Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Bismillaahirraohmaanirrahiim.
Di zaman Nabi Musa as ada
seorang hamba Allah yang telah diberi kekayaan harta benda yang berlipat oleh
Allah swt yaitu Qoruun .
Seharusnya dengan kekayaan
yang telah diperolehnya itu bisa bersikap dermawan, bisa berbagi kesenangan
dengan orang lain .
Namun sayangnya sifatnya
justru sebaliknya yaitu kikir dan bakhil kesombongannya timbul, seolah – olah
siapa lawan .
Dia gak sadar bahwa bila
Allah swt tidak berkehendak terhadapnya , maka tidaklah mungkin hal itu terjadi .
Allah swt berfirman yang
artinya ,
“ Qoruun berkata ,
“
Sesungguhnya aku diberi harta itu
karena ilmu yang ada padaku dan
apakah dia
tidak mengetahui bahwa
Allah sungguh telah membinasakan umat – umat sebelumnya
yang lebih kuat darinya dan
lebih banyak mengumpulkan harta ?
Dan tidaklah
ditanya pada orang – orang
yang berbuat dosa itu , dari dosa – dosa mereka “
QS Al Qashash [ 28 ]
: 78.
Jadi bila di antara kita
masih ada yang kaya namun kikir, bakhil , menzalimi orang – orang miskin , maka
mereka itu telah menjadi pengikut Qoruun .
Semoga uraian ini bermanfaat untuk kita semua .
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar