MENGAPA ALLAH MENYEMBUNYIKAN SESUATU DIBALIK SESUATU ?
Assalamu’alaikum
warahmatullaajhi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim
.
Wahai
saudaraku Allah swt setiap menciptakan atau menentukan sesuatu itu pasti saling
berpasangan seperti ada lelaki dan wanita, langit dan bumi , perintah dan
larangan , positif dan negative dst.
Segala
sesuatu yang Allah swt perintahkan itu adalah demi kebaikan bagi manusia . Dan
sesuatu yang Allah larang artinya akan berdampak buruk bagi manusia .
Juga ada
yang Allah sembunyikan dan yang Allah nampakkan . Kali ini akan dijelaskan
mengapa Allah menyembunyikan sesuatu dibalik apa yang Dia berikan .
Untuk
lebih jelasnya marilah kita ikuti dialog antara sang HAMBA dan
SYEKH berikut ini .
HAMBA : Assalamu’alaikum warahmatullaahi
wabarakaatuh syekh . Kedatanganku kemari
seperti biasa ada beberapa pertanyaan yang akan saya ajukan , mohon maaf
sebelumnya , supaya saya nggak penasaran .
SYEKH : Wa’alaikum salam warahmatullaahi wabarakaatuh
. Silahkan saja , kalau aku bisa ya aku jawab . Kalau gak bisa kamu jangan
kecewa .
HAMBA : Ada enam hal syekh pertama mengapa Allah
menyembunyikan ridho dalam taat ?
SYEKH : Allah menyembunyikan keridhoan-Nya di dalam
ketaatan seorang hamba kepada-Nya adalah agar setiap hamba senantiasa bersungguh – sungguh dalam
melaksanakan ketaatan kepada-Nya
HAMBA : Kedua mengapa Allah menyembunyikan kemarahan-Nya
didalam kemaksiatan setiap hamba-Nya ?
SYEKH : Allah swt menyembunyikan kemarahan-Nya saat
para hamba-Nya yang berbuat maksiat adalah agar manusia mau berfikir kemudian sadar diri dan berusaha
untuk menjauhi segala bentuk kemaksiatan yang akan membuat beban pada dirinya
semakin berat . Artinya semakin manusia memperkecil dosa dan kesalahannya, maka
beban yang dia emban akan semakin ringan . Karena di akhirat kelak orang yang
membawa beban itu seperti orang yang sedang mendaki gunung , semakin didaki gunung maka akan
semakin berat dan susah .
HAMBA : Ketiga mengapa Allah menyembunyikan Lailatul
Qadar di dalam bulan Ramadhan ?
SYEKH : Agar manusia melaksanakan puasa dengan sungguh
– sungguh sejak awal sampai akhir . Karena bila diberitahukan bahwa Lailatul Qadar jatuh pada tanggal
sekian, maka sudah dipastikan masjid dan mushola akan dipenuhi oleh gelombang
manusia , dan dimana – mana semua orang kegiatannya hanya beribadah unuk
mendapatkan Lailatul Qadar. Akhirnya
ibadah yang dilakukannya itu tidak murni lagi. Maksudnya bukan karena Allah
tapi karena Lailatul Qadar , maka rusaklah amalnya . Contoh lain manusia
mengerjakan shalat Dhuha itu karena agar rezekinya lancar, padahal tujuan utama
shalat Dhuha itu adalah agar manusia mau bersedekah. Atau orang membaca surat Waqiah supaya diberi
kekayaan oleh Allah . Kekayaan disini bukanlah kekayaan duniawi akan tetapi
kekayaan di akhirat . Karena isi daripada surat Waqi’ah tersebut adalah
menjelaskan tentang peristiwa besar yang akan dialami oleh manusia yaitu kiamat
besar dan kiamat kecil . Kiamat besar adalah hancurnya seisi alam semesta ,
sedangkan kiamat kecil adalah kematian seorang hamba .
HAMBA : Ke empat mengapa para wali ditengah – tengah manusia
?
SYEKH : Bila Allah memberitahukan bahwa dirinya adalah
seorang wali maka pasti orang akan datang berduyun – duyun kepadanya untuk
meminta fatwa2nya , akibatnya akan meremehkan yang lainnya . Padahal apa yang
disampaikan oleh wali dan orang lain itu sama . Tapi mereka akan lebih
mempercayai wali daipada orang lain .
Sama saja saat seorang buruh
kasar memberikan nasihat kepada kamu, kemudian kamu bertanya pada Kyai dan
ternyata isi nasihatnya sama. Disini kamu sudah meremehkan buruh kasar . Makanyanya kamu tidak percaya
kepadanya . Lalu kamu mendatangi Kyai kemudian kamu percayai ucapannya ,
padahal isi nasihatnya sama. Kesimpulan kamu lebih percaya kepada Kyai daripada
buruh kasar tersebut. Inilah yang disebut dengan meremehkan siapapun.
Jelas !
HAMBA : Iya syekh terima kasih . Kemudian ke lima mengapa Allah menyembunyikan kematian
di dalam umur hamba-Nya ?
SYEKH : Agar setiap saat manusia selalu sibuk
mempersiapkan dirinya , mencari bekal sebanyak mungkin agar setelah kematian dilaluinya, hidupnya
selamat dan berbahagia . Bila diberitahukan , maka sudah jelas yang merasa
umurnya masih panjang akan bersantai – santai , ntar saja kalau sudah dekat
kematian , baru meningkatkan amal ibadahnya . Kamu lihat orang lain mereka
asyik dengan urusan duniawinya sampai
melalaikan urusan akhiratnya , karena mereka sudah melupakan tentang
kematiannya sendiri . Itulah makanya Rasulullah saw sendiri bersabda, “
Barangsiapa yang sibuk memikirkan kematiannya [ mencari bekal untuk kehidupan
setelah kematiannya ] , bila dia meninggal , itu sama nilainya dengan jihad
fisabillaah “ . Jadi bila kamu sekarang sudah mulai sibuk untuk mencari bekal
menghadapi kematianmu dari duniamu yang sudah kamu miliki, tandanya kamu adalah
orang yang cerdas .
HAMBA : Iya syekh terima
kasih atas teguranmu . Sekarang yang yang terakhir mengapa Allah
menyembunyikan shalat yang paling utama
di dalam shalat lima waktu .
SYEKH : Penjelasannya hampir sama dengan pertanyaanmu
yang ke empat . Tujuannya adalah agar manusia giat di dalam melaksanakan shalat
di semua waktu . Bila diberi tahukan pasti kamu akan lebih condong kepada
shalat yang sudah ditentukan keistimewaannya . Contoh. Shalat Subuh bila
dijelaskan keutamaannya , maka semua
manusia akan datang ke masjid atau mushola untuk shalat berjama’ah, walaupun
harus berjalan dengan merayap. Rasulullah saw sudah memberitahukan bahwa bagi
orang munafik akan berat melaksanakan shalat Asar dan shalat Isa artinya mereka
masih menunda – nundanya karena waktunya masih panjang , bahkan tidak
melaksanakan kedua shalat tersebut .
HAMBA : Subahanallah ternyata semakin kesini semakin
berat saja , semakin banyak yang diketahui semakin merasa diri semakin kecil ,
dan semakin lemah serta semakin banyak kekurangannya .
SYEKH : Artinya kamu sudah memahami isi kandungan dari
do’a Nabi Yunus as Yaitu Laa ilaaha illa anta subhanaka innii kuntu minadh
dhoolimiin [ Tidak ada Tuhan yang layak disembah kecuali Engkau , Maha Suci
Engkau , sesungguhnya aku adalah orang
yang banyak berbuat dholim ].
HAMBA : Oh gitu ya ,
pantesan ada yang bilang kalau kamu menghadapi masalah semakin lama
semakin berat maka bacalah do’a Nabi Yunus as , baru faham sekarang .
Alhamdulillah . Terima kasih syekh atas
ilmunya semoga bermanfaat untuk diriku dan untuk semua orang yang membaca
uraian ini.
SYEKH : Sama – sama
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua, dan dapat membuka mata hati kita yang selama ini telah tertutup. Insya Allaah . Aaaamiin.
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar