Minggu, 21 Juli 2019

KASIH SAYANG RASULULLAH SAW TERHADAP UMATNYA .


Assalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Bismillaahirrahmaanirrahiim.

Alhamdulillaahirrahmaanirrahiim.  Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.

Iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’iin  . Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minadz dzoolimiin.

Ya ayyuhal adziina aamanut taqullooha , haqqo tuqootihi wala tamutuuna illa wa antum muslimuun
Amma ba’du ;

Wahai saudaraku mari kita simak cerita ringkas ini . 

Di zaman rasulullah saw ada seorang pengemis buta  yang kesehariannya duduk dipinggir jalan hanya mengharap pemberian orang lain.

Pada suatu hari Rasulullah saw mendatanginya sambil memberikan makanan kepadanya  . 

Dia berkata, “ Bagaimana aku bisa makan , gigiku telah habis, kecuali bila kau lembutkan makanan itu, baru aku bisa memakannya “ 

setelah makanan dikunyahkan sampai lembut oleh Rasulullah saw sesuai  permintannya maka dimasukkanlah kemulutnya . 

Sambil menikmati makanan itu dia berkata  
“ Aku pesan sama kau bila kau jumpa dengan orang yang namanya Muhammad , maka jangan ikuti kata-katanya ya, dia itu orang gila, bisanya hanya menyesatkan banyak orang saja “

“ Iya kek “ jawab Rasul saw sambil mengunyah makanan untuk diberikan lagi , beliau tidak ada rasa marah sedikitpun. Bahkan diajaknya kakek itu bercanda sambil makan.

Setelah makanan habis  beliau pulang sambil merenung. 
“ Kakek itu sudah matanya buta ternyata mulutnya juga sangat berbisa , namun sayang hatinya masih buta  , ya Allah semoga Engkau bukakan mata hatinya, sadarkan dia agar mengikuti ajaranMu yang benar “ .

Pekerjaan itu dilakukan oleh Rasulullah saw selama berbulan – bulan dan setiap hari , yang tahu hanya Aisyah istrinya saja .

Sang kakekpun tidak diberitahu bahwa orang yang dia bicarakan , dijelek jelekkan itu sebenarnya yang memberinya makan setiap hari. 

Ringkas cerita Rasulullah saw meninggal dunia . 
Setelah pemakaman selesai Abu Bakar ra sahabat Rasul yang terdekat bertanya pada Aisyah ( anak Abu Bakar sendiri ) 
“ Ya Aisyah  selama Rasul hidup akhir – akhir ini apa yang beliau kerjakan ? “ 

“ Beliau setiap hari membawa makanan katanya untuk memberi makan kakek pengemis  lalu diberikan alamatnya “ jawab Aisyah  .

Dan Abu Bakar pun berangkat untuk meneruskan apa yang dilakukan oleh Rasulullah saw. 
Sesampainya di tempat itu , beliau duduk di samping kakek , kemudian memberikan makanan itu .

“ Siapa kau , kau bukan orang yang setiap hari datang kemari memberiku makan “ kata si kakek.  

“ Memang aku bukan dia kek , aku mewakili dia karena dia gak bisa dating  kemari “ jawab Abu Bakar

“ Aku tidak butuh dengan makanan itu , yang aku butuhkan hanya dia “  kata si kakek  “

Abu Bakar menjawab 
“ Memangnya apa yang kakek ceritakan kepadanya sampai gak mau orang lain mewakilinya “

Lalu si kakek  bercerita saat dia makan itu dia membicarakan masalah Muhammad dengan orang itu. 

Abu Bakar hampir saja marahnya meledak, namun Alhamdulillah masih bisa menahan diri, sambil mencucurkan air mata memberitahukan bahwa orang yang kakek minta itu adalah Muhammad saw . 

Sekarang giliran kakek yang terbengong – bengong . Tak disangka orang yang memberinya makan setiap hari, bercanda dengannya adalah orang yang dia benci selama ini,tapi anehnya kok dia gak marah kepada saya (  gerutu kakek dalam hatinya ) .
Sungguh mulia sekali itu orang , orang yang selama ini aku benci ternyata orang yang paling mulia yang dirasakan olehnya selama ini . Dan tak lama kemudian dia bersujud sambil berkata, 

“ Tolong Islamkan saya. Demi Allah saya akan mengikuti jejak Muhammad saw “ .  Allahu Akbar .

H  I K M A H

Dibalik mkisah ini mari kita renungkan sejenak

1.    Apakah  Rasulullah saw memberitahukan apa yang dilakukannya kepada orang lain ?  Tidak kecuali istrinya Aisyah ra karena beliau meminta makanan ke dia dan menjelaskan bahwa makanan itu bukan untuk dirinya tapi untuk si kakek.

2.   Apakah Rasulullah  saw marah saat si kakek menjelek – jelekkan beliau ?   Tidak .

3.   Kenapa tidak  ? Karena beliau sadar bahwa si kakek ini hatinya masih buta akan kebenaran tentang ajaran Islam .

4.   Setelah mengetahui kakek ini buta hati , apa yang dilakukan oleh rasiulullah saw ? Berdoa kepada Allah , agar diberinya hidayah . Karena hidayah itu hanya milik Allah . Allah hanya akan memberikannya kepada siapa yang Dia kehendaki , dan bisa jadi orang yang sudah dapat hidayah dicabutnya karena sesuatu hal . Allah maha kuasa untuk berbuat sesuatu .

Wahai saudaraku itulah yang dinamakan IKHLAS . 
 
Rasulullah saw bersabda , 
“ Allah tidak menerima amalan , melainkan  amalan yang ikhlas dan hanya mencari keridoan Allah “ .  
HR Ibnu Majah

Semoga uraian  ini bermanfaat bagi kita semua dan dapat membuka mata hati kita yang selama ini telah tertutup. Aaaaamiin.

Wallaahua’lam .
Subhanakalloohuma wa bihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaik .

Wassalamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar