bekal
akhirat anda.
Amanah terhadap ilmu maka anda manfaatkan ilmu tersebut untuk kebaikan,
dan ajarkanlah ilmu tersebut terhadap orang lain. Karena ilmu tanpa amal maka
akan sia- sia. Dan beramal tanpa ilmu juga akan sia – sia .
Amanah terhadap jabatan, maka bersikaplah adil dan bijaksana , jangan
sampai jabatan yang anda pegang itu hanya dimanfaatkan untuk memperkaya diri
dan golongannya sendiri saja . Akan
tetapi dimanfaatkan untuk kesejahteraan
masyarakat luas. Dll.
Rasulullah saw bersabda , “ Tidaklah ada iman bagi orang yang tidak
dapat dipercaya terhadap amanah yang diembannya , dan tidak ada agama bagi
orang yang tidak menepati janji “
Rasulullah saw bersabda , “ Setiap orang dari kalian semua adalah
sebagai seorang pemimpin ( khalifah ) . Dan setiap orang dari kalian semua akan
dimintai pertanggung jawaban atas kepemimpinannya ( pekerjaannya ) “
Rasulullah saw bersabda , “ Sampaikan amanah kepada orang yang
mempercayakannya kepadamu , dan janganlah kamu mengkhianati orang yang telah
mengkhianatimu “
Rasulullah saw bersabda , “ Umatku akan senantiasa dalam kebaikan ,
selama tidak memandang amanah sebagai keuntungan dan sedekah sebagai kerugian “
Barangsiapa yang telah dititipi amanah dan menganggapnya sebagai
keuntungan ( kesempatan untuk mensejahterakan pribadinya ) berarti dia telah
khianat .
Barangsiapa yang merasa bahwa mengeluarkan sedekan itu adalah suatu
kerugian, maka dia telah berkhianat , telah menyalah gunakan amanah .
Semoga kita semua senantiasa mampu menjaga amanah yang Allah berikan
kepada kita semua Aaaamiin .
R E N U N G A N
1. Sudah tahukah bahwa apa yang ada pada diri kita itu bukan milik kita
tapi milik Allah ?
2. Mengapa Allah swt memberikan itu kepada kita semua ?
3. Tahukah bbahwa apa yang dilakukan kita itu akan dipertanggung jawabkan
di hadapannya ?
4. Langkah apa yang harus kita lakukan agar segalanya dilancarkan &
dimudahkan, diringankan hisabnya ?
Semoga uraian ini
bermanfaat dan bisa membuka mati kita semua yang selama ini telah tertutup .
Aaaaamiin .
Subhanakallahumma
wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika .
Wallaahu a’lam bish shawab
Wassalamu’alaikum
warahmatullaahi wabarakaatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar