Sabtu, 11 Agustus 2018

CAHAYA KEMIANAN .


Asalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Bila hati kotor , maka nampak akan adanya kegelapan sehingga sulit untuk membedakan mana yang benar dan mana yang salah.

Sebaliknya bila hati bersih, akan terisi dengan cahaya keimanan dari Allah swt .  Karena dengan bersihnya hati akan mendorong untuk berbicara yang bersih dan berfikir jernih .

Bila hati bersih dan pikiran jernih maka menghasilkan perbuatan yang baik . Perbuatan baik ini akan menghasilkan akhlak yang baik .

Di dalam tubuh manusia itu ada segumpal daging, bila daging itu baik maka baiklah seluruh tubuh dan bila sakit maka sakitlah seluruh tubuh, juga bila bersih bersihlah seluruh tubuh,,  

namun bila kotor maka kotorlah seluruh tubuh. Segumpal daging itu namanya adalah hati . 

Bila hati anda telah memiliki bashiroh , maka berbahagialah ,karena tidak semua manusia diberikan oleh Allah bashiroh . 

Hati yang telah memiliki bashiroh  maka kelebihannya adalah dia akan mampu memahami sesuatu yang terjadi di alam semesta ini. 

Sehingga dengan bashirohnya, dia bisa memutuskan sesuatu dengan baik . Dapat menerima sesuatu dengan tulus ndan ikhlas . 

Dan dia mampu menolak kejahatan baik yang ditimbulkan oleh pribadinya maupun pengaruh yang dating dari luar dirinya .  

Dan cahaya bashiroh ini hanya Allah berikan kepara para hambaNya yang beriman. Yaitu yang sudah mewujudkan takwanya terhadap Allah swt dengan baik dan benar menurut petunjuk Allah dan rasulNya . 

Cahaya atau nur Allah swt itu dilimpahkan kepada  kepada hambaNya agar bisa menjadi manusia yang mulia di sisiNya .  

Dengan cahaya itu maka sang hamba akan memancarkan ucap , sikap dan prilaku yang baik. 

Segala amal perbuatannya itu bagaikan lampu atau pelita yang mampu memberikan cahaya kepada dirinya . 

Sehingga dunia seiisinya itu nampak sangat jelas sekali di hadapannya, mana yang baik dan mana yang buruk, mana yang akan membuat manusia berbahagia dan mana yang akan menjadikan manusia itu celaka.  

Semua itu bersumber dari cahaya hati bashiroh yang telah Allah berikan kepada hambaNya . 

Bagi yang hatinya masih gelap gulita, maka segala yang nampak itu bila akan membuat hatinya senang, maka akan dikejarnya dengan cara apapun, walaupun apa yang dilakukannya itu akan mengorbankan orang lain . 

Termasuk juga hatinya masih bercampur dua sifat yaitu munafik dan beriman . 

Mereka selalu mencampur adukkan antara yang haq dengan yang batil. Yang penting dapat memperturutkan hawa nafsunya . Dapat memuaskan dirinya . 

Semoga saja kita semua akan mendapatkan cahaya bashiroh dari Allah sehingga kita dapat melaksanakan ibadah kepadaNya dengan baik dan benar .    

Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua Insya Allah . Aaaaamiin. .

Wassalaamu’alaikum wa Rahmatullaahi wa Barakaatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar