KELUARKAN REZEKI DI JALAN YANG BENAR

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Keluarkanlah rezeki yang telah anda dapatkan dan cintai itu untuk yang paling utama yakni keluarga yang terdekat dulu atau kerabat yang paling dekat .

Bantulah para anak yatim dari rezeki yang anda dapatkan.

Bila Anda menyantuni mereka maka Allah akan menyantuni anda.

Bantulah orang yang sedang kelaparan agar mereka bisa kenyang, yang sedang kehausan agar segar .

Bantulah mereka yang benar2 membutuhkan pertolongan khususnya kepada mereka yang menyebarkan agama Allah dengan tidak meminta-minta  kepada siapapun .

Bantulah para musafir yg dalam perjalanan , agar mereka tidak terlantar  dalam perjalanan dan terhindar dari berbagai macam kesulitan.

Berilah orang yang terpaksa meminta-minta karena  tak ada jalan lain demi memenuhi kebutuhannya .

Berilah sebagian harta anda untuk menghapus perbudakan, sehingga dia atau mereka dap[at memperoleh kebebasan hidup layat seperti yang lainnya.

Yang dimaksud merdeka di sini adalah tidak ada tekanan dari siapapun dan dari manapun.

Oleh karena itu jadilah manusia yang paling berbahagia di sisi Allah . Jangan menjadi manusia yang paling buruk dancelaka di sisi Allah .

Orang yang paling bahagia di sisi Allah itu yang seperti apa ?  Yaitu pada saat nafasnya berhenti , tapi pahalanya masih terus mengalir kepada dirinya .

Sebagian caranya adalah seperti yang telah diuraikan di atas .

Lalu bagaimana untuk orang yang paling buruk dan celaka di sisi Allah  ?

Yaitu mereka yang telah menerima rezeki dari Allah swt hanya dig\manfaatkan untuk kebutuhannya untuk sendiri dan keluarganya saja , tidak mau berbagi dengan sesmanya .

Sisanya ditimbun . Mereka khawatir bila dibagikan takut kelak akan menjadi miskin , sengsara dan menderita . Maka nasibnya akan sama dengan QORUN .

Sekarang anda tinggal memilih mau menjadi orang yang berbahagia ataukah menjadi orang yang buruk dan celaka di sisi Allah  ?

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua . Insya Allah . Aaaaamiin.

Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .