Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim .
Abu Lahab adalah paman
Nabi Muhammad saw. Di merupakan tokoh terkemuka di zaman jahiliyah . Dia orang
yang paling kaya di kalangann kaum Quraisy .
Sayangnya kekayaan
pemerian Allah itu tidak dimanfaatkan untuk
mempersiapkan bekal hidupnya di akhirat agar tidak sengsara.
Sebaliknya dia justru mempergunakan
kekayaannya itu untuk menghalangi perjuangan Rasulullah saw di dalam menegakkan
agama Islam .
Bukan hanya dia saja,
termasuk istrinyapun ikut berjuang bersama suaminya . Akibatnya dia dibinasakan
oleh Allah swt termasuk juga istrinya .
Istrinya menyebarkan
fitnah terhadap Nabi Muhammad saw agar orang – orang Quraisy tidak menyukai
beliau dan tidak mau mempelajari agama Islam .
Semua amalnya, harta
kekayaan Abu Lahab ditolak oleh Allah
swt . Hidupnya mereka menjadi sia – sia .
Oleh karena itu bila di
antara kita yang senang menimbun harta benda, tidak ada rasa peduli terhadap
orang lain yang kehidupannya susah seperti fakir, miskin, anak – anak yatim ,
kaum dhuafa’ , maka termasuk ke dalam pengikutnya Abu Lahab .
R E N U N G A N :
Apakah di zaman sekarang masih ada orang yang senang menimbun harta kekayaannya ?
Apakah di antara kita masih lebih mementingkan urusan duniawinya daripada urusan akhiratnya ?
Apakah masih anda di antara kita yang dipikirkan hanya kehidupan duniawi saja ? Kehidupan akhirat itu dianggapnya tidak ada ?
Apakah masih ada di antara kita yang mencare rezeki dengan cara yang haram ?
Apakah di antara kita masih ada mencari rezeki itu antara yang halal dan yang haram dicampur adukkan ?
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua .
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar