Jumat, 19 Juli 2019

BILA BERBICARA ITU SEPERLUNYA SAJA .


Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.
Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Alhamdulillaahirrahmaanirrahiim.  Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.

Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’iin  . Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minadz dzoolimiin.

Ya ayyuhal adziina aamanut taqullooha , haqqo tuqootihi wala tamutuuna illa wa antum muslimuun
Amma ba’du ;

Rasulullah Saw bersabda,
”Barangsiapa yang banyak perkataannya, niscaya banyak kelirunya. Barangsiapa banyak kelirunya, niscaya banyak dosanya, dan barangsiapa yang banyak dosanya, niscaya neraka lebih utama baginya.”
(HR. Abu Naim)

Rasulullah saw bersabda  ,
Diam itu adalah tuannya akhlaq mulia dan siapa yang bercanda maka dia akan diremehkan
(HR Ad-Dailami)

Melalui kedua Hadist ini Rasulullah saw memberitahukan kepada kita semua agar kita senantiasa berusaha untuk mengendalikan lisan kita .

Sebelum berbicara  maka fikirkan dulu . Pada saat berbicara harus hati – hati jangan sampai melukai hati orang lain .

Dan yang lebih penting lagi berbicaralah dengan jujur . Sampaikanlah apa adanya .

Hindari bicara yang tidak bermanfaat . Hindari bicara yang akan membuat Allah swt marah dan murka .

Bila bicara tidak dikendalikan , maka sudah dipastikan akan terjadi banyak kedustaan . Karena dirinya berusaha agar orang lain mempercai apa yang diucapkannya. 
Disinilah awal dusta dilakukan, hanya karena mengharapkan perhatian dari orang lain .

Bila perbuatan dusta dilakukan maka dosapun berdatangan . Sedangkan kita tahu bahwa dosa itu adalah perbuatan buruk yang tidak disukai oleh Allah dan jalan menuju neraka .

Padahal kalau ditanya kelak bila mati inginnya masuk kemana , surga  atau neraka  ?  Pasti jawabannya ke surga .

Jangan menjadi orang bodoh . Setiap berdoa selalu meminta kebaikan di dunia, tapi perbuatannya justru banyak keburukan dan maksiatnya .

Dirinya sudah tahu tidak bisa membaca Al Qur’an , tapi tidak berusaha untuk belajar dari orang yang mampu .

Orang – orang yang semacam inilah yang akan ditempatkan di neraka , sesuai dengan janji Allah swt .

Wallaahua’lam .
Subhanakalloohuma wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaihi .

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar