PENCIPTAAN MANUSIA

Assalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Sesungguhnya seluruh alam semesta raya ini diciptakan dari nur Ilahi, namun semua perwujudannya tampil sebagai cahaya dan bayang-bayang, terang dan gelap, jauh dan dekat, baik dan buruk, siang dan malam.

Jika seorang salik tidak mampu melihat Allah yang meliputi cahaya di balik semua gambaran yang kerlap-kerlip tersebut, berarti ia sebenarnya masih dalam kebingungan terhadap bayang-bayang eksistensial dan awan-awan realitas yang berubah-ubah.

Tentu saja penciptaan manusia memiliki makna dan tujuannya yang khusus, yang berasal dari nur azali, yaitu sebab yang selalu ada di balik perubahan pengalaman duniawi yang tampak.

Maka, mari kita belajar dan belajar menangkap cahaya Allah yang menyelimuti alam ini.

Berusaha mendekat dan mendekat. Memahami dan mengenali tentang Sang Maha Pencipta, Yang Maha Memelihara, Mengatur dan Memberi rezeki,   Sumber dari segala sumber cahaya, Asal dari segala asal, Al-Awwal wa Al-Akhir.

Allah sebagai Maha Pencipta artinya hanya Allah lah yang menciptakan kita , yang menjadikan kita seperti sekarang ini .

Allah sebagai Yaman Memelihara artinya sepanjang kita hidu di dunia ini kita senantiasa dipelihara oleh Allah, dan itu hanya dilakukan oleh diri-Nya tanpa bantuan siapapun .

Allah Maha Pgatur artinya apapun yang dikerjakan oleh kita itu bukan asal kita gerak saja , akan tetapi sudah diatur oleh-Nya .

Allah Yang Memberi Rezeki artinya, segala kebutuhan kita sudah diatur oleh Allah dan Hanya Allah pula yang memberikan rezeki kepada kita semuanya .

Allah sebagai Sumber dari segala Sumbr Cahaya artinya kita bisa melihat segala sesuatu yang Nampak berbeda warnaya itu adalah dari Allah swt .

Allah adalah segala Asal dari segala asal artinya semuanya itu berasal dari Allah swt .

Allah Yang Awal artinya semua hal itu Allah lah yang selalu mengawalinya , tidak ada yang mendahului kecuali hanya Allah swt.

Allah yang akhir artinya semua yang ada di alam semesta ini akan berakhir atas kehendak Allah , dan hanya Dialah yang paling akhir  setelah semuanya musnah .

Semoga bermanfaat! Wallaahua’lam .

Semoga uraian ini  bermanfaat untuk kita semua. Insya Allah . Aaaaamiin.

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh